[ June.. peka? ]

1K 165 8
                                    

Siang itu setelah bel berbunyi dua kali tanda kelas dibubarkan. Lisa dengan atensi penuh melihat kelakuan Jeka dan Bams yang beradu panco di bangku mereka yang berada tepat di depannya, dia tertawa terpingkal melihat wajah Bams yang memerah akibat tenaga super yang dikeluarkan oleh Jeka.

Murid yang lain hanya menyaksikan sekilas sambil melakukan kegiatan mereka, ada yang melirik-lirik sambil bergosip sebelum meninggalkan kelas atau yang geleng-geleng kepala sambil membereskan barang-barang. Hanya Lisa, June, Rena, dan Yuna yang memperhatikan. Yogi sibuk mengerjakan tugas sejarah yang telat ia kumpulkan, untung bu Dini baik jadi masih diberi kesempatan sampai pulang sekolah, Mina setia membantunya di kursi depan dengan mencarikan jawaban dibuku paket. Rosie yang menjadi teman sebangku Lisa sejak awal semester tampak fokus pada hapenya, menggigit ujung bibirnya resah. Hal itu menarik perhatian June yang duduk disampingnya, pemuda yang sebelumnya sibuk menyoraki dua temannya itu menatap Rosie dengan wajah penasaran, sebab dia sadar jika gadis itu sesekali mencuri pandang kearahnya.

"Napa, chi?" Tanya June sambil mengangkat alis.

Rosie mengalihkan pandangan dari hapenya lalu menatap June dengan sedikit terkesiap, "Ha? Apaan?"

"Yee budeg, lo kenapa kek abis ditagih utang aja?" kata June sambil menarik kursi lebih mendekat. Kebetulannya adalah June duduk dibangku sebelah Rosie bersama Yogi.

"Eng-nggak, apaan sih lo!" Rosie menepis lalu mengalihkan pandangan dari June.

"Aduh grogi ya lu ditatap sama cowok ganteng kayak gue,"

Rosie kembali menoleh dengan kedua mata memicing, ia berdecak tanpa membalas ucapan pemuda yang sekarang tersenyum bangga itu.

"Ada yang punya grab atau gojek gak?" Rosie mengeraskan suaranya untuk memecah atensi teman-temannya.

"Yah udah gue uninstall, menuh-menuhin hape gak pernah dipake, kan gue punya June gojek pribadi," Lisa menyahut dengan polosnya, membuat umpatan kecil keluar dari mulut June.

"Gue ada tapi gak ada promo soalnya jarang gue pake, hehe." Rena menyahut.

"Kenapa emang, chi? Tumbenan nanyain grab," Kata Yuna sambil menopang dagu.

"Anjirlah nyeri kieu lengen aing," Ringisan Bams membuat Rosie melirik sebentar sebelum membuka mulut.

"Gak ada yang bisa jemput jadi gue disuruh pake grab," jawabn Rosie dengan bibir mencuat sebal.

"Mau gue anterin?" June bertanya yang dengan otomatis membuat teman-temannya menoleh dengan wajah takjud.

"Lis, June sarapan apa tadi pagi? Ko tumben dia peka," kata Jeka semacam takjub dengan wajah bodohnya.

"June, gue ko bangga ya sekarang sama lo, huhu..," kata Lisa setengah drama.

"Apasih," Rosie terlihat salah tingkah sambil menundukan wajah. Bukan rahasia lagi jika gadis itu memiliki perasaan terhadap June. Sayangnya, June terlalu bego untuk sadar. Entah memang tidak peka atau hanya pura-pura, ya cuman June yang tahu.

"Hehe becanda, kalo gue nganterin ochi entar lo balik sama siapa bego?" June dengan tanpa dosa berkata kepada Lisa yang sekarang sudah berdiri mengambil ancang-ancang untuk menyerangnya.

"Mati aja lo jun!" kata Yuna mengompori, dia greget sendiri melihat kelakuan June.

"Ya Allah kenapa gue mesti temenan sama orang kayak June," kata Bams yang diamini oleh yang lainnya. Yogi yang duduk disebelah June bahkan menoyor kepala pemuda itu tanpa bicara apapun.

"Gue naik taksi aja deh, duluan gengs!" kata Rosie setengah sebal, dia lalu beranjak tanpa menghiraukan panggilan dari teman-temannya.

"Cowok yang sebego ini cuman elo doang sih Jun," kata Rena sambil memasukan buku kedalam tasnya.

"Kejar bego terus anterin cepetan!" Lisa sudah berteriak sambil menjambak rambut June.

"Ya terus elo pulang sama siapa bego?" balas June berusaha melepaskan jambakan Lisa.

"Gue tau lo sayang banget sama gue tapi yang butuh lo sekarang bukan gue jadi cepetan lo kejar si ochi terus anterin pulang!" kata Lisa dengan tidak santai, yang lain hanya tertawa melihat kelakuan mereka. Sudah biasa sih melihat dua saudara kembar itu seperti ini.

"Tapi-"

"Sekarang! Atau lo mau gue telpon momi nih, gue aduin lo nonton bokep tadi malem?" Lisa mengancam dengan mata besarnya yang semakin besar. June jadi meneguk ludah, ia lalu berdecak, meraih tasnya lalu berlari kecil menyusul Rosie.

.

.

"Diem aja lu," kata June melirik kearah Rosie yang duduk disampingnya sambil menatap keluar jendela. Sudah lima menit mereka duduk di mobil tapi belum satu katapun keluar dari mulut gadis itu.

"Ya terus gue harus gimana?" balas Rosie melirik sekilas kearah June yang entah kenapa terlihat kerena saat sedang menyetir seperti ini.

"Ya ngomong, coba lo mau ngomong apa ke gue?"

Rosie berpikir, dia membenarkan posisi duduknya yang semula menyamping. "Apa? Gak ada yang mau gue omongin ke elo sih," katanya sedikit ragu.

"Yakin nih? Kali aja lo mau nembak gue gitu," June berucap jenaka sambil tersenyum menggoda.

Rosie jadi tersipu, matanya terbelalak. "Dih ngapain," gumamnya.

June hanya tertawa melihat wajah Rosie yang memerah. "Bokap apa kabar chi?"

"Baik, Alhamdulillah, nyokap juga in case you want to know." Kata Rosie menambahi membuat June tertawa kecil mendengarnya.

"Kalo abang lo-"

"Baik juga," Rosie memotong.

"Dih orang gue mau nanya, kalo abang lo masih ngeband?"

"Iya masih, agak sibuk dia sekarang,"

"Bilangin ke dia, cepetan cari pacar jangan jomblo mulu, gak baik udah gede jomblo," kata June seenaknya sambil tertawa kecil.

Rosie mendelik sebal, "Mirror please," kata gadis berambut sepinggang itu dengan sarkas.

"Gue mah beda, jomblo incaran soalnya banyak yang naksir,"

Rosie menggeleng sambil berdecak sebal, "Sebahagia lo aja deh jun,"

"Lo juga kan chi?" June tiva-tiba bertanya sambil menoleh kearah Rosie. Kebetulan sekali sedang lampu merah, June jadi bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk menatap Rosie yang kini kebingungan.

"Gue apaan?"

"Iya lo juga naksir sama gue."

.

.

The Twin squad :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The Twin squad :

Seokmin Seventeen as Dickey Satriadi

• Yuju Gfriend as Yuna Diyanti Aznii

• Mingyu Seventeen as Mengda Ghulam Putra

• Rosè Blackpink as Rosiane Adila Pratama

• Jungkook Bts as Jefraan Kaamil

• Eunha Gfriend as Sirena Belvanni

• Yugyeom Got7 as Yogi Omar

• Mina Twice as Myesha Minarita

• Bambam Got7 as Abraham Daffa Mubarok

Haidi's Twin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang