Bahagian 3

1K 116 12
                                    

Gaisss! Budayakan vote dan coment ya!
Happy Reading⤵

"Ck, geli gue, pergi lo sana, ngapain nyusul gue, kan gue udah bilang kalo lo..." ucapan syifa terhenti saat jari telunjuk rizky menempel dibibirnya, Syifa terkejut atas perlakuan rizky dan segera menepis kasar tangan rizky.

"Cuihh, ga suci lagi nih bibir gue! Mana bau banget lagi tangan lo!'

" yeee, gue wangi kalii, ganteng lagi. Emg lo! Muka udah kayak capung Belagu amat_-"

"Berani banger lo yaa.. Ngomongin gue kayak gitu!" Syifa yang sudah mengambil ancang ancang untuk mengahajar lelaki didepannya ini tekaget lagi dengan Rizky yang menggendong paksa syifa secara tibatiba sehingga membuatnya menggertak dan memberontak, tetapi apalah daya kekuatan cewe pada akhirnya kalah dengan tenaga cowok, siall!

"Ehh, apaan ni! Turunin gue! Nekat banget lo, Rizkyyyyy!!" teriak syifa dengam terus memukul dada bidangnya rizky.

Rizky yang mendengar ocehan syifa hanya acuh saja dengan pukulan syifa yang tidak seberapa(?)*heh, sok bgt lu kyy😅dan percuma aja di tanggepin, yg di tanggepin kepala batu*eh

Hingga sampailah Kyfa di parkiran, lalu rizky menurunkan syifa.
Syifa yg sedang tau diturunkan langsung mendorong rizky dan menjambak rambutnya.
"Aww, ngapain sih lo pake jambak segala, sakit tau. Jadi cewek ko kasar amat, masih mending gue mau sama lo!" ucap rizky kesal.
Syifa menyipitkan matanya tak percaya lalu melongos pergi. Namun lagi lagi tangannya ditahan oleh rizky.
"Lepasin ga?!lepasiinn rizky! Tolonggg, tolong gue diculik..tolongg! mmnpp.." teriak syifa yang membuat rizky membekap mulut ganas gadis itu dan mendorongnya masuk kedalam mobil.
"Eh,omongan lo jaga ya! Ntar kalo gue dikira nyulik lo bisa babak belur gue bego_-"ucap rizky.
" bodo amat, peduli apa gue, lagian gue kesal sama lo, lo itu bukan siapa siapa gue. Kok jadi lo yg urusin hidup gue. Heran"
"Siapa bilang gue bukan siapa siapa nya lo. Mendingan lo tanya sama ortu lo. Dan berhenti buat jauhin gue. Makanya jadi org jangan terlalu cuek. Jadi jomblo mati lo ntar!" ucap rizky seperti berteriak dan melajukan mobilnya.

Syifa memilih diam karena melihat cowok aneh disampingnya ini mulai bisa marah marah.
-
Hingga sampai dirumah syifa. Rizky melihat syifa hanya diam dan belum ada pergerakan untuk keluar mobil.
"Syif, ayok keluar, kita udah sampe" ucap rizky
Syifa yg mendengarnya pun melihat sekilas lalu keluar pergi dan masuk kedalam rumah. Rizky mengekornya.
"Assalamualaikum Bunda"
"Waalaikumsalam, eh ada nak rizky, mari duduk dulu" ucap bunda kepada rizky.
"Iya bunda, makasih" rizky tersenyum.
"Oiya bun, ini orang ko bunda tau? Trus kenapa dia manggil nya BUNDA ?dia siapa bun, jelasin ke syifa bunn" cerocos syifa dgn banyaknya pertanyaan.
"Hmm, iya sayang..ntar deh kalo ayah kamu udah pulang dari kantor, sebentar lagi ayah bakal sampe ko, sabar yaa" ucap bunda menenangkan putri sematawayangnya ini.
"Ih bunda main rahasiaan" ucap syifa sambil mengerucutkan bibirnya.
"Udah deh, sabar aja ya sygg. Mendingan kalian main gih dikamar syifa sambil ngobrol yaa nak rizky? Syif ajak itu nak Rizky nyaa" ucap sang bunda menggoda.
"Ah bunda males, dia ga waras itu, syifa takut sama dia"
"Dihh, enak aja" sambung rizky tak terima.
"Husst, gaboleh ngomong gitu syg, cepetan ajak gaboleh buat tamu kita nunggu, bunda ga suka ya..." ucap bunda tegas
"Iyaa deh iyaa, ayok" ucap syifa mengajak rizky.
"Nah gitu dong" bunda tertawa nyengir.
-
Dikamar.

Syifa bener bener tidak suka dengan kondisinya saat ini. Ia bingung dengan apa yang terjadi oleh kedua orangtuanya dan juga cowok aneh ini.

"Eh lo jaga jarak ya dengan gue, janga pernah berani deket deket gue apa lagi menyentuh gue" ucap syifa kepada rizky.
"Iyee, alay banget lo, btw kamar lo boleh juga"
"Boleh apanya?" tanya syifa polos.
"Rapi aja gitu gak kaya orgnya kucel begini ke gurame goreng" penistaan rizky terhadap syifa:v
"Serah lo deh" ucap syifa pasrah dan berlalu kekasurnya itu dan memainkan iphone miliknya karena ia malas berdebat dgn rizky dan mengacuhkannya.
-
Rizky yang bosan di diemin oleh syifa pun kembali mendekati syifa.
"Syifa kita ngobrol gitu, tukar cerita, ga kasihan lo liat gue ke org bego disini?"
"bodo amat dah, hustt jauh sana kan gue udah bilang" syifa mengusir.
"Syifff.. Cerita yuk" rizky membujuk syifa.
"Ga ah males gue"
-
Rizky yg terus merasa dicuekin pun beralih ke meja belajar syifa dan menemukan buku diary syifa dan ingin membukanya. Namun belum sempat membuka bagian lembar buku itu, syifa lebih dulu sadar dan ingin mengambilnya dari rizky.

"Siniin buku gue"
"Gamau, gue mau baca ini buku"
"Enak aja, ini privacy tau, ga ngerti amat, sini!!"
-
Kyfa masing masing menarik buku itu, tetapi syifa kalah cepat dgn tarikan rizky.
"Rizky plis, kali ini gue gamau ribut smaa lo! Siniin buku guee"
Rizky semakin menaikkan tangannya keatas sambil memegang buku diary syifa agar syifa tidak dapat mengambil buku itu dri rizky.
"Gamau, kalo lo mau ambil buku ini, ada syarat nya"
"Apa? Jangan macam macam"
"Ga macam macam ko, cukup satu macam aja. Cium gue:v" ucap rizky menaikturunkan alis tebalnya itu.
"Ih ngeselin banget lo ya!sinii"
Syifa tetap berusaha menjinjit untuk meraih buku yg ada ditangan rizky tetapi dia kehilangan keseimbangan dan jatuh menimpa tubuh rizky. Mata mereka bertemu, dan...

Semoga Suka
Voment ya
Saranghae
😘

Cerita KyfaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang