Badai Musim Semi

9 0 0
                                    

Para pria menyebutnya dewi musim semi
Para wanita menyebutnya tornado penghancur
Para orangtua menyebutnya iblis berwajah malaikat
Aku memanggilnya badai musim semi

Ia berkata dunia membencinya
Tapi tak mengapa karena ia pun membenci dunia
Ia menganggap cinta adalah kebebasan
Senantiasa berharap menggengam kebebasan dalam jemari

Ia sadar harga sebuah kebebasan mahal
Ia tahu jalan di depan menuju neraka
Ia paham tiap langkah diintai malaikat maut
Namun gelora hati tak mampu dibendung

Siapa yang mampu menahan hati yang mencinta
Siapa yang mampu menahan raga penuh gejolak kasih
Siapa yang mampu menahan jiwa renjana
Bahkan dewa kematian sekalipun bukan lawan sepadan

Ia memporak-porandakan seluruh dunia
Ia menghancurkan mimpi dan jiwa
Ia meremukkan raga dan indra
Ia badai musim semi

SONETA CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang