Orang itu masih menatap ku, juga dengan smirk nya yang masih terpampang jelas di wajahnya
Oh tidak ingatan buruk ku tentang malam itu terulang lagi,
Kenapa dia masih mengikuti ku?
Bukankah ia hanya menyerang orang secara acak?
Dia tidak menargetkan ku secara khusus kan?
Pikiran ku mulai kacau, dibarengi dengan badan ku yang kian merinding.
Pria itu sama sekali tidak berhenti melihat kearah ku,
/DEG/
Astaga, dia mulai berjalan ke arah ku..
Aku panik,
Kalau aku lari, bagaimana dengan Mingyu oppa? Aku kan berjanji menunggunya disini
Dia semakin mendekat,
Aku berusaha mengalihkan pandangan ku, berpura-pura tidak melihat
'Mingyu oppa, kenapa lama sekali?'
Aku menyibukkan diriku dengan handphone di tangan ku, dan juga tak berhenti berharap Mingyu oppa cepat datang
Cukup lama aku mengalihkan perhatianku pada ponsel, membuka dan menutup beragam aplikasi hanya agar terlihat sibuk, berharap orang itu berhenti mendekatiku
Namun tidak, mata ku kembali bertemu dengannya, yang kini hanya berjarak beberapa meter dari ku
Mataku mulai memanas, sekujur badanku dingin karena ketakutan
Aku pun berdiri dan berancang-ancang untuk lari kearah sebaliknya
"Oh, Younghee?"
"W-wonwoo?" ucap ku dengan nada bergetar, sungguh aku sangat takut hingga menahan nangis sekarang
Seorang Jeon Wonwoo berdiri tepat dihadapan ku,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Muka mu pucat sekali.. kau tidak apa-apa?" tanya Wonwoo khawatir
Ucapannya justru membuat pertahanan ku runtuh,
"Hiks.. A-aku takut" ucap ku pada akhirnya
Air mata yang tadi ku bendung, lolos begitu saja
"E-eh? Kenapa..Kenapa?" ucap Wonwoo dari nada bicaranya aku tau dia jadi semakin panik
"A-apa orang bertopi itu masih mengejarku?" ucap ku
Wonwoo mengedarkan pandangannya kesekitar,
"Orang bertopi? Tidak ada kok" ucap Wonwoo setelah kurasa ia mencari orang yang kumaksud
Aku pun menoleh kebelakang, dan benar saja orang itu sudah tidak ada
