(2)

16 0 0
                                    

Annisa pun masuk ke kamarnya dan Annisa pun membaringkan badannya ke tempat tidur, dia pun sambil berbicara di dalam hati..
"Hmm..pria yang tadi aku lihat dijalan itu siapa yaa? Kaya baru lihat di perumahan ini, apa dia tetangga baru yaa" fikir Annisa.

Annisa pun tertidur..

***

Pada sore hari Annisa pergi belanja ke pasaran yang ada di dekat perumahan untuk membeli makanan.
Saat Annisa sedang membeli martabak telor Annisa melihat disamping kiri dia melihat ada pria yang Annisa lihat waktu pagi tadi. "waah.. Pria itu.." mata membelalak
"apa aku kenalan aja yaaa sama pria itu.. Tapi aku malu.." sambil berjalan ke arah kanan untuk membeli lauk pauk untuk malam nanti.

Saat nisa sedang berjalan dan nisa pun sedang sibuk merapihkan barang belanja nya, tiba tiba..
"bruk.. Aduh tangan ku" sambil mengelus tangan sebelah kanan
"maaf.. Maaf.. Kamu ngga papa?" tanya pria tampan itu.
"aaah.. (dengan perasaan kaget saat melihat yang menabrak dia tadi adalah pria tampan) ngga papa kok" tersenyum.
"sini.. Aku bawain barang belanja kamu, kasihan kamu kesakitan yaa karna tadi ketabrak sama aku tangannya." khawatir
"ga papa kok.. Aku bisa bawa sendiri"
"udah sini.." menarik barang belanja yang sedang dipegang oleh Annisa.
"Hm. Ok lah makasih" dengan masih memegang tangannya yang kesakitan itu.

Dan Annisa pun kembali ke rumah dengan selamat dan diantar oleh pria tampan yang tadi menabrak Annisa.

"makasih ya.. Kamu udah anterin aku plus udah bawain barang belanjaan aku tadi" mengambil barang belanjaan yang dipegang oleh pria tampan.
"iya.. Sama sama., Hm aku boleh kenalan" menyodorkan tangan yang ingin berkenalan dengan Annisa.
"namaku Annisa..kalo kamu siapa" tanya Annisa.
"ooh... Saya fahri,saya baru saja pindah rumah tadi pagi.. Lain kali kamu main yaa ke rumah"
"insha Allah..." tersenyum
"udah yaa aku masuk dulu.. Makasih udah bawain belanjaan aku sampe ke rumah.." dengan suara lantang.
"iyaa sama sama.. Dah aku juga mau balik ke rumah. Assalamualaikum" sedekap tangan dan mengucapkan salam.

Fahri pun pulang ke rumahnya yang ada di Jl. Mawar no. 19

.
.

Annisa masuk ke dalam, dan duduk di meja makan sambil merapihkan barang belanjaan nya..

##
Gimana.. Readers ceritanya seru?
Jangan lupaya tinggalkan kritik dan like nya.. Semoga para readers suka dengan isi ceritanya..

Masa HijrahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang