Sesampainya dirumah orang tua stefie stefie pun langsung memeluk merekaa
"huaaa mah aku kangen mamah"ucapku menangiss
"apa mamah ga kangen sama stefie"tanya ku
"iya sayang mamah kangen sama kaliann"ucap mamah ku
"kamu ko sekarang jdi manja ya aduh untung aja suami kamu sabar klo enggk aduhh gmna kli klo bkn si vano yg jdi suami kmu psti yg lain udh kbur duluan"ucap mamah ku sambil tertawa
"biarin aja yg pnting vano cinta aku ko mah dia sabar ngadapin aku"ucapku penuh keyakinan
"iyaiyaa apa kamu udah hamil sayank"tanya mamah
"emmmmm....???
"jawab lahh"tanya mamah penasaran
"aku hamil mahh"ucapku pada mamah yg membuat dia sangat bahagiaa
"alhamdulillahh akhirnya doa mamah terkabuli"ucap mamah ku senang
Setelah aku dan vano pulang dari rumah orang tua ku aku
Ingin pergi ke super market dulu ingin membeli bahan didapur
"vano kita berenti dlu disuper market ya aku mau beli sesuatu"ucapku
"yasudahh ayo kita turun"ucap vano
Setelah mereka masuk kedalam
Super market mereka pun
Langsung memilih bahan bahan didapur seperti minyak goreng dan potongan ayam
Dan cemilan untuk stefie
"oh iya stef aku lupa kalo dompet ga kebawa aku ambil dulu yah"ucap vano
"yasudah biar aku aja kamu kamu milih-milih bahan bahan yang aku mau bli biar dompet aku ambil"kata ku
"enggk biar aku sayank aku takut kamu kenapa"oke biar aku ajaa"ucap vano
"kamu nurut aja sama aku vano cuma sebentar aja ko"kata ku yakin
"yasudah jangan lama"yahh"ucap vano sambil menghelaa
Sesampainya stefie diparkiran stefie pun langsung mencari apa yang dicarinyaa
"akhirnyaa ketemu jugaa"ucap ku senang
Dann tiba-tibaa ada seorang pria yang membawa motor dan langsung
Brukk
Orang yang menabrak pun langsung melarikan diri
Vano pun keluar dari super market untuk mencari stefie dan ketika melihat kejadiannya
Vano pun langsung menghampiri istri tercinta nya itu
"stefie aku mohon bangun please jangan tinggalin aku"ucap vano menangis
Tak lama kemudia vano pun langsung menggendong stefie dan membawa nyaa kerumah sakit
Dokter dokter tolong selamat kan istri dan anak sayaa'ucap vano khawatirr
setelah stefie dibawa oleh dokter itu vano duduk dan tak berdaya selama ini diaa slalu saja membuat stefie terluka jika dengannyaa dan dia sebagai suami dia tidak becus menjaga istri dan anak didalam kandungan nyaa
"cepat urusi siapa yang melakukan ini kepada istri sayaa dan bawakan orang yang telah menabrak istri sayaa"telpon itu pun langsung dimatikan olehnya
Tut tut tutt
Setelah itu dokter pun keluar entah membawa kabar baik atau buruk
"dok bagaimana keadaan istri dan anak saya"tanya ku tak sabaran
"maaf tuan keduanya memang harus memilih salah satu untuk diselamatkan karna jika kita tidak melakukan tindakan maka akan kemungkinan mereka tidak akan selamat"ucap dokter
"baiklah selamatkan istri saya dan lakukan yang terbaik"ucapku lemass
Tak beberapa lama datang lah keluarga nya orang tua stefie dan dirinyaa
"nak bagaimana keadaan stefie"ucap mamah stefie sambil menangis
"dokter bilang kita harus selamatkan salah satu dari mereka dan vano memilih selamat stefie mah"ucap ku lesu
"kamu hrs sabar nak ini ujian dibalik ini semua akan indah pada waktunya "ucap mereka
"benar sayang kamu harus kuat demi merekaa"ucap papah dan mamah ku
Tak berapa lama dokter pun keluar
"bagaimana dok apa berhasil operasi nya dan bagaimana anak saya dok"ucapku penasaran
"maaf tuan kami tidak bisa menyelamatkan anak tuan tapi kami menyelamatkan istri tuan"ucap dokter
Vano pun tertunduk lesu dan menangiss yang bisa ia lakukan sekarang
"sabar son kamu harus kuat mungkin allah lebih menyayangi merekaa"ucap papaku
"i-iyaa paa aku bakalan kuat"ucapku menahan tangis
Vote terus guyss okee
