Me and My Best Friend (Published)

Part 27

Satu jam kemudian Agatha tersadar dari tidurnya, ia melihat sekitarnya semuanya tertidur, tiba tiba Arthur datang dan membawa sekotak kecil roti coklat dan air minum cup untuk Agatha

"Udah bangun? Gue tau perut karet lu laper, nih makanan tadi gue ambilin pas lo tidur" ucap Arthur menyodorkan roti coklat dan air minum cup untuk Agatha

"Iya makasih" ucap Agatha pelan

Arthur mengangguk pelan "sama sama" lalu kembali ketempat duduknya

Agatha yang memang lapar langsung melahap makanan tersebut tak lupa ia minum air berkemasan cup yang Arthur berikan, Agatha belum kenyang ia langsung mengambil cemilan yang tersusun rapi ditas nya

Agatha mengambil cemilan berkemasan hijau yang berisi keripik kentang rasa rumput laut, ia meletakkan kemasan keripik itu di pahanya, ia mengambil earphone dan handphonenya, Agatha menyetel lagu Shawn Mendes~Memories dan membaca cerita wattpad teenfict miliknya

Agatha begitu menikmati perjalanan sampai akhirnya bus yang dinaiki Agatha dilempar memakai batu oleh orang tak dikenal, kaca depan bus retak, orang tak dikenal itu menyuruh mereka turun dan berhenti, semua murid tiba tiba tersadar dan semua ketakutan, untung supir bus mereka tak bodoh, supir tetap menjalankan bus walau ada rasa takut terlihat di raut wajah nya

Tak berapa lama suasana kembali tenang, semua murid beraktivitas seperti biasanya, ada yang bernyanyi, tertawa, bergosip, dan berselfie ria

Agatha hanya diam saja, dia tak punya teman, Dwiva duduk jauh dibelakangnya, sementara disekitarnya tak ada yang ia kenali, Agatha kesepian karena semua sahabatnya berada di bus nomor 6

Ia langsung membuka aplikasi sosmed berwarna biru di layar hp nya dan membuka obrolan dengan seseorang yang tak lain adalah Harris

Harris Elangsa●

Ris

Ya Tha? Ada apa?

Bosen nih

Lah kok gitu?

Ga ada temen:(

Lah? Sabar ya nanti pas udah sampe kita kan ketemu:)

Iya Ris

Btw nanti aku mau nembak si Sara loh Tha

What? Are you serious?

Yes sure, kenapa emangnya?

Tapi si Riva kan suka sama lo Ris, lo juga udah pdkt sama dia

Argh aku malas bicarain si Riva

Loh kenapa? Nanti lo dikatain kayak gini Ris "PDKT sama siapa jadiannya sama siapa"

Biarin Tha, lo gatau ya? Gue udah deketin dia tapi dia jual mahal

Lo tau darimana dia jual mahal?

Dari Sara, Sara bilang gitu ke aku

Lo percaya semudah itu?

Udahlah Tha, aku mohon jangan bicarain ini lagi

Agatha memutar bola matanya jengah "Si Harris gimana sih tumben tumbenan langsung percaya, kan kasian si Riva" gumam nya pelan

Tiba tiba Riva duduk disebelah Agatha, Agatha langsung panik ia buru buru menutup aplikasi sosmed tadi kemudian langsung menyuguhkan senyuman termanisnya kearah Riva

"Hey Va" ucap Agatha berusaha bersikap senatural mungkin

Raut wajah Riva terlihat kebingungan melihat sikap Agatha, terlebih saat ia mendengar gumaman Agatha yang terdapat namanya "Tha lo kok kelihatan aneh? Terus kok lo gumamamin nama gue? Ngefans lo yee

Agatha menjawab dengan gelagapan "Gue laper makanya gini, lo kan tau perut gue ini perut karet dan tentang nama lo gue ga ngefans sama lo tapi tadi ada story wattpad namanya Riva

Riva mulai mencerna perkataan Agatha dan akhirnya mengangguk pelan "Um okay, btw gue mau curhat, nanti si Harris katanya mau nembak Sara di wahana teromantis disana:( "

Agatha langsung terkejut bagaimana Riva tau tentang itu "Lah lo tau darimana Va?"

"Tau dari Vikry temen dekat Harris" Ujar Riva dengan nada sedikit lesu

"Udahlah jangan sedih, aku aja yang ditinggalin Arthur pas lagi sayang sayangnya aja ga sedih" Ucap Agatha sedikit berbohong

"Um iya makasih Tha" Jawab Riva sambil memeluk Agatha

Agatha yang dipeluk pun membalas pelukan Riva sambil tersenyum dan dengan mata yang mulai berkaca kaca, ia sangat mengerti rasa ditinggalkan, walaupun memang dia yang dulunya meninggalkan Arthur dan memilih Aditia, tapi dalam hati kecil nya masih tersimpan rasa cinta yang belum berubah pada Arthur sahabatnya

3 jam kemudian
Bus mereka berhenti disebuah taman hiburan yang sangat luas dan besar

Semua murid berhamburan keluar dari bus bak anak ayam kehilangan induk, begitu pula guru guru pembimbing, mereka sibuk memberikan paket lunch untuk murid mereka

Begitu juga Agatha dan rekan rekannya, mereka makan siang bersama beralaskan rumput hijau, tawa riang dan canda gurau menghiasi suasana, mereka semua menikmati Farewell Trip mereka

Sekitar 30 menit kemudian, mereka disuruh berbaris perkelas, untuk mempermudah pembagian tiket

Semua murid berbaris, Agatha dan Riva sudah mengambil tempat dibelakang Harris, sedangkan Arthur? ia tepat berada dibelakang Riva

Pembagian tiket dimulai, tiket yang dibagikan berupa gelang berwarna merah, Agatha begitu bersemangat, ia langsung berlari masuk kedalam surga wahana itu, Harris yang khawatir akan keselamatan Agatha pun mencegah gadis berambut ikal itu

"Tha jangan lari lari lah, entar kalo kamu hilang gimana?" Ucap Harris memegang erat tangan Agatha

"Tapi Ris, aku udah gasabar, lagian kamu lama banget jalannya" protes Agatha mengerucutkan bibirnya

Harris menghela napas berat "Kamu ikut aku aja, jangan lari lari" perintah Harris ke Agatha

Agatha mendengus kesal "iya deh iya, lagian apa gunanya aku bareng kamu? Sara kan ada"

"Kamu sahabat aku Tha, you are important for me, are you understand?" Ucap Harris dengan lembut

Agatha hanya mengangguk pelan dan mengulas senyum tipis "iya iya"

Mereka pun berjalan bersama sama memasuki dunia hiburan itu, mereka juga berfoto sebentar untuk mengabadikan momen penting itu

Pertama Mereka memainkan sebuah wahana bernama "ombang ambing" Agatha mengambil tempat disamping kanan Harris sedangkan Sara sebelah kiri, Wahana itu mengombang ambingkan mereka, keatas, kebawah, kekiri dan kekanan, Teriakan menggema dari wahana tersebut, Agatha tidak merasa takut hanya saja ia merasa mual karena di ombang-ambing kan

15 menit kemudian wahana tersebut berhenti, mereka semua turun dan berlari lari menuju wahana lain, sedangkan Agatha? Ia hanya bisa berjalan pelan karena kepalanya pusing dan dia merasa sedikit mual

Arthur yang melihat kondisi Agatha berniat membantu gadis berambut ikal itu namun dia mengurungkan niatnya karena   sudah ada Harris yang mengulurkan tangan terlebih dahulu untuk membantu Agatha, Ia melihat Agatha tersenyum sambil menerima uluran tangan Harris

Kamu cantik kalo senyum Tha, semoga kamu bisa lupain aku:')
~Arthur

TBC GAES
HAY HAY APA KABAR PARA READERS? PASTINYA BAIKLAH YA? YA DUNGS...
UNTUK READERS TINGGALIN JEJAK DUNGS :')
VOTE ATAU COMMENT, AUTHOR UDAH NGEREVISI BEBERAPA PART, COBA DEH BACA DARI AWAL, BIAR FEEL NYA DAPET
SALAM CINTA DARI AUTHOR YANG MANIS DAN MENARIK❤