Who Are You? × BTS

s a t u

Vote dulu sayangg baru baca ❤

Genre cerita:
Fantasi
Romance
Drama
Hurt
Humor(?)

"aku akan menelpon Sejin hyung" ucap Namjoon dan langsung di setujui oleh ketujuh lelaki tampan itu.

"aku benar-benar istrinya. aku juga tidak mengerti mengapa aku bisa ada disini. saat aku bangun aku sudah berada di dapur ini. aku dari masa depan dan sepertinya ini jaman dulu, saat aku dan dia masih muda. aku bahkan sempat tak mengenalinya saat tadi" gadis bercerita panjang, sedangkan para lelaki itu hanya memandanganya aneh.

"bicara apa dia?"

"dia bilang dia dari masa depan?"

"hahaha kenapa lucu sekali"

"hahaha aneh"

"hahahaha aduuh perutku sakit karna tertawa"

"hei, apa kau seorang sasaeng?" tanya Yoongi membuat semuanya jadi diam.

Ya, bisa jadi dia seorang sasaeng. Kenapa tak memikirkannya dari tadi? Dan malah mengajaknya ngobrol.

"sasaeng? siapa itu? pacar mu ya Tae?" gadis itu menatap Taehyung marah.

"dasar aneh" gumam Taehyung merasa bahwa gadis ini tak normal.

"hey nona, kau akan masuk penjara jika ketahuan kau seorang sasaeng atau penyusup yang masuk ke dalam dorm kita" ucap Yoongi.

"penyusup? kau pikir aku maling?!" gadis itu seolah tak terima dengan apa yang di katakan Yoongi.

"jadi, siapa kau sebenarnya?" tanya Jimin yang penasaran dengan gadis itu.

"aku sudah bilang, aku itu istrinya"

"apa ada kamera tersembunyi?" gumam Jungkook yang merasa jika mereka sedang di kerjain oleh suatu acara TV.

"siapa namamu?" tanya Jimin.

"Choi Yumi"

"namanya pun aneh" gumam Taehyung.

"Sejin hyung datang!"

.

.

"Lepaskan aku!!"

Yumi terus meronta minta di lepaskan dari tarikan tangan seseorang yang mereka panggil Sejin hyung tadi.

"ini tak bisa di biarkan, kau pasti seorang sasaeng" ucap sejin sambil terus menarik Yumi.

Sejin langsung memaksa Yumi untuk masuk kedalam mobilnya. Kemudian dia ikut masuk dan langsung menjalankan mobilnya.

"kau membawaku kemana?" tanya Yumi.

"ke kantor polisi"

"HAH?!"

mampuss deh

Yumi melihat kearah pintu mobil, dan dia harus bersyukur karna Sejin lupa mengunci pintu mobilnya. Dan itu membuat Yumi dapat membuka pintu itu lalu kabur. Tapi, bagaimana caranya? Sedangkan mobilnya masih jalan terus, tak mungkin kan dia senekat itu.

yah tinggal tunggu lampu merah aja kok susah

Lima menit sudah perjalanan mereka. Akhirnya ada lampu merah juga. Yumi mengambil ancang-ancang untuk kabur. Matanya sesekali melihat kearah Sejin yang sedang fokus melihat jalanan.

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Nungguin apa?

*klek

Yumi membuka pintu mobil tanpa menutupnya lagi, kemudian dia langsung berlari dengan kencang untuk kabur. Sementara Sejin kaget dan langsung berusaha untuk mengejarnya, tapi apa daya gadis itu berlari seperti ceking di film Ronaldo wati tikitikitik pala botak (?)

"ah sial" gumam Sejin sambil mengacak rambutnya kasar.

.

.

"bagaimana Hyung? Apa dia sudah di penjara?" tanya Yoongi begitu melihat Sejin masuk ke dalam dorm mereka.

"dia kabur"

"hah?! Bagaimana bisa?" tanya Namjoon.

"entahlah aku kebablasan"

"sudah, biarkan saja. Lagi pula dia terlihat masih bocah, yah anak sekolahan mungkin?" ucap Hoseok sambil mengingat-ingat wajah gadis tadi.

"betul, yang penting dia tak akan ke sini lagi" tambah Jimin.

.

.

Yumi, gadis yang baru saja kabur melihat sekelilingnya. Dia menatap semuanya dengan raut wajah bingung. Dia tak tau harus kemana?

"permisi, boleh aku bertanya?" yumi menghentikan langkah seseorang untuk betanya.

"iya?"

"ini tanggal dan tahun berapa?" tanyanya.

"ini tanggal 20 juli 2018 nona" jawab orang itu.

"oh kalau begitu terima kasih" ucapnya lalu mulai jalan lagi menelusuri kota ini.

"2018? Berarti umurku masih 18 tahun"

Harus kemana dia sekarang? Ke rumah orang tuanya?

Oh ayolah, sejak kecil Yumi tinggal di Jepang dan baru menginjak korea saat dia berusia 20 tahun.

"dasar suami brengsek! bisa-bisa nya dia ingin menyumbangkan ku ke penjara"

"dasar tae ayam!"

Yumi terus saja mengumpat tak jelas. Dia benar kesal dan sedih. Sedih karna tak tau mau kemana. Mana gak punya uang lagi.

"Tuhan, kembali akan ke alamku"

Yumi berteriak di tengah jalan sambil meletakan tangan di depan wajah seolah dia sedang berdoa. Kelakuannya itu membuat semua mata pejalan kaki dan pengendara tertuju padanya. Untungnya sekarang sedang lampu merah, jadi tak ada yang menabraknya.

"apa aku bunuh diri saja?"

"tapi kalo aku mati nanti Taehyung nikah dengan siapaaaaa?"

"huwaaaa eomma aku harus bagaimana?"

"apa aku harus kembali lagi ke dorm mereka?"

"tapi nanti aku di bawa ke penjara lagi gimana?!!"

"oy! Neng minggir, ngapain di tengah jalan!"

"nyantai pak, ga usah nyolot. ga tau apa orang lagi kesel!"

•••

TBC!!!
Mohon untuk menghargai saya dengan cara vote dan comment cerita ini 💜