satu

193 9 22
                                    

Pagi ini seperti biasa chaejin berjalan menyusuri jalanan kota Seoul yang padat. Dengan langkahnya yang santai berjalan menuju ke sekolah sambil menggunakan earphone yang terpasang di telinganya.

"Chaejin-ah!"
   Caejin tersentak, saat merasakan tepukan dipundaknya. Kepalanya menoleh kearah samping,lalu melepas earphonenya.seorang namja dengan menggenakan seragam sekolah yang sama dengan chaejin "ya!junki Hyung jangan membuatku terkejut" katanya sambil menggembungkan kedua pipinya sontak membuat junki mencubit kedua pipi sahabatnya yang sudah ia anggap sebagai adiknya itu "aigooo chaejin-ah,kau membuatku ingin mencubiti pipi kau tau?" Katanya sambil mengusak rambut chaejin lalu menguyel (?) Pipi berisi milik chaejin."Hyung!" Chaejin mendengus sebal kenapa bisa dia selalu dijahili oleh Hyungdeulnya,sementara yang menguyel(?)tadi hanya nyengir tak berdosa "mian saeng-ah"ucap junki sambil merangkul pundak chaejin. Sementara sang empunya pipi masih menggembungkan pipinya sebal "aigo jangan marah saeng-ah,Hyung janji setelah ini Hyung akan mentraktirmu es krim.bagaiman?"penawaran dari hyungnya itu sontak membuat mata chaejin berbinar "jinjja Hyung?"tanya chaejin yang dibalas anggukan oleh junki. "Yeay!!!gomawo hyung"chaejin melonjak kegirangan,junki hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat adiknya itu. Merekapun melanjutkan perjalanannya menuju sekolah diiringi canda dan tawa.
.
.
.
.
TBC
Maaf ya kalo kurang bagus ini cerita pertama aku komen ya chingu asal sopan ya arigatou!! ;)
Mau lanjut juga komen ya ^^

I'm sorry.. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang