"terimakasih Tuhan sudah membuat hidupku menjadi sempurna dengan menemukan aku dengan DIA daddy yang baik dan bertanggung jawab bagiku dan anak anakku"Bella
"Dia adalah mommy yang penyabar dan istri yang baik walaupun diusianya yang masih sangat mud...
Pov robbert Kebesokan harinya Dikamar "Sayang bangunnn"teriak bella membangunkan gua "Apasii sayangkuu"jawab gua dengan malas karna masi merasa ngantuk "Udah pagi ayoo bangun ihhh"kata bella "Yauda morning kiss nya mana?"tanya gua sambil memeluknya dengan erat "Ihh lepasin kamu belum mandi kamu masi bau"kata bella sambil melepaskan pelukannya dengan gua "Yauda morning kiss nya dulu"rengek gua pada bella Dan akhirnya diapun memberikan morning kiss ke gua dan dengan sengaja gua menggigit bibir bawahnya hingga bengkak dan guapun lari ke kamar mandi "Ihh robbert sakitt huaaa mommy robbert nangis"rengek bella Dan guapun tertawa keras dari dalam kamar mandi Pov bella "Morning mommy,daddy,anna"sapaku dipagi hari sambil menuju ke meja makan "Morning sayangg"jawab mommy and daddy "Morning calon kaka ipar"jawab anna dan akupun tersenyum malu "Yauda sayang duduk dulu kamu kasian kalau berdiri mulu kasian babynya"suruh mommy padaku "Iya mom"akupun duduk disebelah kanan anna "Oh iya bang robbert mana ka?"tanya pada anna "Ohh robbert?dia masih mandi soalnya tadi dia baru bangun dan dia susah banget disuruh bangun"jelasku karna merasa kesal pada robbert "Robbert emang kaya gitu jadi maklumin ya bell nanti kalau kamu udha nikah sama dia kamu harus super duper sabar"jelas mommy sambil cekikikan "Ada apa ini pagi pagi pada ketawa?terus robbert gatau lagi yang bikin kalian ketawa"kata robbert yang sudah turun dari atas kebawah "Engga ko yang udah sini duduk"suruhku pada robbert supaya duduk disebelah kanan ku "Yauda sekarang kita berdoa ya sebelum makan"kata daddy pada kami Dan kamipun berdoa "Sayang kamu mau makan pake apa?"tanyaku sambil mengambilkan nasi buat robbert "Ciee kaka ipar cocweet amat nasi abang diambilin"goda anna padaku "Apaan lo iri aja makanya cari pasangan"cibir robbert tak suka "Yauda biasa aja kali bang"jawab anna ketus dan merasa kesal pada abangnya itu "Aku pake semuanya aja"jawab robbert padaku "Yaampun yang lagi berbadan dua siapa yang makan banyak siapa"sindir mommy ke robbert "Biarin"jawab robbert karna merasa tersindir Kamipun selesai dengan makanan kami dan sudah dibersihkan oleh ku dan mommy Diruang keluarga "Yang aduh cape banget dahh"keluhku pada robbert "Yahh makanya kamu jangan kecapean,jangan ngerjain urusan rumah biar pembantu aja"jawab robbert dengan nada khawatir "Yaampun lagiankan kandungan masi kecil juga"jawabku karna tidak mau robbert merasa khawatir "Robbert,bella kita nanti sore berangkat ke london buat melakukan pernikahan kalian disana"jelas daddy padaku dan robbert "Siap dad"jawab robbert dengan semangat "Kalau masalah pernikahan aja langsung cepet"cibir anna kepada robbert "Sirik aja lo"jawab robbert ketus dan aku hanya tertawa saja melihat pertengkaran kecil antara abang dan adik ini "Yauda yang aku mau beresin barang yang mau dibawa yaa"jelasku pada robbert dan dijawab dengan anggukan saja akupun langsung bergegas kekamar Dikamar Akupun mulai mengepakan baju bajuku dengan robbert dan akhirnya selesai semua dan tiba tiba aku merasa perutku bergejolak dan akupun berlari kekamar mandi dan memuntahkan semuanya dan yang keluar hanyalah cairan putih "Uekkkk...uekkk...uuueeekkk"muntahku setelah itu perutku sudah tidak begitu merasa mual dan akupun turun kedapur mengambil air jeruk supaya mualnya mereda dan saat aku meminum itu akupun dengan tidak sengaja menjatuhkan gelas dan berlari menuju westafel dan muntah kembali "Uekk...uekk...uekkkkk...uuueeeekkk"muntahku kembali dan tiba tiba aku merasa ada tangan yang memijit tengkuk leherku dan akupun memutar kepalaku dan melihat wajah robbert "Kamu masih suka muntah yang?"tanya robbert khawatir dan di jawab olehku dengan anggukan saja "Maaf ya andai aku yang ngalamin pasti kamu ga bakal sakit kaya gini"kata robbert yang membuat aku terharu dan memeluknya "Dengan kamu perhatian sama kamu aja aku udah seneng"jawabku sambil memeluknya erat dan seketika robbert mencium bibirku dan memperdalam ciuman kami dan akupun sudah merasa kehabisan nafas dan melepaskan ciuman kami"yang kamu ga jijik?aku barusan muntah"tanyaku pada robbert "Engga ko sayang"jawabnya dan mencium kening ku "Yauda kamu istirahat ya biar nanti sore ga kecapean"jelasnya padaku dan akupun hanya menganggukan kepalaku dan pergi menuju kamar Pov robbert Guapun balik lagi keruang tamu "Bella kenapa bert?"tanya mommy pada gua "Biasa mom muntah muntahnya kambuh lagi"jelas gua pada mommy "Oh yauda tapi udah kamu suruh istirahat kan?"tanya mommy pada gua "Udah mom"jawab gua dan melanjutkan menonton tv bareng ad egua yang bawel ini si anna "Bang kamu ga lupa ngundang teman dekat kamu sama bella kan?"tanya daddy pada gua "Oh azizah sama boy?udah ko dad"jawabku pada daddy "Bagus dehh"jawab daddy dan pergi menuju kamar untuk istirahat Sore hari "Sayang bangunn kebo,mommy dari anak anakku"mencoba membangunkan bella tapi gua pikir pikir ko gua lebay ya😅 "Apa sii ganggu aja udah tau aku lagi mimpiin oppa sehun"jawab bella karna tidurnya merasa terganggu "Idih kamu ini oppa oppa ini ada aku yang nyata yang lebih ganteng dari oppa sehun juga kamu tuh lagian kebo amat bangun terus mandi kita udah mau berangkat"jelas gua dengan sedikit kesal padanya "Yauda aku mandi puas?"tanyanya dengan penuh penekanan "Hmm"jawab gua dan pergi munuju kebawah menghampiri keluarga gua yang sudah beres "Bella mana bang?"tanya anna pada gua "Lagi mandi de emang yaahhh ibu hamil satu itu kebo bangett susah dibangunin mana pas dibangunin marah marah lagi kan kesel"curhat gua pada anna "Ohh gitu yah bang kalau kaya gitu rasanya pengen diapain?"tanya anna yang sebenarnya sednag memancing gua "Pengen tak cubitin tuh badan biar ga jadi bumil cerewet lagi"jawab gua dengan raut wajah yang kesal dan tidak sadar bahwa ada bella dibelakang gua "Ohh gitu jadi lo ga suka gua hamil?ok fine,nak yang sabar yaa kamu sama mommy yaa karna sekarang dddy kamu udah mati dan ga sayang lagi sama kamu"tanya bella pada gua dan sedang berbicara dengan baby sambil mengelus perutnya yang datar "Dih apaan yang cuman candaan lagian yang kamunya kebo banget sii mana ujung ujungnya aku yang kamu marahin"jawab gua "Bodo amat"jawabnya sambil berjalan membawa koper kami berdua "Yang maaf,sini kopernya aku aja yang bawa kasian berat"kata gua padanya "Oh yauda nihh bawa ya pembantu gua yang baik hati"kata bella dengan ketus dan keluarga guapun tertawa Sampai di bandara "Selamat sore pak grey dan keluarganya pesawat pribadi anda sudah saya siapkan dijalur ***"jelas pak joko pada daddy "Selamat sore juga pak joko,ok terimakasih atas persiapan kalian pada pesawat yang ingin kami gunakan"jawab daddy dan mengucapkan terima kasih pada daddy "Yang jangan marah mulu dongg kasian tuhh nanti babynya sedih"kata gua agar kemarahan bella mereda "Ok asal ada satu syarat"kata bella pada gua "Apaan tuh?"tanya gua penasaran "Jenguk babby ya nanti malam"kata bella dengan berbisik pada gua Guapun tersenyum mendengarnya wahh istri gua lagi mesum nih haha"iya sayang tapi jangan marah ya"tanya gua pada bella "Iya"dijawab senang sama dia London Dikamar Malam hari Pov bella "Yang mana janji kamu tadi sore?"tanyaku pada robbert "Janji yang mana?"tanya robbert karna lupa "Kamumah ok kalau gitu"jawabku dnegan siap untuk menangis "Mana gehh"tagihku pada janjinya tadi siang Dan tiba tiba robbert semakin mendekat dan menaiki badannya keatas tubuhkan dan kami pun melakukannya sampai jam 2 subuh Kebesokan harinya "Sayang bangun kamu lupa apa hari ini hari pernikahan kita?kita bisa telat cepet bangunn"teriak ku membangunkan robbert "5 menit lagi yang aku masih ngantuk"jawba robbert dalam kondisi mata yang masih tertutup "Ok kalau kamu kaya gitu kita gausah jadi nikah makasi buat semuanya"kataku dan menuruni kasur dan memutar knop pintu dan tiba tiba ada yang memelukku dari belakang"jangan nangis ya sayang,kita jadi nikah ko kalau gitu aku mandi dulu ya"kata robbert dan sedikit membuatku merasa bahagia Di gereja "I,RobbertStyles, take you,BellaDhita, to be my wife . I promise to be true to you in good times and in bad, in sickness and in health. I will love you and honor you all the days of my life."sumpah yang dikatakan robbert didepan pendeta dan Tuhan Yesus "I,BellaDhita, take you,RobbertStyles, to be my husband . I promise to be true to you in good times and in bad, in sickness and in health. I will love you and honor you all the days of my life."sumpah janji pernikahanku dengan robbert yang disaksikan pendeta,Tuhan Yesus dan orang orang terdekatku "you have become one united by the god of jesus and that is united jesus can not be separated by divorce or man but death that separates"ucap pendeta kepada kami dan"the groom can kiss the bride"ucap pendeta itu kembali dan robbert pun menarik daguku dan mencium bibirku terdengar tepuk tangan dan suara sorak sorai dari para tamu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Itu bella sama robbert yaa
Dan kamipun kembali ke ruang istirahat kami karna akan ada resepsi pernikahan "Yang tadi kamu liat ga anna deket banget sma boy?"tanyaku pada robbert dengan posisi sedang duduk dipangkuan robbert dan mengalungkan tanganku di leher robbert "Iya sayang emang kenapa?"tanya robbert sambil mencium bibirku kecil "Isshh kamu ini ya,yahh harusnya kita jodohin merekalah"kataku pada robbert "Boleh juga tuh"kata robbert dan mencium bibirku kembali dan memperdalam ciuman kami "Heh kalian pengantin baru belum saatnya mesra mesraan ayo kalian harus bersiap siap soalnya resepsi pernikahan kalian udah mau mulai"kata mommy pada kami "Siap mom"jawab robbert pada mommy "Aduh tercyduk hihi"kataku sambi cekikikan Resepsi pernikahan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini tempat duduk tamunya yaa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Semoga langgeng yaa kalian berdua dan lo robbert jangan pernah yang namanya sakitin sahabat karib gua bella"kata azizah pada kami dan sedikit ada mengancam ke robbert yang notabenya dia udah jadi suami ku "Haha iya azizah makasi ya"jawabku "Iya zah gabakal gua sakitin istri gua yang imut satu ini"jawab robbert pada azizah Dan tamu tamupun sudah mulai berpulangan dan kami pun menuju hotel untuk beristirahat
Guys gimana ceritanya?kalian nikmatin ga? Menurut kalian mereka cocokkan? Yahh mereka sudah nikah juga Oh iya kalau kalian baca cerita ini jangan luoa tinggalkan vote dan comment kalian yaa dan mohon dukungannya😍