Sore kali ini, Doni pulang lebih awal, hari ini juga tidak ada kerjaan. Ia pulang dari kampus menggunakan motor pribadinya, walaupun sudah butut tapi ia lebih suka daripada naik ojek, dll.
"Oh ya, paketan data gue kan abis ya.. ", ia baru teringat kalau paketan internet miliknya habis semalaman, dipakai ngerjain tugas, sisanya chating-an ama temen. Ia pun berhenti di salah satu dealer pulsa, membeli paketan yang murah, karena hari ini duitnya lagi nipis, banyak pengeluaran.
Selesai bertransaksi, ia langsung pulang ke rumah kost miliknya, sudah dua tahun ia ngekost disini.
Rumah kost tampak sepi, memang biasanya mahasiswa lain pulang nya agak maleman, nglembur. Ia pun membuka pintu pelan, gak dikunci. Lalu melepas pakaiannya, mandi sebentar, dan melanjutkan aktivitas hariannya, nge game..
Dua jam nge game, hari semakin gelap, beberapa mahasiswa juga sudah pulang, menyapa Doni, lalu sibuk di kamar mereka masing- masing.Sedangkan Doni tetap terus nge game, dari jendela ia melihat sebuah mobil ambulance menuju ke arah rumah kost nya itu. Sirine berbunyi semakin keras, mobil ambulance semakin mengarah kesitu.
Beberapa mahasiswa yang merasa kebisingan juga ikut keluar rumah, ada apa..
"Eh Don, ada apa sih ...kok ada ambulance. Emang ada yang mati...?? ", tanya Roy, salah seorang mahasiswa yang ngekost disitu juga. Tapi kamarnya di lantai dua.
"Entahlah... Semoga aja nggak!.. ",jawab Doni ketus. Raut mukanya agak sedikit ketakutan.Ternyata benar, ambulance tersebut berhenti tepat di depan rumah. Kemudian salah satu petugas ambulance yang bertuliskan nama sebuah rumah sakit terkenal di kawasan tersebut turun dan menghampiri Sony yang berdiri di depan pintu. Ia baru saja pulang kuliah.
"Permisi mas, apa benar.. Ini rumah kost milik Pak Banu..?? ",petugas bertanya pelan.
"Eh.. Iya mas.. Ada apa ya?? ",tanya Sony balik."Huuuhh... ",petugas tersebut menghela napas panjang. Kemudian terdiam sejenak. Membuat Sony semakin penasaran.
"Ada apa sih mas sebenarnya..?? Cepetan ngomong.. ".Petugas tersebut akhirnya berkata dengan suara berat," Pak Banu kami temukan meninggal di sekitar tower kerja miliknya. Mohon maaf, kami turut berduka cita... ".
"Tidak, tidak mungkin mas...!! ", teriak Sony dari luar,membuat Doni, Roy dan beberapa anak kost lainnya ikut keluar.
"Ada apa sih Son...?? ".
Belum sempat menjawab, sebuah tandu pengangkut mayat keluar dari pintu belakang mobil ambulance, "Itu... Itu kan... Gak mungkin.. ".
To be continue...
KAMU SEDANG MEMBACA
No Signal
HorrorKisah seorang anak kost yang selalu saja tethering dengan tetangga kamarnya, pak Banu, namun kehidupannya berubah semenjak beliau meninggal. ikuti kisahnya di sini...