Horor Story

[34] Cincin

-Anonymous-

Di Pulau Honshu, tepatnya di Prefektur Hyogo, Jepang. Tersebar sebuah berita tentang satu keluarga bernama Takahashi yang ditemukan tewas dalam rumah mereka. Ternyata ayah mereka menjadi gila dan membantai seluruh keluarganya, lalu bunuh diri.

Kasusnya pun dianggap selesai oleh polisi, lalu kemudian pihak kota memutuskan untuk merubuhkan rumah itu.

Suatu hari, ada sekelompok mahasiswa yang datang dari Tokyo melihat-lihat rumah tersebut sebelum benar-benar dirubuhkan, mereka menyebut diri mereka "Grup Peneliti Paranormal". Kelompok tersebut terdiri dari dua pasangan laki-laki dan perempuan.

Hari sudah sangat larut ketika mereka berempat tiba disana, tempat tersebut benar-benar terlihat berantakan karena memang sedang dalam proses penghancuran. Namun tak ada satupun dari mereka yang merasa takut, mereka tertawa-tawa sambil menjelajahi tempat tersebut dengan sebuah kamera video.

"Halo Pak dan Bu Takahashi .. permisi .." kata mereka sambil tertawa, "Apa ini kamar kalian? Bolehkah kami menggunakan kamar mandimu?"

Mereka pun menjelajahi rumah itu dengan penuh dengan candaan, hingga tidak terasa pagi hampir tiba dan mereka pun memutuskan untuk mengakhiri petualangan mereka.

"Selamat tinggal, Pak dan Bu Takahashi .. terima kasih sudah mengizinkan kami masuk .." salah seorang mahasiswa mengucapkan salam perpisahan sambil menahan tawanya.

Namun saat mereka hendak pergi keluar, salah satu gadis menemukan sebuah cincin tergeletak di reruntuhan rumah itu.

"Hei lihat ini, aku akan menyimpan ini sebagai kenang-kenangan." Ujar gadis itu pada teman-temannya sambil memperlihatkan cincin yang entah sejak kapan sudah melekat di jarinya.

Hari berikutnya, mereka berkumpul untuk melihat hasil rekaman videonya bersama-sama di kamar salah satu mahasiswa.

Rekaman pun dimulai ...

"Bzzztttt"

"Halo Pak dan Bu Takahashi .. permisi .."

Terdengar suara bisikan lirih dengan suara serak di dalam video itu,

"Selamat datang ..."

Semua orang diruangan tersebut terkejut di sertai dengan keringat dingin yang tiba-tiba membasahi tubuh mereka. Di dalam rekaman tersebut, mereka mendengar suara yang tidak mereka dengar di malam itu.

"Apa ini kamar kalian?"

"Yaaa .."

"Bolehkah kami menggunakan kamar mandimu?"

"Silahkan .."

merekapun mempercepat rekaman itu hingga ke akhir sebelum mereka keluar dari rumah tersebut.

"Selamat tinggal, Pak dan Bu Takahashi .. terima kasih sudah mengizinkan kami masuk .."

"Jangan pergiiiii .. aku ingin ikut dengan kalian .."

Mereka semua terkejut, lebih terkejut dari awal mereka menonton rekaman tersebut. Tidak ada yang mampu mengatakan apa-apa. Keringat dingin semakin deras membasahi tubuh mereka, rasa merinding menjalar di seluruh tubuh mereka. Namun itu belum semuanya....

Karena tepat di samping telinga gadis yang mengambil cincin tadi malam, terdengar suara bisikan serak yang berkata...

"Hai, bisa tolong balikan cincin
ku.."

__________________

Saya sangat mengharapkan vote dan coment dari anda, pembaca.