6-Audisi 2

14 4 2
                                    

Hyunwoo POV

"Yak! Ppali!"

Aku tidak mengerti lagi dengannya.
Hari ini, Hwanra eonni sangat cerewet dan berisik.

Dia selalu berbicara dengan panjang lebar, teriak, marah-marah, dan seterusnya.

"Eonni, bisakah kau diam? Kau sangat berisik sedari tadi."

Dia memutar bola matanya "Bagaimana aku bisa diam Hyunwoo-ya! Kau lihat saja, Hyunri bahkan belum selesai berganti pakaian!"

Aku duduk kembali di sofa sambil menyenderkan tubuhku, memijat pelipisku yang semakin berdenyut mendengar suaranya.

"Hyunri! Ppali! Kita bisa terlambat nanti!" Teriaknya lagi membuat kepalaku bertambah pusing.

"Sangra eonni," panggilku padanya yang duduk di sebelahku sambil bermain ponsel.

"Wae?" Jawabnya tanpa menoleh kearah ku.

"Boleh aku pinjam bahumu? Aku sangat lelah mendengar suara Hwanra eonni."

Dia hanya terkekeh dan merapatkan tubuhnya kearah ku.

Aku langsung menaruh kepalaku di bahunya itu.
Berharap bisa istirahat sebentar saja sebelum kami berangkat ke Agensi Big Hit ent.

"Bangunkan aku jika Hyunri eonni sudah selesai." Pesanku sebelum akhirnya aku memejamkan mata di bahunya.

Samar-samar aku masih bisa mendengar suara Hyunri eonni.

"Mianhae eonnie, apakah kalian menungguku sangat lama?"

Aku membuka kedua mataku dan menegakkan tubuhku.

"Ne," jawabku singkat.

Hyunri eonni menoleh ke arahku yang sedang menyenderkan tubuh di sofa "Mianhae Hyunwoo-ya,"

"Ne eonni, gwaen--"

"Kau ini! Lama sekali! Kalau kita terlambat bagaimana, hm?"
Ucap Hwanra eonni memotong ucapanku.

"Kan aku sudah bilang ma-"

"Sudahlah, kajja."

Aku berjalan paling pertama keluar dari apartement.
Aku segera berjalan masuk kedalam mobil.

Hyomoon eonni duduk di sebelahku sambil mendengarkan musik melalui earphone nya.
Pantas saja ia tak terganggu dengan celotehan Hwanra eonni tadi.

Daripada aku bosan, aku mulai mengeluarkan ponsel dari tas kecil ku.

Menonton YouTube untuk sekedar streaming para idol ku.

"Hei, apa yang kau tonton?" Pertanyaan Hyomoon eonni mengejutkanku.

Aku berdecak kesal, "Bisakah kau tidak mengejutkanku?"

Dia memutar bola matanya "Aku tak mengejutkanmu, kau saja yang berlebihan."

Aku hanya menatapnya sinis sambil beralih menggunakan earphone.

Aku tertawa sendiri melihat kelakuan idol ku yang tidak waras itu.

Seseorang kembali menarik salah satu earphone di telingaku.
Aku menolehnya dengan tatapan tajam dan sinis, sedangkan ia hanya memasang earphone itu di telinganya tanpa merasa bersalah.

"Eonni! Bisakah kau tidak menggangguku, sekali saja?!"

Hyomoon eonni hanya menatapku sekelias lalu kembali menonton YouTube di ponselku.

All For You (Kth) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang