PERFECT BOSS (Suho $ Irene)

🍉

●
●
PERFECT BOSS
●
●

Suho POV

Hari sudah mulai menjelang pagi, seperti biasa aku, Kim Suho, namja tertampan di dunia bersiap-siap untuk bekerja. Dengan tergesa-gesa ku memakai sepatuku dan mulai berjalan menuju halte busway terdekat.

Aku memang telah bekerja di sebuah perusahaan terbesar di Indonesia, Namun pekerjaan itu tidak langsung membuatku kaya dan bisa membeli mobil untuk berangkat bekerja. Lebih baik sebagian dari gaji ku ini ku tabung untuk persiapan menikahku nanti.

Sebenarnya aku malu mengakui ini.

Aku masih jomblo.

Sebuah mobil berhenti di sampingku yang masih menunggu busway.

"Selamat pagi Suho hyung" sapa seseorang.

"Pagi juga chan..." balasku pada Chanyeol, junior ku di SM Corp.

"Hyung.....kau akan berangkat dengan busway?"

"Iya chan....aku sudah terbiasa menggunakan busway" jawabku setelah mendengar pertanyaan Chanyeol tadi.

"Hyung naiklah...kita bisa berangkat bersama"

"Tidak apa-apa Chan...aku tidak mau merepotkan mu. Lagipula busway yang kutunggu sudah datang. Bye chan...Gomawo"

"Hyung...jika kau telat, aku tak mau ikut-ikut dimarahi boss ya"

"Iya Chan....kali ini aku pasti tidak akan datang telat lagi. Sudah pergi sana jika kau tidak mau di marahi boss karna telat"

"Ok hyung bye...."

"Bye...."

🐰🐰🐰

Irene POV

Pagi ini aku mengalami banyak sekali kesialan. Mulai dari terlambat bangun tidur yang berakibat aku jadi tidak bisa sarapan dan mendandani wajahku ini. Tapi itu bukan akhir dari kesialan ku di pagi ini. Tidak bisa sarapan pagi?? aku masih bisa makan di kantor. Tidak memakai make up?? bukan masalah besar karna aku memang terlahir cantik. Tapi jika mobilku mogok begini bagaimana aku bisa memperbaikinya??? Pak sooman, supirku, sedang libur. mobilku yang lain sedang dipakai oleh tiffany eonnie dan mobil yang satu lagi sedang dipakai sehun untuk pergi menemui pacarnya.

"Arghh....mengapa aku begitu sial pagi ini??? Sepertinya ada yang salah dengan makananku semalam." Sungutku sambil menunggu busway.
Hari ini aku akan pergi bekerja dengan busway saja.

Tak lama kemudian busway yang kutunggu-tunggu akhirnya datang juga. Aku pun bergegas masuk dan mencari kursi kosong untuk duduk.
Terlihat di kursi belakang ada sebuah kursi kosong. Aku pun berjalan menuju kursi itu.

"Anyeong Sajangnim" sapa seorang lelaki yang cukup tampan kepadaku.

"Suho??? Mengapa kau ada disini?" Tanya ku kepadanya. Suho adalah sekretaris pribadiku. Sebenarnya aku sangat malu bertemu dengannya saat ini. Aku tidak mau ada karyawanku yang tau aku berangkat kerja menggunakan busway.