Miss Him

614 33 1
                                    

Semua yang ada di sini nggak nyata
Semua pemain di sini adalah milik agensi dan keluarga . Kalo cerita ini maupun kata-kata ini terasa familiar di mata kalian atau mungkin pernah kalian dengar dan liat di cerita yang lain , itu berarti gue menjadikan cerita mereka atau kata-kata mereka sebagai panutan atau contoh buat gue yang baru pemula buat ff .😊

Klo ada typo tolong di maafkan

Happy Reading....

Jihoon pov's

Gue terbangun karna sinar matahari yang menyilaukan mata .

Setelah menjelaskan pandangan gue , gue pun turun dari tempat tidur dan membersihkan tempat tidur gue -merapikan-.

Setelah sudah bersih-rapih- , gue pun membersihkan dirigue .

"Sungguh hari minggu yang sepi" ujargue  sambil tersenyum kecut .

ya setelah berganti baju gue berjalan-jalan sambil menghirup udara yang biasanya menenangkan kini berubah menjadi menyesakkan.

Author pov's

Ketika jihoon pergi ke sungai Han , ia teringat sesuatu yang membuat hatinya semakin perih .





Flalashback

Minggu lalu .....

"Ji.... ada yang mau gue omongin" entah mengapa hati jihoon gelisah karna mendengar perkataan soonyoung .

"A..apa ?" Jihoon menjadi gugup seketika .

"Ji ... gue minta maaf kalo gue pernah buat lo sakit hati   .....
Gue minta maaf kalo gue nggak pernah ngasih lo sesuatu yang lu mau , gue minta maaf kalo gue nggak pernah jadi pacar yang baik buat lo "

Jihoon berkeringat dingin karna perkataan soonyoung .

"Ji...." dari menunduk soonyoung beralih ke mata jihoon .

"Y ..ya? " sahut jihoon , lagi-lagi jihoon gugup .







"Gimana kalo kita putus ? "

Mata jihoon membulat , ia shock setelah mendengar  soonyoung mengatakan itu.

Dan di saat itu juga mata jihoon telah basah dengan airmata .

Soonyoung yang menyadari jihoon menangis pun berusaha tegar , karna ia tau bahwa ini akan terjadi .

Soonyoung memeluk jihoon

Tangis jihoon lebih menjadi  , tapi jihoon enggan membalas pelukan soonyoung .

"Ji..... tapi lo mau janji sama gue ?"
Tanya soonyoung setelah berhadapan dengan jihoon tepat di manik matanya .

Jihoon mendongak mengahadap soonyoung yang lebih tinggi darinya .

"Setelah kita putus,  lo harus bisa lupain gue "   jihoon pun menggeleng keras

"Nggak..hiks..gue ngaak ...hiks .. bakal lupain lo..hiks.. "

"Tapi lo harus bisa ji , gue tau lo itu kuat ji --"

"Nggak!! " potong jihoon

"Gue nggak bisa kalo lo ngga di sisi gue youngie~~"  lanjut jihoon lalu memeluk soonyoung .

"Gue mohon youngie~ , jangan ninggalin gue " jihoon kembali menangis .

"Tapi ini demi kabaikan lo ji , gue ga mau liat lo nangis lagi , gue ga mau liat lo terlibat masalah gue lagi ji ..."
Balas soonyoung yang telah membalas pelukan jihoon lebih erat.

Dan soonyoung pun melepaskan pelukan jihoon , soonypung menarik dagu jihoon lalu menempelkan bibirnya ke bibir jihoon lalu melumatnya pelan .

Jihoon pun menutup matanya , dengan isakan ia pun membalas melumat bibir soonyoung.

"Gue sayang sama lo ji , gue cinta sama lo , gue mau lindungin lo ji "
Ujar soonyoung setelah melepas ciuman itu .

Dan soonyoung pun kembali menarik dagu jihoon lalu mengecupnya singkat .

"Slamat tinggal jihoon " bisik soonyoung pelan lalu pergi dari tempat jihoon berdiri.

Dan jihoon berakhir dengan terduduk di tepi sungai han dan menangis dalam diam .

Flashback off

Tanpa jihoon sadari dia pun menangis kembali .

"Maaf youngie , gue nggak bisa lupain lo "

  
Fin.

////////////////////////////////////////////////

Sorry klo feelnya nggak dapet dan nggak jelas

karna gue baru pertama kali bikin ff

Gue trima kritik dan saran atau tips

Jadi klo ada yang mau ngasih bantuan di atas boleh , boleh banget malahan 😊😊

See you next story......

Soonhoon Story [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang