twitter | kaistal ✔

[20] happy ending?

"june, gue butuh lo."

"weh napa lo, nangis depan rumah gue, entar di kira gue ngapa-ngapain elo lagi." ujar june sambil melepas pelukan krystal.

lelaki itu memperhatikan gadis itu dari atas sampai bawah, "masuk, jangan di luar." dengan cepat gadis itu langsung masuk ke rumah june.

"kenapa lo?" tanyanya pada krystal.

sementara gadis itu masih menangis tersedu-sedu. june jadi semakin bingung.

akhirnya krystal menceritakan kejadian yang baru saja dia alami dari awal.

"bUSET ROSE? GEBETAN GUA? GILA TUH SI KAI PERLU DIKASIH PELAJARAN TUH COWOK." lah si june malah ngegas sendiri.

gadis itu tersentak mendengar teriakan june, bahkan ia hampir terjungkal.

"terus terus gimana tal?" gadis itu akhirnya melanjutkan ceritanya.

lelaki itu mendengus pelan, "gini ya tal, lo harusnya minta penjelasan dari kai, bukannya malah kabur ke rumah gue." gadis itu tertegun, yang ia lakukan barusan sangatlah kekanakan.

"ya kan, gue udah terlanjur kesini, masa harus balik kesana." ujarnya.

june mendengus kasar, "besok kalo lo ketemu ajak ngobrol."

"gak, masa gue yang ngajak dulu, harusnya cowok dong yang ngajak ngomong cewek." detik itu juga june melemperkan bantal ke arah sang gadis.

"gengsian lo, dasar cewek." ujar june.

"yeuu, cewek emang kudu punya gengsi kampret." lelaki bernama june itu hanya bisa terkekeh pelan.

—

setelah kejadian kemarin krystal belum bertemu lagi dengan kai. lelaki itu menghilang lagi sekarang, dan gadis itu kini tengah menyesali perbuatannya kemarin.

seulgi yang sedari tadi duduk di sampingnya menyadari kalau sahabatnya itu sedang bersedih.

"napa sih tal? kai lagi?" krystal menoleh kearah gadis bermata monolid itu.

dia mendengus pelan, "dia kok gak kelihatan ya gi?" ujarnya.

"lo tuh gimana, kemarin nangis-nangis gak jelas ngatain kai segala macem, sekarang nyariin dia."

dan ya, krystal menyesal telah memperlakukan kai seperti itu, seharusnya dia meminta penjelasan dari kai, bukan marah-marah dan menjauhinya.

tak lama bobby dan rombongan datang menghampiri meja krystal dan seulgi.

"weits, ngapa lo lepek amat tuh muka?" tanya bobby.

gadis itu mendongak, "diem lo." bobby yang baru datang pun langsung ketakutan. kalau krystal udah sewot kaya gitu gak ada yang berani nyenggol temen-temennya.

kalo gak kena semprot ya kena pukul, mending cari aman aja.

"kenapa tal?" giliran jaehyun yang bertanya. bahkan saat lelaki yang mempunyai suara merdu itu bertanya krystal masih aja sewot balesnya.

teman-temannya menyerah, mereka memilih diam dan membiarkan krystal tenang.

"eh SI GOBLOK KEMANA AJA LO BARU NONGOL," celetuk june saat mengetahui jaewon berjalan ke arah mereka.

sementara lelaki itu hanya tersenyum lebar, "biasalah mumpung gue liburan disini." ujarnya.

lelaki mendekati krystal, "ikut gue lo." gadis itu mendongak, dengan cepat jaewon menarik tangannya dan membawanya pergi dari kerumunan teman-temannya.