"La gue mau ngomong"
"Apa" tanya Sherla
"La aku mohon kamu jangan jutek dong ke aku. Aku udah berusaha buat ilangin jutek kamu tapi gak bisa La susah. Aku pengin kamu perhatian sama aku kayak pasangan yang lain tuh" jawab Deva
"Maaf ya Dev kalau selama ini gue jutek ke lo maaf banget. Gue janji deh akan berubah"
"La kamu sayang kan sama aku? Kamu gak akan ninggalin aku kan meskipun ada sedikit masalah, kamu harus janji La sama aku." kata Deva
"Kenapa sih dev kok ngomong gitu sih. Jujur ya dev dari pertama kali masuk sekolah aku udah suka sama kamu terus sekarang kita pacaran ya gak mungkin lah aku ninggalin orang yang paling aku sayang ini" ucap Sherla sambil mencoel hidung mancung Deva
Deva tidak menjawab ucapan Sherla tadi tapi dia langsung memeluk tubuh mungil Sherla.
Blush ... pipi Sherla seketika memerah seperti ingin meledak. "Dev malu ah dilihatin banyak orang nih"
"Biarin seluruh isi taman ini ngelihat kalau perlu serumah sakit juga gapapa" kata Deva sambil memeluk tubuh Sherla semakin erat.
Setelah 1 menit berpelukan mereka jalan menuju kamar Risa. Sherla yang berjalan duluan yang diikuti oleh Deva bak seorang ratu yang dikawal.
Dikamar, Risa masih terbaring lemah dengan menggunakan infus. David yang setia menjaga istrinya itu kini tidak ada di ruangan mungkin ke kamar mandi atau keluar mencari angin.
"Papa mana ya kok mama ditinggal sendiri sih" ucap Sherla khawatir
"Mungkin lagi ke toilet atau kedepan La" jawab Deva
Klek.. pintu ruangan Luna terbuka menampakkan David yang masuk. Deva dan Sherla langsung mengarahkan matanya menuju mata David
"Papa dari mana? Katanya mau jagain mama kok malah ditinggal sih?" Tanya Sherla
"Papa tadi habis dipanggil dokter" jawab David sambil matanya berkaca kaca
"Loh papa kok mau nangis dokter bilang apa emang pa?" Tanya Sherla antusias
David diam sejenak sambil mengatur nafasnya. Deva dan Sherla disitu panik yang melihat David menangis.
"Mama kamu kena kanker otak stadium 4 sayang" jawab David yang menangis sejadi jadinya. Sherla baru kali ini melihat papanya menangis seperti ini.Sherla langsung menangis di pundak Deva. Deva membelai rambut halus Sherla menenangkannya. Tak henti hentinya Sherla menangis begitupun David.
David menghampiri Sherla dan memeluk erat tubuh anak kesayangannya ini dengan penuh kasih sayang. "Mungkin ini udah jalan dari Yang Maha Kuasa sayang kita harus sabar dan tabah. Kita gak boleh ngeluh ya sayang. Mama mu pasti kuat melawan penyakitnya" ucap David
Tak lama Risa membuka matanya sedikit demi sedikit dan memanggil nama Sherla dan David. "Pa .. Sherla .." ucap Risa lemah.
"Sayang kamu udah bangun tunggu bentar ya aku panggilin dokter dulu buat periksa kamu" jawab David
Kini Sherla memegang tangan Risa dan membalai lembut. Sherla memang sengaja menghapus air matanya karena tak ingin mamanya ikut sedih.
"Deva kamu disini nak , jadi ngerepoti kamu" tanya Risa
"Engga repot kok mama mertua justru aku seneng bisa ikut ngejagain" jawab Deva tersenyum manis dan dibales senyuman Risa.
"Ngaco" ucap Sherla berbisik dan mencubit pinggang Deva membuat Deva meringis kesakitan
Tak berselang waktu dokter dan papa David pun dateng. Dokter langsung memeriksa tubuh Risa yang masih lemah itu. "Bu harus makan yang teratur ya jangan capek capek harus banyak istirahat" ucap dokter
Risa hanya mengangguk dan memberi senyum kecil ke dokter. "Permisi ini makanan untuk bu Risa" kata suster yang baru dateng menaruh makanan tersebut di meja tepat di samping Risa.
"Dihabisin ya Bu. Dan semoga cepet sembuh saya permisi dulu" pamit suster
"Iy-ya sus makasih ya" jawab Risa dengan ramah.
"Saya juga permisi dulu ya pak bu mas mbak kalau ada apa apa panggil saya atau suster jaga diluar. Permisi" ucap Dokter
"Terimakasih dok" jawab mereka serempak
****
Tiba dirumah dengan diantar Deva Sherla langsung masuk ke kamar untuk membersihkan dirinya. Setelah selesai Sherla mengemasi baju mamanya untuk dibawa ke rumah sakit karena tadi tak mengira kalau mamanya akan rawat inap.
Di depan pager Deva sudah setia menunggu Sherla di motor kesayangannya itu.
Sherla keluar dari rumahnya menghampiri pacarnya.
"Kamu kok cepet banget kesini pasti gak mandi ya" tanya Sherla"Mandi lah kalau gak percaya nih coba cium aku" jawab Deva
"Mesum"
Mendengar itu Deva tertawa terbahak bahak padahal menurut Sherla itu tidak sangat lucu dasar cowo
Kasih saran dikit boleh lah ya ..
Vote jangan lupa makasih💕💕
Selamat membaca teman teman :)
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVA
Teen FictionDeva yang terkenal di sekolah SMA Bangsa mampu menarik hati semua cewek. Tak ada satupun yang tak tergoda jika melihat senyum manis nya itu yang digunakan sebagai senjatanya. Tapi Deva bukan cowok yang playboy dia setia. Memang Deva suka tebar seny...