~Air mata~

1.4K 53 26
                                    

Setelah berdebat dengan natt,aku dan yuki masuk kedalam mobil menuju rumah sakit

"Tega2 nya natt sprti itu pada stefan" ucap yuki tak percaya

"Aku..pikir..natt..b..bisa mnjaga fann"tambah nasya dgn tersengal krna skrg ia mulai menangis lgi

"Syaa sudah berapa kali kau menangis?berhentilah!apa yg akan kau ktakan pada stefan jika ia telah sadar?" Oceh yuki

"Aku?aku akan bilang aku menangis setiap detik hnya untuk mu"tegas nasya dan yuki hanya menggeleng

Selang bbrapa menit,nasya&yuki tiba dirumah sakit

Mrka berjalan mnyusuri ruang demi ruang dirumah sakit,dann seampainya diruang rawat stefan
Nasya&yuki melihat mama stefan ada disana

"Assalamualaikum"ucap nasya&yuki

"Waalaikumsalam"ucap mama stefan

"Halo tante saya yuki ini temen saya nasya"ramah yuki smbil me nyalami mamah stefan

"Nasya tante" ucp nasya serak seraya menyalami mmah stefan

"Kamu nasya yg prnah dtang kerumah kemarin kan?"tnya mamah stefan

"Iy iya tante"jawab nasya

"Muka kmu pucat dan sembab!kmu sakit?"tnya mamah stefan lagi

"Engga tante nasya bukan sakit tapi dia nangisin stefan tan"sahut yuki

"Jgn ditangisin nakk di doakan saja,yasudah tante keluar sbntar ya"ujar mmah stefan

Nasya&yuki mengangguk

Nasya dduk didekat stefan,ia kmbali menggenggam tngan stefan

"Haii fann!aku ada disini sama sprti semalam tapii knpa kau belum bangun"ujar nasya seakan brbicara pda seseorang

Nasya mnghela napas berat

"Baiklah jika kau belum mau bicara tapi tetap lah disini bersamaku"pinta nasya namun lagi2 tak ada respon apapun

Yuki menatap nasya,ia merasa kekuatan cinta terasa saat nasya bicara dgn stefan

"Nasya mncintai mu dgn tulus fann!knpa kau tidak pekaa"batin yuki

Nasya berusaha menahan airmata nya suapaya tidak mnetes didpan stefan namunn nyatanya airmata nya kmbali mnetes

"Fann hiks hiks kau tidak suka aku menangis bukan?maka bangun lahh!jika kau bangun aku tidak akan mnangis lagi"ucap nasya diiringi bulir2 bening dari mata indah nya

Yuki mnepuk pundak nasya

"Sabar lah syaa gue yakin stefan bakalan bangun kok"semangat yuki namu nasya hnya menatap kosong kearahnya

Mama stefan telah kmbali ia menatap nasya yg sdg menangis

"Nasya" panggil mmah stefan

Nasya menoleh dan menyeka airmata nya

"Iya tante" ucap nasya

"Jangan nangis terus nak!kita smua juga sedihh tapi kita slalu berusaha untuk ga nangis di dpan stefan"nasehat mama stefan

"Iya syaa mmah fann bner"timpal yuki

"Aku udah berusaha tante,yuki tapi airmata ini gabisa terhenti"ujar nasya piluu

"Iya nakk tante tauu tapi....

Ucapan mamah stefan tertahan krna nasya tiba2 pergi...

"Syaa nasyaaa"panggil yuki namun nasya seakan akan tuli

Nasya Pov
Aku pergi!pergi dari rumah sakit!aku tak tahan!aku memilih pergi krna airmata ku bak lava yg siap jatuh!

Aku berlari tanpa tujuan!entah kemana!airmata ku semakin deras!

Namun!langkah ku terhenti di sebuah perbeloka jalan! Aku mengingat momen dimana aku dan stefan hampir menabrak seorang anak kecil

Aku menangis lagii!aku tidak tahan!aku kmbali berlari menuju danau!danau dimana aku dan stefan brtemu utk prtama kalinya

Author Pov
Nasya dduk disebuah pohon didekat danau,ia memandangi air danau yg tenang,kemudian teringat pertemua pertama nya dgn stefan

Flashback on
Nasya mnangis! Ia menangis dibawah pohon dekat danau,ia sangat sedih krna harus brpisah dgn teman2 nya

"Hiks hiks aku kangen kalian"tangis nasya

Tiba2 seseorang menepuk pundak nasya dari belakang

Nasya menoleh

"Lo s si siapa?"tnya nasya dgn wajah takut

"Gausah takut!gue bukan penjahat!nama gue stefan"jelas stefan

"Gue nasya"balas nasya

Mrka berjabat tangan

"Lo ngpain disini sendiri?nangis pula?"tnya stefan

"Lo sendiri?"tnya nasya sembari menyeka airmata nya

"Gue mah udah biasa kesini"jawab stefan

"Em gue sedihh"ungkap nasya

"Kenapa?"tnya stefan

"Gue pindahan dari cirebon,gue bakalan nyambung SMA disini dijakarta,gue sedih harus pisah sama temen2" ujar nasya

"Perpisahan itu ada!dann tak ada perpisahan yg menyenangkan!kita harus siap!dan berdoalah jika suatu saat pasti akan dipeetemukan kmbali" ucap stefan

Nasya terkagum kagum mndengar penuturan stefan

"Iya lo bener" lirih nasya

"Makanya lo harus tegarr!ga boleh menye2! Kalo ada masalah jgn ditanggepin dgn tangisann,hadapi sekuat hatii pasti lo bisaa" semangat stefan

"Makasihh"kata nasya sambil tersenyum

"Nahh itu lo kalo senyum cantik!daripada mewek jelek"ledek stefan

Dan nasya terkekeh

Flashback off
Nasya mnghapus airmata nya

"Stefan pernah pesen gue harus tegar!kalo ada masalah jgn ditanggepin dgn tangis!stefan bener!gue gaboleh nangis!harus jadi cewe yg tegar!" Seru nasya

Nasya merasa ada yang memanggil namanya

"Nasyaaa"panggil suara itu

Nasya bngkit dri dduknya dan menoleh kebelakang

"Hitoo yuki"jerit nasya

Hito&yuki menghampiri nasya
Nasya mmeluk yuki

"Syaa lo darimana aja sihh kita nyariin lo"celoteh yuki

"Iyaa lu syaa main ngilang2 aje!"timpal hito

"Iya sorry!soalnya gue mau nenangin diri"jawab nasya

"Yaudahh kan nasya udah ketemu mnding skrg kalian berdua balikk!istirahat dirumahh"pesan hito

"Iya tapi lo mau kmna to?"tnya nasya

"Gue mau ke RS"Jwb hito

"Yaudah jagain stefan yahh"ucap nasya dgn senyum dan hito mengangguk

Lalu nasya dann yuki pulang kerumah masing2

Detik TerindahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang