Wah, notif Sha masuk deres banget setelah post part kemarin. Padahal tengah malem, ada aja yang idup, HAHA.
Btw, di sini Sha mau kasih liat step-step bagaimana Sha menciptakan sebuah cover vector. Gak penting sih. Cuma aku mau kalian tau aja kalau bikin cover minimalist bervector itu samsek gak gampang dan tindakan pencurian vector dari sebuah cover itu sangat tidak berperikeartworkeran 😂
Soo, kemarin aku ketemu gambar cogan yang lagi naik vespa. Karena masih butuh vector untuk cover pesanan, akhirnya aku memutuskan untuk menjadikan foto cogan itu sebagai bahan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Biasanya sih aku ngegambar skin dan bagian terang pada baju duluan. Serius ya, bikin ngeliuk-liuk itu butuh waktu banget. Harus sabar dan teliti supaya hasilnya gak terlalu ancur. Warna yang Sha pakai buat kulit gak pernah sama di tiap vector karena aku selalu ngasal ambil warna tanpa palet :"
Seperti yang bisa kamu liat, tangannya cacat. Tapi Sha udah pasrah 😢
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Secara perlahan lagi aku berusaha menambahkan warna yang agak gelap untuk bajunya. Biasanya aku pakai warna yang lebih gelap dua tingkat untuk fase yang satu ini.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Setelah bajunya hampir selesai, aku capek. Jadi refreshing dengan cara ngevectorin sepatu dulu (iya, ini cara refreshing yang aneh).
Aku gak pernah beres sih kalau gambar sepatu. Percayalah, ini sepatu terbaik yang pernah kugambar. Alakazam emang. Aku cuma berharap nanti pas udah jadi sepatunya gak terlalu menarik perhatian, huhu.
