"Aku mulai terbiasa dengan situasi nyaman ini dan mungkin terlalu dekat. Aku mulai merasa ada hal lain dalam hati kecilku , tapi entah rasa apa yg melanda.
Namun aku sadar bahwa kamu adalah sahabat yg sudah ku anggap sebagai saudara.
Tapi aku takut akan perasaan hati ku sendiri."
- Lyvia -
Halooo guys..😁🙌
Apa kabar?? Pasti baik kan.😇
Maaf authir baru aktif ya..🙏☺
Semoga kalian suka ya teman-teman..😍😁☺
Ok..hanya itu dari authir :b
Eits jangan lupa vote ya..💞
Maacih..👼
Happy Reading..❤
Lanjutan part sebelumnya..
"Leo bukain ----
Perkataan Via terpotong
"Dengan senang hati, mau buka dari atas atau dari bawah dulu" Goda Leo masih dengan senyum devilnya
"Ih, appan sih. Maksudnya
BUKAIN PINTUNNYA njrit" Ucap Via kasar dan menekan kata 'bukain pintunya'.. Bukan yg lain.😁
Dan Leo turun dari kasurnya dan mendekati Via.
"Apa mau lo hah??! Lepasin gue dari sini, atau nggak ---
Perkataan Via terpotong lagi karna Leo
" Atau nggak apa ??! Ini kamar gue,jadi lo nggak bisa ngapa-ngapain dan kuncinya ada di tangan gue sekarang. Kalo bisa ambil dari gue, lo baru bisa keluar Vi" ucap Leo dengan senyum yg sulit diartikan
"Leo pliss gue mohon, gue mau keluar. Mau liat anak kucing kita. Dan sebentar lagi udah mau magrib dan gue takut pulang kemalaman. Gue takut mama dan papa gw cariin gw dan Rey.. Aduh plis deh Leo gue mau keluar" Jelas Via dan memasang wajah Pupy eyes nya..
"Boleh,tapi ambil aja nih kunci nya" kata Leo sambil menggoyangkan kunci yg di tangannya.
Dan dengan cepat Via mengambilnya. Dan dapat.
Dan Via langsung berbalik ingin segera membuka pintu kamar tersebut namun tangannya kalah cepat dengan tangan Leo.
Leo sengaja tidak mengambil kuncinya.
Tapi menggelitik perut Via dari belakang.
Memang Leo sengaja mau membiarkan kuncinya diambil oleh Via,. Tapi tetap Leo teringat akan membalas apa yg Via lakukan tadi.
Dy pun terus menggelitik Via.
Hingga Via sampai terduduk didekat kasur, badan Via meliuk-liuk kaya ular.
"Whaaaahahaha,aduhhh bhaahhha leoook aw gelii..lepasin aduh ahhahaha" Ucap Via pasrah
Saat sementara digelitik Leo,
Via memikirkan caranya untuk meloloskan diri dari kegeliaan yg dia rasakan..
Via memcoba, memukul-mukul bahu Leo,bahkan sampai menendang dan hampir terkena di perut Leo,namun hasilnya nihil.
Dan karna efek kegelian tangan Via menarik benda-benda sekitar dan tidak sengaja terjatuhlah bantal guling Leo.
KAMU SEDANG MEMBACA
"FRIENDZONE"
Teen Fiction*FRIENDZONE : Merupakan keadaan dimana salah satu dari dua orang teman yg ingin menjalin hubungan yg lebih atau Pacaran. Namun sayangnya salah satu dari dua itu tidak memiliki perasaan yg sama. ---Up nggak nentu, tapi pasti--- *Friendzon...
