16

1.5K 90 1
                                    

Kriiiiing..

Bel istirahat bergema dipenjuru kelas semua siswa berhamburan keluar dari kelas menuju kantin untuk mengisi perut mereka berbeda dengan luhan yang hanya diam dikursinya tanpa niat untuk pergi.

"Lu kajja kekantin!"ajak baekhyun

"Males ah!" ucap luhan

"Aish!ayolah!" ucap baekhyun menarik narik tangan luhan

"Kalian saja!aku gak laper baek!" ucap luhan

"Baiklah jika itu maumu!" ucap baekhyun melepaskan tangan luhan lalu berlenggang pergi meninggalkan kelas bersama kyungsoo

Luhan memasang aerphone ditelinganya dan menjatuhkan kepalanya kelipatan tangannya diatas meja belajarnya.

"Lu!" panggil sehun saat duduk dibangku depan luhan

"Lu!!" panggil sehun lagi yang tidak ada respon dari luhan
Dengan memberanikan diri sehun memegang bahu luhan lembut.

"Yakk!!apa yang-sehun?" bingung luhan

"Hm..kau kenapa eoh?" tanya sehun

"Wae?" bingung luhan

"Kenapa kau pergi sekolah duluan!kenapa kau tidak menungguku!" ucap sehun

"Aku sudah pernah bilang sehun kau urusin saja wanita iblismu itu!" ucap luhan tajam menujukan jari telunjuknya kewajah sehun

"Sebenarnya apa yang terjadi padamu saat digudang besar itu kemarin?!"tanya sehun

" Aku diancam dia akan membunuhku sehun!jika aku tidak membatalkan pertunangan gila ini dia akan membunuhku!puas!!"teriak luhan dengan emosi

"Siapa?" tanya sehun bingung

"Wanita jalangmu!!" teriak luhan lagi untung saja kelas sepi hanya mereka berdua dikelas

"Wanita jalang?siapa?" bingung sehun

"Irene!!" luhan keceplos cepat

"Wait..irene?" ucap sehun mengulanginya lagi

"Aishh!!urus saja dia!!" teriak luhan langsung keluar dari kelas.

"Wanita sialan!!" umpat sehun langsung saja ia mengejar luhan.

Luhan berdiri memegangi pagar atap sekolah ya luhan sekarang berada diatap sekolah dengan mata sembab dan hidung yang memerah.

"Kenapa tuhan!!disaat aku mulai mencintainya kenapa harus ada penghalang sialan itu!!apa aku tidak bisa hidup bahagia hiks..!"teriak luhan dengan tangisnya

"Bahkan kau bisa hidup bahagia sekarang!" jawab sehun saat mendengar teriakan luhan

"Se-sehun?" bingung luhan saat melihat sehun dibelakangnya

"Bahkan hatiku sudah mulai tumbuh untukmu luhan!"jawab sehun mendekatkan kearah luhan

"Saranghae!" bisik sehun tepat didepan wajah luhan

"Nado saranghae hiks.." ucap luhan dengan tangisnya

Sehun menegakan wajah luhan dan mendekatkan wajahnya kewajah luhan.
Luhan yang tau maksud sehun hanya memejamkan matanya.

Cup~

"Saranghae!" ucap sehun lagi setalah mengecup singkat bibir luhan

"Nado!" ucap luhan langsung memeluk tubuh tegap sehun

SKIP...

5 bulan kemudian.

"Hunnie!lihatlah anakmu menendang nendang perutku!" ucap luhan

"Mana?wah ia mau dielus oleh appanya hannie!" ucap sehun

Ya sehun dan luhan sudah menikah 2 bulan yang lalu sekarang luhan tengah mengandung buah hati mereka sekarang umur kandungan luhan sudah genap 3 bulan membuat kedua orang ini jadi tidak sabar menunggu buah hati mereka lahir.

"Hunnie!aku mau bubble tea!!" rengek luhan

"Ne ne!aku akan menyuruh chanyeol membelinya!" ucap sehun

"Kok chanyeol?" tanya luhan

"Ya chanyeol baekhyun kai dan kyungsoo akan datang kesini!" jelas sehun

"Wah!benar hunnie?"

"Hmm..!"

"Aku jadi tidak sabar melihat jagoan chanbaek dan kaisoo datang!" ucap luhan

"Hmm sekarang kau istirahatlah dulu aku akan menelpon chanyeol!"

"Ne!" ucap luhan bangkit dari sofa diruang tengah

"Eh eh!!?hunnie kenapa kau menggendongku!" kaget luhan saat sehun menggendongnya secara tiba tiba

"Aku tidak mau kau kenapa kenapa saat naik tangga!" ucap sehun langsung melangkah menuju kamarnya dan luhan

"Gomawo hunnie" ucap luhan makin mengeratkan pelukannya dileher sehun

TBC

dear my husband (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang