Greek Gods [BlackVelvet]

CHAPTER 15

Taman belakang sekolah

"aku menemukan mereka" kata laki laki dengan tatapan dingin nya

"maksud kakak Zeus dan saudara saudara nya?" perempuan dg tatapan tak kalah dingin menanggapi pernyataan sang kakak

"yaa, Rose dan para sahabatnya mereka adalah yang kita cari selama ini"

"tapi kak apa kamu yakin itu mereka?" tanya laki-laki lain

"KAU MEREMEHKAN INSTING KU KRIOS? " teriaknya mencengkram leher lelaki yang bertanya

"kak tenang tahan emosimu kita justru akan memancing perhatian siswa lain, dan bukan kah kakak yang bilang, mulai sekarang kita harus menggunakan nama samaran kita" kata lelaki lain

"maaf kak bukan aku meragukan kakak, aku hanya bertanya" jawab ny dengan nada ketakutan

"ya kamu benar Koios, maksud ku Mino" katanya melepas cengkraman pada leher sang adik

"oh iya dimana Mnemosine?" tanya si perempuan

"aigoo Tzuyu maksudmu ?" kata Mino

"aku lebih nyaman memanggil dengan nama asli"

"Foibe, mulai sekarang kamu harus membiasakan memanggil saudara kita dengan nama samaran"

"baik Atlas, uh maksudku kak Hanbin"

Saat mereka tengah berbicara, seorang perempuan datang menghampiri mereka

"yakk Tzuyu kemana saja kamu hah?" tanya Jaehyun

"aku ada urusan sebentar Krios"

"berhenti memanggilku Krios bocah, nama samaran ku lebih bagus dari nama asli ku" kesal Jaehyun

"Tzuyu, kamu ketinggalan suatu kabar" Mino berkata

"jinjaa? apa? "

"Hanbin sudah menemukan siapa sebenarnya reinkranasi Zeus dan saudaranya"

"Itu? aku sudah tau sebelum kabar ini" sombong nya

"kamu tahu?" tanya Hanbin

"kalian tau aku pernah memiliki hubungan dengan Zeus, aku pasti tau segala yang berhubungan tentang nya" jawab Tzuyu

"bilang saja selain membalaskan dendam ttg kematian ibu, kau juga mau membalaskan sakit hati mu kan?" tanya Dooyeon

"yass, tepat sekali pernyataan mu kakak ku"

"ckckck cerdas sekali adik ku ini" Jaehyun menggelengkan kepala nya

"sudah, ayo kita segera masuk ke kelas" perintah Hanbin

#

Saat ini Rose dan yang lain sedang berada di kantin setelah mereka pulang sekolah, seperti biasa Joy dan Lisa membuat lawakan yang pasti akan membuat lainnya tertawa. Sampai suara Rose mengalihkan perhatian mereka

"teman teman, bisakah kalian mengabulkan satu permintaan ku kali ini?" Tanya Rose

"permintaan apa? tumben eonnie ngomong se serius ini" Yeri  menanggapi perkataan Rose

"tanpa kamu minta buat di kabulin, aku pasti dah duluan ngabulin wish kamu " kata Lisa

"hueekk sok romantis" kata Joy dengan ekspresi muntah nya

" apaan sih " lisa menarik leher Joy untuk di cekiknya

"eeh lis lepas gue gg mau mati muda" Joy berusaha melepas tangan Lisa di lehernya

"DIEM DEH LIS, JOY!. Emang permintaan apa Rose ? selama kita bisa ngabulin pasti bakal kita lakuin" teriak Seulgi

"tolong jauhi Hanbin dan saudara-saudara nya" tegas Rose