Penawaran

25 2 0
                                    



'Adek, kakak punya temen cowok. Dia baik sih, beda sama cowok-cowok lain disini. Namanya Baihaqi lebih tepatnya Haidar Fawwaz Bihaqi, kemaren dia main kerumah dan dia mau minta pin bbm kamu. Katanya sih pengen nambah temen aja gitu. Dia kakak kelas kakak dulu pas MTS. Anaknya pinter juga kok. Boleh?'

Penawaran itu membuatku berfikir dua kali setelah sekian lama aku tidak ingin membuka hati untuk lawan jenisku. Bukan karena aku sombong atau apa, tapi aku sudah 2 tahun lebih berkomitmen untuk tidak ingin merajut cinta layaknya teman-temanku yang lain.

Namaku Najma, lebih tepatnya Najma Nur Dania Al-Farisi. Aku gadis kelas sebelas salah satu Madrasah Aliyah ternama di kota ku. Aku anak ketiga dari tiga bersaudara. Ayahku adalah seorang pengusaha di salah satu perusahaan ternama di Ibu Kota. Salman Al-Farisi adalah namanya. Ibuku sendiri seorang ibu rumah tangga. Tetangga biasa memanggil ibuku dengan sebutan Bu Fatma.

Kakak pertamaku, Muhammad Faruq Al-Farisi. Seorang polisi yang bekerja disalah satu kantor polisi terbesar di Surabaya. Dia sudah berkeluarga dan memiliki seorang putera. Kakak laki-laki ku itu juga sudah memiliki rumah sendiri yang sekarang hidup jauh dariku dan kedua orang tuaku.

Arina Manasikhana. Merupakan kakak perempuan yang lahir dari rahim ibuku setelah kak Faruq berusia 8 tahun. Jarak kelahiran kak Faruq dan kak Nana memang cukup jauh, namun jarak kelahiranku dengan kak Nana hanya terpaut 4 tahun.

Usia kak Nana sekarang 20 tahun, sedangkan kak Faruq 28 tahun. Kak Nana merupakan mahasiswi di salah satu Universitas ternama di Surabaya, lebih tepatnya di Universitas Airlangga. Dia memilih kampus impiannya itu karena alasan lokasinya tak jauh dari rumah kakak pertama kami. Kak Nana mengambil salah satu jurusan yang paling diminati oleh banyak orang, yaitu Ilmu Kedokteran.

Usia ku 16 tahun waktu itu. Menurut teman-teman sekelas, aku merupakan siswi yang sangat pendiam dikelas. Aku memang pendiam, tapi aku selalu berusaha menjadi yang terbaik untuk bisa membanggakan kedua orang tuaku. Pendiamku hanya didepan orang-orang yang tidak pernah mengenalku atau hanya sebatas tau namaku. Bagi orang yang sangat mengenalku, akan menganggapku sebagai orang yang kurang waras dalam setiap harinya.

Aku sendiri memiliki tiga orang sahabat. Dua sahabat ku dapatkan semasa aku duduk dibangku sekolah menengah, dan satu lagi kudapatkan pada saat aku duduk disekolah menengah atas.

Aku sama sekali tidak menolak penawaran dari Keira. Keira merupakan wanita yang ku kenal sejak setahun yang lalu. Aku kenal Keira via media sosial. Lebih tepatnya facebook. waktu itu idola kami sama, kami sangat menyukai aktor dan aktris kelahiran India.

Perkenalan kami semakin berlanjut saat kami mengikuti salah satu group resmi di whatsapp yang membahas aktor aktris favorit kami. Setelah aku gabung hampir setengah tahun, keira merasa bosan dan ingin melanjutkan hidupnya tanpa membahas hal-hal yang tabu. Bukan karena ia sudah tidak mengidolakan lagi, melainkan karena alasan tertentu yang sebagian sama dengan anggota lainnya. Hingga akhirnya Keira memutuskan untuk keluar dari group.

Hubungan silaturahim kami tidak terputus begitu saja saat Keira memutuskan untuk keluar dari group tersebut, malahan hubungan kami semakin erat. Bukan sekedar sahabat atau teman belaka, melainkan kami sudah seperti seorang kakak dan adik.

Usia ku dan Keira terpaut 2 tahun. Dia memang lebih dewasa dariku. Bahkan Keira sudah kuanggap lebih dari seorang teman, lebih tepatnya keluarga. Dia sangat perhatian, konyol, bahkan perhatiannya melebihi kakakku sendiri. aku juga selalu membagi cerita mengenai setiap masalah ku bersamanya.

'terserah kakak saja. Asal itu baik, aku nurut'

Jawabku singkat via chat whatsapp. Jarak rumahku dan Keira memang beribu-ribu kilometer. Namun jarak bukan masalah untuk menjalin tali silaturahim antara setiap orang bukan?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kita dan JarakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang