Matanya memancarkan bahagia
Senyumnya nyata tanpa dosa
Tawanya selalu ceria
Tingkahnya apa adanya-
Anak merupakan anugrah dari Tuhan bagi sebuah keluarga. Keluguannya, kepolosannya, keingintahuannya semuanya menjadikan sumber kebahagiaan orang tuanya. Bahkan tangisannya menjadi musik alunan indah pelepas lelah. Seorang anak bagaikan kertas putih yang polis yang siap dilukis dengan tinta apa saja oleh lingkungannya.
-
Anak lebih daripada harta
Harus dijaga, harus dibina
Anak sebuah tanggung jawab orang tua
Entah membimbing ke surga atau berakhir di neraka-
Sedikit bercerita tentang anak. Kemarin saya melihat postingan di suatu media sosial seorang anak yang menangis karena dilarang ke masjid. Hal yang sangat sering terjadi memang orang-orang sering 'mengusir' anak-anak dengan alasan berisik, menggangu kekhusyuan ibadah. Padahal Rasullah sendiri teramat menyayangi anak-anak. Beliau melamakan sujud karena cucunya, Hasan dan Husein naik ke punggungnya dan mempercepat solat saat mendengar seorang anak menangis memanggil ibunya yang sedang solat berjamaah. Anak-anak bermain, berlarian itu merupakan hal yang sewajarnya diusia mereka. Teguran yang halus atau malah memberi contoh yang nyata lebih disarankan bukanlah melarang mereka. Biarkan anak tumbuh menjadi pribadi yang menyenangkan sesuai dengan dirinya.
Kudus, 07 Juni 2018
#Day22
YOU ARE READING
Files
No FicciónBagian dari RamadhanBerkisah.. Menulis apa yang ingin ditulis dari sebuah kata