Aku benci aku yang terlalu perduli. Tapi, aku suka itu. Aku bodoh memang, perduli terhadap orang seperti itu. Dari dia, aku mengerti bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan rasa keperdulian yang berlebih.
-Untuk (dia) yang telah mengacuhkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anganku
RandomAku tersenyum hanya untuk kesedihanku. Aku berbicara hanya untuk diamku. Aku berlari hanya untuk berjalanku. Aku mengalah hanya untuk diriku. Semua ini bukan tentang kau, atau siapapun. Perbaungan, 6 juli 2018