Ide Taekwang untuk mengadakan acara kepindahan Alex sungguh gila! Yang benar saja, ia benar benar membooking tempat hiburan malam.
"Apa kau gila taekwang!" -Alex
"Apa? Aku tidak dengar, tolong mendekatlah" -taekwang
Dentuman musik semakin malam semakin berbunyi keras. Alex memilih duduk sambil minum bir di bar.
Dari kejauhan terlihat segerombolan remaja perempuan, sepertinya mereka baru datang
"Alex! Kenapa kau sendiri disini?" tanya yeonji
"Iya lagi pula kan ini acara kepindahanmu" tambah jihye
"Biarkan saja, Ayo kita duduk disana ada bangku kosong" ucap Herin cuek
"Alex dari pada kau sendiri disitu bergabunglah bersama kami" -Jihye
"Ide Bagus! Iya Alex bergabunglah tidak apa-apa" -Yeonji
"Baiklah aku tidak bisa menolaknya" Alex berucap dan matanya tak henti hentinya melihan Herin dan hanya tatapan datar yang dibalas Herin
Malam ini Herin sunggu cantik! Ucap Alex dalam hati
"Kau duluan saja, aku akan memesankan minuman untuk kalian" -Alex
"Hai apa yang kalian bicarakan?" ucap Alex dengan membawa 4 gelas bir
"Gomawo"
"Gomawo"
"Herin ucapkan terimakasih kepada Alex" bisik jihye kepada Herin
"Gomawo" ucap Herin tanpa melihat sedikitpun wajah Alex
"Alex mianhae Herin memang orangnya seperti itu, jadi jangan tersinggung nae?" jelas Yeonji
"Ah gwenchana, apa aku tidak dipersilahkan duduk?"Yeonji
"AHAHAHA Silahkan duduk Alex" -Yeonji
Alex duduk disamping Herin karena hanya itu sisa kursi yang ada
Mereka asyik mengobrol dan tak terasa sudah belasan gelas bir yang tercecer dimeja. Semuanya mabuk! Semuanya menjadi halusinasi
Terutama Herin, ia sangat kuat minum tadi. Alex hanya minun 4 gelas dan Herin minum paling banyak tadi yakni 7 gelas!
Herin yang sudah tak kuat menopang tubuhnya, akhirnya ia jatuh dipundak Alex dan Alex maupun Herin tidak menyadarinya
Jihye dan Yeonji masing masing menyilakan tangannya diatas meja untuk menjadi bantalan tidur.
Tak terasa sudah pukul 3 pagi dan Alex tersadar dengan kepala yang sangat berat dan pusing
Dengan terpaksa Alex bangun dan baru menyadari jika Herin tidur di pundaknya. Ia segera membenarkan posisi Herin agar Herin nyaman.
Alex menengok jam di handphonenya disitu jam menunjukan pukul 03.17 a.m
Alex langsung membulatkan matanya
'Bagaimana dengan 3 gadis ini? Apa mereka tidak dicari oleh orang tuanya?' pikir Alex dalam hati
Alex yang melihat Herin tertidur pulas dipundaknya tak tega untuk membangunkannya. Diam diam ia memperhatikan wajah polos Herin, wajah nya membawa ketenangan tidak terlihat dingin seperti sikapnya
"Cantik" kata kata itu seakan-akan keluar sendiri dari mulut Alex tanpa ia perintah
Tangan Alex terjulur membelai rambut Herin
'Ia sangat manis' ucapnya dalam hati
"Herin~a apa kau tidak mau pulang?" dengan terpaksa ia harus membangunkan Herin karena besok bukanlah hari libur
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE SCENARIO
Подростковая литератураYou have a place in my heart no one could ever have -세 허린