So Hot

本当に暑い pt. 2

13 Januari 2018
07.58 p.m.
Rumah Yoongi

Min Yoon Gi, atau biasa di panggil Yoongi berjalan kesana kemari sembari menggerogoti kuku-kukunya. Cemas. Hanya karena sosok yang sedari tadi di tunggunya tak kunjung datang.

Padahal jadwal bertemu mereka masih sekitar lima belas menit lagi. Dan waktu lima belas menit itu masih cukup lama untuk mencemaskan Namjoon yang tak kunjung datang. Lewat satu detik pun belum.

Jadi di sinilah si Min yang tampan itu, di hadapan pintu masuk rumahnya dengan kuku yang tetap ia gigiti.

Sepertinya Yoongi memang tidak sabar untuk bercinta dengan Namjoon. Lagi.

Kau bertanya mengapa aku mengetikkan kata 'lagi'? Alasannya sangat mudah. Biarkan kubercerita.

Tiga tahun lalu, saat angkatan Namjoon baru masuk ke SMA Daegu. Bulan April tepatnya.

15 April 2015
07.32 a.m.
SMA Daegu

Min Yoon Gi adalah seorang berandalan paling terkenal di SMA Katolik terbaik milik Daegu yang berada tepat di depan SMA Daegu, St. Fransiskus High School. Semua guru dan murid-murid pun sudah tahu bagaimana tabiat pemuda tampan satu itu. Aktivitas sehari-harinya tidak jauh-jauh dari kata membolos, rokok, alkohol, bullying, tawuran, dan hal buruk yang bisa kita jumpai pada anak-anak berandal pada umumnya. Padahal sekolahnya itu mengajarkan hal yang berbanding terbalik dengan apa yang selama ini Yoongi lakukan.

Hari ini, di mana sedang di lakukan upacara penyambutan tahun ajaran baru, Min Yoon Gi berencana untuk kabur ke SMA Daegu untuk menemui teman-teman berandalnya yang lain dan pergi ke lapangan basket jalanan. Bermain seharian di sana.

Yoongi benar-benar melaksanakannya. Ia bahkan sudah masuk ke SMA Daegu lewat gerbang belakang sekolah yang langsung terhubung dengan ruang kosong yang cukup besar dan berfungsi sebagai gudang, dan ruangan itu juga kerap kali menjadi tempat berkumpulnya Yoongi bersama sesamanya. Entah itu untuk merokok atau merencanakan pembullyan murid-murid lemah di sekolah itu.

Namun, di hari ini Yoongi menangkap satu hal yang menjadi alasan mengapa akhirnya ia pindah ke SMA Daegu dan menjadi ketua OSIS garang di sana.

Di dalam gudang. Tepatnya di balik lemari buku bekas, Yoongi menemukan sesosok yang ia yakini adalah murid di sekolah itu tengah melakukan satu hal yang membuat celana Yoongi sesaknya bukan main.

Jujur saja, Yoongi bukanlah seorang gay. Malah ia seorang homophobic akut. Semua yang berhubungan dengan aliran pelangi itu di jauhinya. Tapi entah mengapa yang satu ini berbeda.

Ada sesosok pemuda yang tengah beronani dengan cueknya, sama sekali tak mempedulikan keadaan sekitar di balik lemari buku itu. Yoongi dapat melihat lubang merah muda yang di masuki vibrator itu berkedut tidak nyaman. Mungkin karena vibrator yang memasuki lubang seksi itu terlalu kecil sehingga jadi tidak nyaman. Sementara sang pemilik lubang tengah memanjakan putingnya yang tampak bengkak dan kemerahan. Sosok itu mendesah-desah dengan liar saat ia menyalakan vibrator yang bersarang di lubangnya.

Sekali lagi kutekankan bahwa Yoongi bukan seorang gay. Namun belum tentu tidak, kan?

Min Yoon Gi itu adalah tipe manusia yang akan menyerang langsung sesuatu atau apapun yang membuatnya bergairah.

Dan pemuda yang tengah beronani itu membuat seorang pucat itu ingin menjamah tubuh montoknya.

Yoongi itu pria agresif, jika kau ingin tahu.

Dan dengan segala keagresifannya, Yoongi mulai menjamah tubuh pemuda itu tanpa permisi.

"Kau butuh bantuanku. Dan aku akan membantumu dengan sepenuh hati." Yoongi menyeringai. Sementara pemuda itu mengangkat kepalanya untuk melihat Yoongi.