Seorang gadis yang masih di dunia mimpi dan masih bergelut dengan selimutnya.
Kriinnngggg...bunyi alarm
Dengan mata yang masih terpejam anaga andres mengulurkan tangannya untuk mematikan alarm di atas nakas miliknya
"Woyy bangun Lo ,kebo" teriak seseorang di balik pintu,yang di yakini adalah Arkana faresta andres sang adik dan saudara satu satunya dari Dabria anaga andres.
"Woy bangun Lo,udah siang nih" panggil arka sambil menggedor gedor pintu kamar kakaknya.
" berisik banget lo" sahut Dabria dengan mata yg masih terpejam.
"Wey gc udah di tungguin mommy sama daddy di meja makan!!" Kata arka yang sedang menuruni tangga.
" Iya iya nih gw bangun" dengan segala usaha akhirnya Dabria duduk di pinggir ranjangnya dengan mata yang masih menyesuaikan cahaya yg masuk ke kamar nya.
Setelah selesai melakukan ritual mandinya. Dabria segera memakai seragam sekolah barunya dan memakai sepatu putih nya.
"Dabriaaa!! Cepetan udah siang!!" Teriak seseorang dari lantai dasar yang di yakini Melly sang nyonya andres.
"Iya mom!!"teriak Dabria dari lantai dua,dengan gerakan cepat ia menggendong tas dan menuruni tangga kamar nya.
****
"Pagi mommy daddy cintaquhh" sapa Dabria dengan suara lantang nya tanpa menoleh ke adiknya
"Woii Lo ga liat ada gue juga di sini" sewot arka kepada kakak nya.
"Ihhh,mommy daddy ada suara serem banget sih" adu Dabria pada orang tuanya sambil bergedik ngeri.
"Apaan si Dabria kamu itu!!" Omel daddy Dabria yang di balas cengengesan oleh Dabria.
Pletakk..
"Alay Lo kak " Sewot arka.
Lo kali yang alay" sahut Dabria tak mau kalah dari arka.
"Udah udah ini masih pagi kalian udah berantem terus" Kata tuan andres yaitu Bagas karandres sang CEO andres company adalah Daddy nya Dabria dan arka.
"Ohh,iya arka dan Dabria kalian sudah siap untuk sekolah di sekolah baru kamu??" Tanya mommy dabria.
"Siap mom"sahut mereka berdua.
"Yaudah mom dad aku berangkat sekolah dulu"pamit Dabria yang di angguki oleh penghuni meja makan.
Lo,mau ikut gue apa naek angkot?"ketus Dabria pada Arkana.
"Gue ikut Lo aja deh kak" sambil memamerkan gigi ratanya.
"Tapi gue yang bawa motor nya" lanjut arka dan langsung merampas kunci motor kakaknya.
"Laknat Lo!!!" Ketus dabria dan langsung berpamitan kepada orang tua mereka.
"Assalamualaikum"salam arka dan Dabria secara bersamaan
"Waalaikumsalam" sahut mommy dan Daddy mereka secara bersamaan
KAMU SEDANG MEMBACA
A'dabria
Dla nastolatkówUntuk apa berjuang kalau pada akhir nya kau tinggalkan. Percaya pada TAKDIR? Pada sebuah garis lurus di depanku. Aku ingin sekali menggenggam tanganmu. Pada sebuah jalan setapak. Di hadapanku. Aku ingin sekali berjalan bersamamu dalam gelap dan tera...
