My Curt Prince

Part 2

Happy Reading guys!

Nadira berjalan gontai melewati koridor sekolah,dia sebenarnya sangat malas karna dia adalah murid baru di sini,jadi dia masih merasa sangat canggung dengan lingkungan sekolah barunya.

"Huftttt...Kenapa sh gua harus pindah ke bandung,padahal kan gua udah terlalu nyaman tinggal dan sekolah di Jakarta" ucap Nadira sembari terus mencari ruang kepala sekolah untuk menanyakan dimana kelas dia berada.

"Ruang kepala sekolah dimana sh?!Pusing dah gua dari tadi udh gua cari kemana mana tapi gk ketemu juga" Nadira terlihat sangat kesal,hingga akhirnya dia pun menendang botol minuman yang berada di depan kakinya,dan..

BUKKKK...

Botol minuman itu mengenai kepala seseorang,sehingga orang itu pun meringis memegangi kepalanya
"Woyy siapa yang berani-beraninya nimpuk kepala gua pake botol bekas kayak gini?!!" ucap lelaki itu sembari menoleh ke belakang untuk mencari sang pelempar botol itu,Nadira yang kaget pun langsung berbalik arah agar tidak melihat wajah marah lelaki tersebut.

"Aduhhh mampus dah gua" batin Nadira. Tiba-tiba seseorang mencekal pergelangan tangan Nadira.

"Lo kan yang udah ngelempar gua pake botol bekas ini?! Maksud lo apa hah?!!" ucap lelaki bername tag Daniel anggara itu. Nadira pun langsung berbalik arah menghadap lelaki itu

"Emmm.. Maaf ya gua gak sengaja,jadi tadi tuh gua kesel banget gegara gak nemuin ruang kepala sekolah,nah pas gua ngeliat ada botol di depan gua yaudhlah gua tendang aja botol itu siapa tau kan bisa ngeredain emosi gua,ehhh gataunya kena kepala lo Hehe" ucap Nadira sambil tersenyum kikuk

"Udah selesai ngomongnya?Gua gamau tau lo harus tanggung jawab atas perbuatan lo!" ucap lelaki itu sembari menatap tajam ke arah Nadira

"Lohh kan gua udah minta maaf,lagian gua kan gak sengaja ngenain kepala lo pake tu botol jadinya yaudhlh maafin aja gausah di perpanjang kayak gini" ucap Nadira

"Gua gamau tau pokoknya lo harus tanggung jawab atas apa yg udah lo perbuat ke gua!" ucap Daniel serasa pergi meninggalkan Nadira.

"Uhhhh dasar cowo macan,bisanya maen bentak-bentak orang aja,apa susah nya sh tinggal maafin doang,lagian kan gua gk sengaja!" Nadira mendumel sambil berjalan mencari ruang kepala sekolah yg dia cari sejak tadi,hingga akhirnya dia pun sampai di depan pintu yang bertuliskan "Ruang Kepala Sekolah"

"Akhirnya ketemu juga ni ruangan,lo tau gk sih?gara-gara nyariin lo gua jadi harus berurusan sama tu cowo macan kan" ucap Nadira dan langsung mengetuk pintu ruangan tersebut.

"Assalamuallaikum"

"Waalaikumsalam,silahkan masuk"
Nadira pun mulai memasuki ruangan tersebut

"Emmm...Maaf pak saya
Nadira veronika putri siswi pindahan dari jakarta,saya ingin bertanya di mana letak kelas saya"ucap Nadira sopan

"Ohh nak Nadira yang siswi baru itu kan?Ah iya kamu masuk di kelas XI IPA 1,mari bapak antarkan ke kelas mu"ucap kepala sekolah itu

"Baiklah pak terima kasih banyak" ucap Nadira sopan

"Ah iya gk usah berterima kasih ini sudah kewajiban saya sebagai kepala sekolah kamu,ayo ikuti saya"
Dan Nadira pun ikut berjalan mengekori kepala sekolahnya itu,hingga sampailah mereka di depan kelas yg di maksud oleh kepala sekolah nadira.

"Nah nak Nadira ini kelas kamu,Ayo silahkan kita masuk" ucap kepala sekolah itu,Nadira pun mengangguk dan mengikuti ucapan kepala sekolah nya untuk masuk ke kelas.

Saat mereka masuk kedalam kelas,suasana yang tadinya ramai sekarang berubah menjadi senyap di karenakan mereka terkejut akan kehadiran kepala sekolah nya beserta wanita cantik yang berada di belakang kepala sekolahnya itu. Mata Nadira melotot setelah melihat dan mengetahui bahwa pria yg memarahinya tadi pagi satu kelas dengannya.

"Mampusss tamat riwayat lo Nadira" umpat Nadira dalam hati.

____________________________________

Pendek ya?:v
Gaje ya?
Maaf ya kalo ceritanya gaje wkwk🙈
Jangan lupa vote and coment ya,karna vote dari kalian itu semangat acu hihii😚😚