Saxophone

254 28 3
                                    

Typo in your area~

Happy reading 😊






Siapa yang tak mengenal Jihoon

Pria mungil yang terkenal dengan sebutan Prince of ice  , karena sifatnya yang dingin ditambah dengan kulitnya yang putih bak es yang keras .

Jihoon adalah anak tunggal dari keluarga kerajaan Lee , dan otomatis kedua orang tuanya akan memberikan apapun yang ia minta .

Tapi itu tidak menjadikan seorang Lee jihoon sombong  , dan jihoon tidak tinggal di kerajaan dimana tempat Ayah dan Ibunya tinggal.

Dan ayah jihoon memilih satu rumah yang lumayan jauh dari kerajaan .

Itu di sebabkan oleh Ayah jihoon yang tidak ingin anak kesayangan nya itu terlibat urusan kerajaan nya .

Awalnya ayah Jihoon berencana Jihoon tinggal sendiri di Rumah yang lumayan besar itu , agar Jihoon tidak terbiasa dengan kemewahan dan menjadi anak yang mandiri .

Tapi ibu Jihoon khawatir dan bersikeras untuk mengutus beberapa maid untuk menjaga , sekaligus mengurus segala kebutuhan jihoon .

Mulai dari pakaian , Makanan , home schooling , dan tentunya beberapa alat musik seperti biola , piano , dan gitar untuk jihoon agar bisa berbakat dalam musik .

Tapi jihoon tidak mempunyai teman untuk sekedar bercanda , dan bercerita karena para maid tidak berani untuk sekedar basa basi dengan sang pangeran .

Tapi jihoon akan pergi ke kerajaan jika ayah atau ibunya membutuhkan nya atau hanya sekedar makan malam keluarga biasa .

Dan mengapa jihoon bisa terkenal ? , itu karena ayahnya pernah mengajaknya ke pesta-pesta rakyat yang mengundangnya .

Ayah jihoon adalah Raja yang ramah dan tidak gila hormat seperti Raja yang seharusnya .

Ayah jihoon malah ingin lebih dekat dengan rakyat nya sendiri agar terjalin hubungan yang baik antar rakyat dan Pemimpin .

Kembali soal jihoon , sekarang ia sedang berada di kamarnya dan menatap langit-langit yang dihiasi gambar langit malam dan di lengkapi oleh bintang-bintang kecil yang menempel di langit-langit kamarnya itu sambil berpikir .

"Sampai kapan ayah akan mengurungku di sini ? " ucap jihoon sambil mendengus .

"Setidaknya beri aku satu teman untuk menemani ku" 

Yah walaupun jihoon bisa dibilang dingin dan cuek , tapi dia juga ingin mempunyai teman untuk menemaninya  bermain dan bercanda.

jihoon tidak menyadari sedari tadi ada seorang maid yang membawa segelas susu coklat untuk jihoon minum sebelum tidur .

tapi dia baru ingin mengetok pintu , ia terlanjur mendengar perkataan jihoon , karena pintu itu tidak di tutup dan hanya terbuka sedikit saja .

Maid itu pun tersenyum dan melanjutkan niatnya tadi .

Tok..tok..tok

Jihoon pun bangkit dari tidurnya

"Masuklah" ujar jihoon dengan wajah datarnya.

Setelah mendengarnya , maid itu pun masuk dan meletakkan segelas susu hangat di meja dekat tempat tidur jihoon .

"Ini Susu anda tuan"

^kok ambigu ya?^

"Trimah kasih" ucap jihoon masih dengan wajah datarnya itu.

Setelah memastikan kamar jihoon tidak berantakan , ia pun menunduk sebagai tanda hormat dan keluar dari kamar jihoon .

Setelah maid itu keluar , jihoon pun langsung menghabiskan susu itu dalam sekali teguk , dan berjalan menuju gitar kesayangan nya dan bernyanyi sambil memainkan gitarnya .

Soonhoon Story [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang