"RINAAAAAAA" aku berteriak gak jelas.
"SASHAAAAA" balas Rina diujung sana(?)
Aku berlari menghampiri Rina.
"AAAAAAWWWWWW" aku tertabrak seseorang. Kampret, siapa sih?!
"maaf yaa maaf," kata orang itu.
"iya" jawabku singkat lalu bangkit.
"Loh, Sasha?" Wait, kayaknya kenal nih suara.
Aku mendongakan kepalaku.
"Za-Za-Zayn??" kataku gugup. Aduh.
"Maaf ya Shaa," kata Zayn.
Kok jadi deg-degan gini? Padahal an tadi dikelas ketemu.
"oh, gak apa-apa kok pak Zayn," aku memutuskan untuk memanggil Zayn dengan sebutan 'Pak Zayn' di kampus.
"oiya Sha, nanti jangan lupa ya tugasnya" Zayn tersenyum kepadaku. Maakkk senyumnya mematikan.
"I-iya. Nanti bapak ke mesjid kan?" tanyaku.
"Iya kok," jawab Zayn.
"yaudah pak, saya duluan ya, Assalamualaikum," pamitku. Lama-lama disitu bisa mati kutu aku!
"oh ya silahkan, waalaikumsalam" jawab Zayn.
Aku meninggalkan Zayn dan berlari kearah Rina.
"Cieee ketabrak dosen ganteng ya? Uhuuuuyyyyy," ledek Rina.
"Apaan siihh" aku meninju bahu Rina pelan.
"Tapi emang kan dia ganteng," BENER SIH.
"serah lo aja dah, demen lo sama pak Zayn?" godaku.
"Iya dong, cowok ganteng gitu disia-siain," BUSEH.
"Gila lo, dosen aja sampe disukain! Kenapa gak sekalian aja tuh Pak Har yang disukain?" ledekku.
Pak Har adalah salah satu dosenku dan Rina. Umurnya sudah 45, istrinya sudah meninggal 10 tahun yang lalu. Ia mempunyai anak laki-laki yang umurnya 18 tahun, sama sepertiku dan Rina.
"Idih lo aja kali ye, gak level gue sama pak Har" kata Rina. Asem.
"ehmm" tiba-tiba ada yang berdehem dibelakangku dan Rina.
Aku menengok kebelakang, dan itu adalah.....
PAK HAR!
"Tadi kayaknya saya denger nama saya dipanggil deh, ada apa ya?," tanya pak Har. Mati.
"Eheh bapak" aku berbasa-basi sembari menyalami tangan Pak Har.
Rina? Masih terbengong-bengong.
"Pak, ini tugasnya sudah selesai. Baru saja saya ingin menghampiri bapak, hehe" aku memberikan map berwarna merah kepada pak Har.
"bagus, bagus..." puji pak Har.
"kalau begitu saya duluan ya pak, assalamualaikum," aku meninggalkan pak Har dan Rina yang terbengong-bengong.
"waalaikumsalam" balas Pak Har.
Aku berjalan menjauh.
Haha, sukurin tuh Rin! Hahaha.
*****
"Sasha! Lo tau gak sih tadi gue hampir diceramahin pak Har?!" omel Rina saat kita--aku dan Rina sedang menunggu 'jemputan' kami datang.
"Hahahahahaha" tawaku.
"Nyebelin lo! Gue tampol baru tau rasa lo!" ancam Rina.
Tin.. tin...
KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadz & Ustadzah (Zayn Malik)
SpiritualSasha, remaja 18 tahun yang seorang muslimah tetapi belum memakai kerudung. Hingga suatu saat ada seseorang yang membuatnya memakai kerudung. Siapakah dia?