Tin tin tinn...
Suara alarm membangunkan rafa dari tidur nyenyaknya rafa sengaja memundurkan alarmnya agar dia bangun lebih pagi
Setelah rafa berhasil mengumpulkan nyawanya ia mengerjap ngerjapkan matanya kemuduan bergegas mandi dan bersiap siap untuk kesekolah
Setelah siap rafa turun ke bawah untuk sarapan, terlihat dari atas mamanya yang sedang senyiapkan sarapan
"Pagi bun" safa rafa kepada tania mamamya
"Ehh kok udah bangun tadinya bunda mau ke atas bangunin kamu,ada angin apa nih tiba tiba bangun pagi" goda mamanya sambil tersenyum jahil"Enggak kok bun,tadi sandi minta di jemput katanya motornya dibengkel jadi yaa terpaksa rafa harus jemput tuh kunyuk" jawab rafa bohong
elahh rafa pake bohong segala padahal mah dia mau jemput nana wkwk
"Ohh gituu,yaudah sarapan dulu raf"
"Udah telat bun,nanti takut macet rafa makan roti aja di mobil" ucap nya sambil membawa roti"Kebiasaan deh itu baju dikeluarin,masukin rafaa harus rapih kalo mau ke sekolah" ucap ibunya
"Hehehe udah enak gini bun,rafa pamit bun asslamualaikum" pamit rafa
"Waalaikumsalam" jawab tania mamanya rafaSetelah pamit rafa pun pergi menaiki motor ninja kesayangannya sebenarnya rafa mempunyai mobil tapi rafa jarang memakainya dengan alasan
Pake mobil lama mening pake motor biar bisa nyalip
Tak butuh waktu lama rafa sampai dirumah nana,rafa memakirkan motornya di sepan gerbang dan kemudia masuk kerumah nana
"Assalamualaikum,permisi,spada"
Tak ada sautan sari rumah itu
"Assalam-" tiba tiba pintu itupun terbuka muncullah permpuat seumuran ibunya rafa
"Muaalaikum" lanjut rafa berusaha senyum ramah"Waalaikumsalam,siapa ya"
"Pagi tante,saya rafa temennya nana"
"Temen apa temen eh apa temen rasa pacar" goda sonia yaitu mamanya Natasya
"Eh,, temen kok tan" ucal malu rafaAduhhh mampus gue runtuk rafa dalam hati
"Yaudah kalo temen tapi kalo pacar juga gak papa,eh tante sampe lupa ayo masuk na" ucap sonia mempersilahkan masuk
Akhirnya rafa pun masuk membuntuti sonia mamanya natasya
"Duduk duku raf tante siapin sarapan dulu ya,kamu udah sarapan belum" tanya mama natasya
"Udah tan" jawab rafa cepat dia berbohong lagi sebenarnya rafa tidak suka berbohong tapi ia melakukannya di saat situasi buruk seperti ini contohnya. rafa tidak mau digoda lama lama oleh mamanya nana karena ia malu
"Yahhh kirain belum,ya sudah tante siapin makanan dulu eh raf kamu tolong bangunin nana ya kamarnya ada di atas"ucap sonia sebelum benar benar pergi ke dapur
Dengan berat hati akhirnya rafa bangkit dari kursi kemudian berjalan menaiki anak tangga setelah berada di lantai atas rafa menemukan satu pintu mungkin itu kamar nana pikir rafa
Dengan ragu rafa mengetok ngetok pintu tapi tidak ada sautan dari nana,akhirnya rafa membuka pintu itu
Klek...
Dan ternyata rafa menemukan sesosok manusia yang berbalut selimut doraemonCk ck ck kebo dasar
Rafa berjalan menghampiri tempat tidur nana kemudia rafa duduk di sebelah nana ia melihat seluruh ruangan mata rafa tertuju ke sebuah poto berukuran sedang terdapat seorang anak kecil yang sedang merangkul seorang ibu daan bapak mungkin itu adalah ayah dan ibu nana
Berkali kali rafa membangunkan nana tpi tidak ada hasilnya nihil,nana sama sekali tidak bangun
Ketika nana mengeliat ia berbalik badan menjadi menghadap ke arah rafa,rafa melihat wajah nana yang begitu damai saat sedang tidur entah kenapa ada perasaan sedih di hati rafa setiap kali melihat wajah cantik nana
Tangan rafa bergerak menyentuh rambut hitam nana,tanpa sadar ia mengusap ngusap rambut nana dengan lemut dan membuat nana terbangun
Ketika nana mengerjapkan matanya beberapa kali kemudia ia melihat siapa yang membangunkannya sontak nana membulatkan matanya. Dengan kaget ia bangun dan terduduk di atas ranjang
"Lo ngapain disini,mama mana kenapa lo bisa masuk kamar gue" bentak nana ketakutan
"Heh,gue disuruh mama lo bangunin mak lampir" jawab rafa bibirnya untuk tidak senyum"Gak ada kerjaan ya lo,mau maunya aja disuruh bangunin gue,sialan lo manggil gue apa tadi" kata nana
"M-A-K L-A-M-P-I-R" kata rafa sengaja di eja
"Ihhh lo ya mau gue gorok ya" kata nana sambil memukul rafa dengan bantalnya dengan sigap rafa langsung bangun
"Terserah,gue tunggu dibawah" rafa langsung turun kebawah dia tak kuasa menahan dirinya untuk tidak senyum
Akhirnya dia tersenyum dan kembali duduk di kursi ruang tamuSementara itu nana yang di tinggal dikamarnya keheranan
Kok si rafa bisa ada disina? Tau ah gue siap siap
Nana bangun dari tempat tidurnya kemudian bergegas mandi
Setelah nana siap segera ia turun kebawah untuk sarapan,nana melihat mamanya yang sedang menyiapkan sarapan
"Pagi ma" sapa nana pada mamanya tercinta
"Pagi sayang"
"Mama kok tumben gak kerja pagi?" ya nana sempat heran mamanya ada karena biasanya sonia berangkat pagi sekali demi pekerjaan"Enggak,hari ini mama libur mau ngegantiin bi iyem hihi masa bi iyem terus yang nemenin anak mama" ucap sonia sambil mengusap rambut nana dengan penuh kasih sayang
Hati nana menghangat setelah mendengar kata itu keluar dari mulut mamanya
"Aaaa mama" ucap nana tersenyum sambil memeluk mamanya dan sonia membalas pelukan nana
"Udah ah kok pagi pagi jadi mellow gini" sonia melepas pelukannya
"Yaudah sekarang kamu sarapan kesian temen kamu nunggu di depan" ucap sonia
"Iyaa" nana tersenyum senang~~~
"Ma nana berangkat dulu ya" ucap nana sambil mencium tangan mamanya di ikuti rafa
"Rafa pamit tan"
"Iyaa raf kalian hati hati,rafa jagain anak tante ya" ucap sonia tersenyum ramah
"Dengan senang hati tante" ucap rafa membalas senyum soniaApaan sih mama cibir nana dalam hati
"Yaudah tan rafa pamit dulu assalamualaikum" ucap rafa
"Waalaikumsalam"
Rafa dan nana berjalan beriringan menghampiri motir rafa
"Naik" singkat padat jelas, begitulah rafa ckckck
Nana hanya menurut saja tidak mau banyak bicara sebenarnya dia mau bertanya kenapa rafa menjempurnya,tapi ia mengurungkan niatnyaNana sudah berada di atas moti rafa kemudian rafa menjalankan morotnya dengan sedang
Keduanya saling diam, tidak ada yang berani memulai pembicaraan tapi keduanya tersenyum dan merasa nyaman
_____________________________
Tadaaaaaa😂😘😘😘akhirnya bisa juga lanjutin hihi
Lama banget gue gak update ya? Sory😂Happy reading😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Pluviophile
FanfictionGadis si penyuka hujan yang mengaharapkan kebahagiaan kebahagiaan yang pernah ia rasakan dimasa lalunya akankah dia mendapatkan kebahagiaan itu? siapakah kebahagiaannya? apakah itu masalalunya yang kembali? atau seseorang yang ia temui dimasa sekar...