"beri aku kesempatan kedua" - katanya
barangkali kau lupa bahwa aku telah memberi mu kesempatan begitu banyak tapi kau sia-siakan lagi dan lagi.
hei , mari aku beri tahu , bahwa hati seseorang tidaklah melulu menjadi baja, dia kerap sekali rapuh sebab berkali-kali di patahkan.
kesempatan seperti apalagi yang kau mau ?
kau belum sepenuhnya tua , tapi mengapa kau sudah terlalu pikun untuk mengingat bahwa kesempatan yang aku berikan tidak membuat mu enggan berubah ?
tidak lelahkah kamu mengecewakan seseorang berkali-kali ?
Ok, baiklah aku yang lelah, dan aku berhenti memberimu kesempatan."aku menyesal" - katamu lagi.
menyesal ? knpa ?
karna kau tidak lagi menemukan ketabahan lain selain punya ku ?
atau karna merasa posisimu yg dulu sudah di gantikan dengan orang yg lebih baik darimu, sedangkan kau belum menemukan ?
ya, dulu memang aku sebuta itu tidak melihat kebahagiaan lain yang sudah menungguku di luar sana.
dan sekarang aku sudah menemukan berkat rasa kecewamu yang berulang kali di berikan, terimakasih.dan maaf , ketika aku berdoa kepada Rabb ku dengan mata terpejam nyatanya kau sudah tidak ada disana.
berlalu lah , cari ketabahan lain selain punya ku.