Prolog

23 2 0
                                    

Ini soal aku dan kamu, Dinta dan Arga, si bebek dan si gembel.

"Kata orang kami gemas,"

"Sampai ada yang nyuruh buruan nikah,"

"Ada juga yang bilang langsung punya anak aja sekalian,"

"Gak mikir mereka, kita aja masih kuliah,"

"Mau nikah sekarang neh?"

"YAKALIII,"

***

"Aku penasaran deh, orang kalau lihat kita gimana ya,"

"Yaa...lihat dinoybebek sm argagembel!"

"AWKWKWKWKWK"

***

"Duhh laper nih,"

"Soto ayam?"

"Hmmm...Nasi goreng?"

"Baso deh basoo,"

"Gimana kalo sate?"

"Indomi?"

"INDOMI!"

***

"Eh, 1+1 berapa?"

"Hitung sendirilah, pinter,"

"Yaampun, semalas itu ngitung 1+1?"

"Yek, 2."

"Salahhh,"

"Ih tuh kan, gini nih yang bikin aku males jawab,"

"Yekk ngambekkk,"

"Ihh apaan sih ngggaa!!"

"Mau tahu nggak jawabannya?"

"Ya,"

"Mau tahu nggaaakk?"

"Iyaaaa,"

"Jawabannya....."

"Apa"

"BETUL SEKALEEEE!"

"Hah?"

"1+1 berapa...ber - APA....ya....APA,"

"Ini maksudnya mau ngelawak?"

"Ketawa aja udahhhh, AWKWKWKKWKW"

***

Kita pernah berjanji, "Masa yang lalu untuk masa yang datang. Aku dan kamu: kita."

Masih ingatkah?

***

"Kalau gitu, masa yang sekarang apa?"
"Masa yang sekarang, selamanya."

- Dinta & Arga
Surabaya, 2013.

Kita.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang