Yuto

21 2 0
                                    

Kamu lagi disekolah pas pulang sekolah. Gak sengaja papasan sama Yuto, pacar kamu. Pas lewat dia cuman senyum dikit ke kamu. Yaa, boleh dibilang kamu sama Yuto emang sengaja rahasiain hubungan kalian.

Drrrttt...tiba2 hp kamu bergetar tanda ada pesan masuk. Dari Yuto.

Chat
💚yutokun
Ke atap sekarang

Atap?

Oke. Tunggu, ya

Tanpa pikir panjang kamu langsung ke atap gedung sekolah nyamperin Yuto.

"Kenapa?" Tanya kamu setelah sampai

"Nggak." Yuto cuma jawab gitu. Bikin kamu kecewa dikit.

"Aku udah capek naik tangga sambil lari pula"

"Ya. Sama aku juga" jawab Yuto lagi singkat

"Sebenarnya mau apa, sih Yut?"

Yuto yang tadi sanderan di pembatas atap jalan kearah kamu dan...
"Saranghae." Dia bisikin kata itu di telinga kamu. Sampe kamu sempat tahan napas karna belum pernah sedekat itu sama Yuto.

Sedetik kemudian Yuto nyium pipi kanan kamu terus senyum kekamu semanis yang dia bisa.

"Iihh, apaan." Kamu hanya bisa tersipu malu rasain pipi kamu panas.

"Kamu bilang aku gak ada romantisnya?" Ucap Yuto sambil natap kamu

Kamu cuma diam tiba tiba teringat chat-an kamu sama Yuto bahas itu.

Oohh, mau buktiin. Jantung aku hampir copot tadi- kamu

"Kenapa lakuin itu disini sih? Nanti ada yang liat"

"Nggak ada orang kok" jawab Yuto enteng

"Gimana kalo adaa!" Kamu gemas sama tingkahnya Yuto sampe kamu neriakin dia terus kamu nyubit pipinya.

"Sakit tau" Yuto cuma ngeringis megangin pipinya yang udah merah

"Kenapa tiba-tiba kamu gini?" Tanya kamu karna kamu merasa Yuto tidak pernah bertindak sejauh ini kekamu. Yaah, menjadi cowok yang berterus terang dan dia senyum lebar kekamu juga.

"Gak ada apa-apa. Krna kamu pacar aku lahh, nggak boleh ya? Aku udah nunjukin aku yang sebenarnya kekamu karna aku sayang sama kamu. Senyum aku cuman buat kamu"

"Iihh, alay kamu ya ternyata" kamu berdecak gak pecaya, " cuman buat aku? Gimana Mama kamu, keluarga kamu? Teman2 kamu?"

"Iyadehh..mereka juga khususnya kamu"

"Pulang yuk!" Kamu ngajak pulang Yuto

"Bentar kek, masih pengen duaan ma kamu" Yuto narik kamu ke pembatas lagi sambil rangkul pundak kamu tambah bikin kamu makin nggak percaya.

Deg deg mulu nih jantung- kamu

5 menit kemuadian..
"Iihh udah Yut, capek nih." Akhirnya kamu rengek ke dia sambil megang lengan nya yang rangkul kamu.

"Iyadeehh" , " tunggu dulu,"

Yuto lepas rangkulannya sebelum kamu ditarik Yuto kepelukannya. Hangat. Kamu semakin terbiasa sedekat itu sama Yuto dan akhirmya kamu bisa atur detak jantung kamu. Kamu peluk dia balik.

Sampai akhirnya Yuto renggangin pelukannya.

"Yuk, pulang" Kamu ngeraih tangannya Yuto terus kamu genggam.

"Kajjaa~"

_________

Wkwkwkw
Garing yeeh?
Dimakluminnn lah, ya. Saia baru penulis amatiran.😅

Plis pencet bintang
⬇⬇
⬇⬇

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 02, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

{Imaginationn}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang