Ch. 4 The Beginning

3.3K 194 0
                                    

"Apa!", teriak Baekhyun membuat semua orang disitu terkejut.

"Waeyo oppa?", Tanya Taeyeon heran.

"Anya!. Maksudku bagaimana bisa kamu diterima disitu Wendy?", Jawab Baekhyun dibarengi pertanyaan kepada keponakannya itu.

"Emm..itu, kata Park PD-nim saya masih dalam masa training ahjusshi", jelas Wendy kepada Ahjusshinya.

"Ohh..emm begitu ya", ucap Baekhyun mengerti sambil menganggukan kepalanya.

"Baiklah! Mari kita mulai hari ini!, ucap Taeyeon penuh semangat.

"Ne!", Jawab mereka semua sama semangatnya. Tapi sisi lain Baekhyun merasa khawatir kepada Wendy. Entah kenapa, dia takut terjadi apa-apa terhadap keponakannya itu. Dia merasa akan ada hal buruk yang terjadi. Seraya mengantar semuanya ke tempat pekerjaan mereka masing-masing Baekhyun masih terus berpikir untuk menghindarkan Wendy dari bahaya yang ada di pikirannya. Ya, memang dia diberikan izin oleh Chanyeol untuk menggukan mobil sportnya. Dapat diakui bahwa sebenarnya Chanyeol itu bos yang baik. Tapi, sikap sadisnya terhadap para pelacur membuatnya khawatir tentang Wendy.

"Kenapa kamu memilih Park Group?", Tanya Baekhyun membuka percakapan. Ya, sekarang tinggal mereka berdua dimobil itu karena Baekhyun telah mengantar istrinya ke Café tempat bekerjanya dan kedua anaknya kesekolah.

"Tidak apa. Kebetulan ada lowongan dengan gaji yang besar. Aku jadi ingin mencobanya ahjusshi", jawab Wendy.

"Ohh! Sebenarnya Ahjussi bekerja untuk Predir Park Group", jelas Baekhyun.

"Jinjja ahjussi?", Tanya Wendy meyakinkan.

"Ne, dia itu kejam dan sangat disiplin. Jadi, kamu harus siap-siap dimarah bahkan dipecat olehnya kalau membuat kesalahan", jawab Baekhyun dengan nada sedikit mengancam untuk merendamkan semangat keponakannya agar tidak bekerja disitu.

"Waeyo? Itu resiko pekerjaan bukan jika kita melakukan kesalahan kan?", Tanya Wendy.

"I..iya, memangnya kamu sudah siap?", Tanya Baekhyun balik.

"Ne!Aku siap! Aku akan melakukan yang terbaik agar tidak menjadi beban kalian lagi", ucap Wendy dengan senyum tulusnya. Melihat ketulusan Wendy melakukan pekerjaannya, membuat Baekhyun tidak jadi menghalanginya lagi.

'Park PD-nim kan tidak pernah berbuat kejahatan kepada karyawan wanitanya. Tidak mungkin kan dia menjahati Wendy', pikir Baekhyun.

"Sudah sampai", ucap Baekhyun. Ya, mereka sudah sampai di Park Group.

"Ahjusshi!Gomawo ne", ucap Wendy membungkukkan badannya.

"Baiklah, sekarang ahjusshi mau menjemput Park-sshi. Bekerjalah dengan baik, semangat!", ucap Baekhyun menyemangati Wendy dan menutup kaca mobil itu.

Wendy menatap gedung yang menjulang tinggi yang berdiri di depannya itu. Ia menghela nafas panjang lalu berjalan masuk ke dalam gedung itu. Wendy menyapa tiap karyawan yang ia lewati. Hingga tak lama kemudian, seorang karyawan menghampiri Wendy.

"Kamu Wendy Shon, kan?", Tanya karyawan itu memastikan.

"Kamu Wendy Shon, kan?", Tanya karyawan itu memastikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bastard PsychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang