#7

15 1 0
                                    

Tema: Delima
Judul: Rasa untuk Delima
Penulis ; @nabiel

Kulihat senyum sama
Manis memesona semanis delima
Meski rona pipimu tak semerah delima
Namun tetap membuatku betah berlama-lama

Kau berlalu di hadapan
Sesak buku di pelukan
Kaulemparkan senyuman
Sang hati pun tertawan

Membeku melihatmu melewati
Bibir senantiasa mengembang
Bahagia bak penuh kembang
Mekar indah di taman hati

Kau menghilang di kejauhan
Sesuatu tampak tertinggalkan
Sepertinya tak sengaja
Kaujatuhkan begitu saja

Berwarna merah delima
Dokumen rahasia
Bertulis puisi berima
Dan cerita ceria

"
Gradasi langit biru indah
Berbinar sebiru matamu
Semilir angin bertiup ramah
Mengingatkan tenang sifatmu

Aku tak tahu
Selalu teringat nama
Yang tergaris di kalbu
Aku menyukaimu, Irama
"

Gemetar tangan
Gemuruh dada
Ada apakah gerangan
Aku baik saja?

Tak terbendung
Semakin sesak
Mataku mendung
Menunggu terisak

Kenapa kubuka
Kenapa kubaca
Kenapa

Seharusnya tak kubuka
Seharusnya tak kubaca
Seharusnya aku tak berduka
Seharusnya tak meneteskan air mata

Hatiku patah
Remuk pecah
Inginku marah
Aku sudah kalah
Cinta bertepuk sebelah
Lebih baik menyerah

Berlayar pergi dari sang Delima
Semuanya kini sia-sia
Bertanya-tanya Irama
Siapakah sebenarnya dia

Nabiel Yafi'e
Banjar, 9-6-2018

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 10, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kumpulan PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang