part 3

1.2K 10 0
                                    

Setelah kevin merasa puas meneliti wajah calista . Kevin mengecup bibir calista singkat dan kevin tidur dalam posisi memeluk calista yang sedang membelakangi dirinya .
Keesokan harinya
"bangun sayang , heii" ucap calista sambil menepuk pipi kevin
"morning kiss dulu dong" ucap kevin dengan mata merem
Cupp
"uda a , sayang bangun dong , mau sekolah gak sih?" nanya calista
"kita bolos aja ya" ucap kevin
"ihh lagian kan hari ni hari jumat sekolah sampe jam 12 doang kok males sih" ucap calista
"iya iya aku bangun sayang" ucap kevin
"yauda sana mandi" ucap calista
"iya iya" ucap kevin
Kevin berjalan ke kamar mandi setelah beberapa menit kemudian kevin keluar dengan rambut yang habis di cuci kelihatan bertambah ganteng dan sempurna dengan dada yang membentuk .
Calista melihatnya tampa kedip . Ya ampun ciptaan tuhan sungguh indah .
"sayang kenapa lihatinnya sampai kayak gitu? Ada yang aneh ya?" nanya kevin
"ehhh gak ada kok"ucap calista
"yauda aku turun dulu ya" timpal calista
"ok" ucap kevin
Calista menuju ke dapur . Calista mengambil bahan yang diperlukan untuk membuat sandwich dan calista memulai memasak perlahan lahan . Tiba tiba ada tangan yang melingkar di perut calista.
"bikin aku kaget aja" ucap calista.
"soalnya kelihatannya kamu asik banhet masaknya jadi takut ganggu lagian masaknya sampai wanginya ke atas tau" ucap kevin
"yauda kamu duduk dulu ni bentar lagi siap kok" ucap calista
"gak mau aku mau kek gini sampai kamu siap masak" ucap kevin
"tapi aku susah gerak" ucap calista
"yauda aku duduk dulu" ucap kevin
Kevin duduk di meja makan menunggu kekasihnya siap memasak tak lama kemudian calista meju ke meja makan mengambil 2 piring berisi sandwich dan memgambil 1 susu dan 1 kopi .
"nih buat kamu 2 sandwich sama kopi" ucap calista
"makasih , tapi kok kamu sandwichnya cuman 1 ?" nanya kevin
"banyak banyak nanti gendut"ucap calista
Dan mereka berdua menghabiskan makanan dalam keadaan hening . Kevin dan calista masuk ke dalam mobil .
"makanan kamu enak" ucap kevin
"makasih" ucap calista
"abang kamu pulangnya kapan?" nanya kevin
"bentar coba aku nanya" ucap calista
"ok" ucap kevin.
Line
Me
Bang kapan balik rumah?
Bang jovan
Mau kamu dek?
Me
Gak balik lagi👅
Bang jovan
Emang gak takut selama sebulan tanpa abang temani ?
Me
Gak
Bang jovan
Kok tumben gak takut?
Me
Ada kevin dia nginep dirumah
Bang jovan
Pacar kamu?
Me
Ya
Bang jovan
Dia ada macam macam gak?
Me
Gak
Bang jovan
Dia tidur di kamar abang kan?
Me
Gak , kamar dedek
Bang jovan
Ohh
Me
Jadi bang kapan pulang?
Bang jovan
Sampai abang puas sama clara ya dek
Me
Pasti ni abang enaena sama clara 😒
Bang jovan
Eheh iya dek
Me
Aku boleh juga kan bang?😝
Bang jovan
Gak😡
Me
Lagi gituan bang enaknya ternyata

Bang jovan
Dek hentii
Me
Bye dulu mau nikmati dulu
*******
"wkwkk" calista tertawa
"kamu kenapa sayang?" nanya kevin
"bang jovan pulang kalo uda puas sama pacarnya" ucap calista
"ohh" ucap kevin
"nih coba kamu baca chat aku sama bang jovan" ucap calista memberikan hpnya kepada kevin
"aku kan.lagi nyetir" ucap kevin
"biar aku aja" ucap calista
Akhirnya kevin dam calista berganti posisi.
Kevin membaca chat calista dengan abangnya .
"kamu jail banget sih" ucap kevin
"habis dia gtuan terus" ucap calista
"emang kamu pengen ya?" nanya kevin
"gak sama sekali" ucap calista
"ohh" ucap kevin
"iya" ucap calista
"nanti aku gak nginep rumah kamu lagi ya" ucap kevin
"kenapa?" nanya calista
"gakpapa , cuman pengen balik rumah aja" ucap kevin
"ohh yauda" ucap calista
Setelah sampai disekolah calista memuju ke kelasnya begitu juga dengan kevin
Line
Me
Bang nnti siang pulang ya
Bang jovan
Emang mana pacar kamu?
Me
Nnti dia uda balik rumah
Bang jovan
Yauda
Me
Bang ena ena rupanya beneran enak ya 😅
*****
Bel pulang sekolah berbunyi
"pulang bareng aku yuk cal" ajak stev
"gak usa deh stev ntr gak enak sama pacar aku" ucap calista
"gak enak sama dia? Buktinya dia gak jemput lu kan sekarang?" ucap stev
"gak jemput si , tapi aku bisa pulang naik angkot kok" ucap calista
"bahaya kalo naik angkot sendirian , mending naik motor aja" ucap stev
"tapi nanti repotin kamu stev" ucap calista
"emang rumah kamu di mana?" nanya stev
"di persimpangan komplek monstar block 8b" ucap calista
"yauda aku juga tinggal di komplek monstar block a7" ucap stev
"sama komplek tapi mau muter jauh" ucap calista
"yauda lah kalo gak mau , bye" ucap stev
Tiba tiba petir menyambar  ketika stev ingin meninggalkan area sekolah .
"eh gue mau deh pulang bareng sama lu" ucap calista
"tadi katanya gak mau , dasar lu" ucap stev
"kan tadi gak hujan" ucap calista
"nih pakek" ucap stev memberikan jaketnya
"ta-" belum selesai calista mengucapkan sudah di potong oleh stev
"uda pakek aja , emang mau samoai hujan baru pulang?" ucap stev
Calista memakainya dan naik ke motor stev
"yauda pegangan ya" ucap stev
"iya" ucao calista memegang bahu stev
"megang pinggang aku aja cal ini dingin" ucap stev
"yauda deh" ucap calista memeluk pinggang stev dan membenamkan wajahnya ke pundak stev
Nyaman itulah yang dirasakan calista saat sekarang . Tiba tiba stev mengerem calista memeluk pinggang stev semakin erat
"kok tiba tiba ngerem?" nanya calista
"tadi tuh ada kucing mau nyebrang" ucap stev
"ohh yauda" ucap calista
Stev kembali menjalankan motornya .
"makasih ya stev" ucap calista
"iya cal sama sama" ucap stev
"ini jaketnya" ucap calista
"kamu pegang aja dulu" ucap stev
"yauda" ucap calista
"pergi ke sekolah sama pulang aku jemput bye" ucap stev langsung pergi
Calista masuk ke dalam rumah terlihat abangnya duduk di sofa menunggu kedatangannya.
"itu kevin?" nanya jovan.
"bukan" ucap calista
"jadi?" nanya jovan
"tu teman sekelas aku" ucap calista
"jadi mana kevin?" nanya jovan
"ntah kemana" ucap calista
"yauda nanti malam kita pergi makan ya" ucap jovan
"iya bang" ucap calista
Calista naik menuju kamarnya dan setelah sampai di kamarnya calista masuk ke kamar mandi untuk mandi . Tak lama kemudian calista keluar dan memainkan ponselnya
Line
Kevin
Mulai sekarang kita putus aja aku rasa kita gak cocok
Me
Yauda
Semoga dapet yang lebih baik dari aku
Kevin
Amin





Ni masih ada kelanjutannya di bawah



















Terus lagi
















Kalo gak turun nanti nyesel lo












..































Jangan lupa vote sama comment ya

izinkan aku memilih Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang