Between Me And My Sister

8

Waktu sudah menunjukan jam 02.30 yang pertanda siswa siswi sekolah SMAN 3 pulang.

Rival
Yak rival yang sudah izin dengan orang tua nya untuk kerja kelompok dengan kawannya.

Rival sengaja bohong karena dia sudah janji dengan reza untuk bermain.

Rival yang biasanya pulang dengan angkutan umum dan untuk hari itu yaitu hari rabu rival pulang dengan reza yang menaiki mobil reza yang sudah terparkir di depan gerbang.

Yak reza adalah anak orang kaya dia adalah donatur sekolah tapi dia tidak memanfaatkan jabatan ayahnya yang sangat di sopani di sekolah.

Reza anak yang bertolak belakang dengan ayahnya. Sifat mereka jauh berbeda di mata sekolah.

Alexander nicholas adalah orang kaya yang sangat di sopani oleh semua orang, orang yang selalu ramah pada semua orang,selalu bantu orang kalau lagi susah.

Gedung gedung pencakar langit,rumah sakit,mall,apart,villa hampir semua punya dia.

Tidak hanya di indonesia, hampir setiap negara ia mempunyai perusahan.

Reza nicholas anak sulung dari alexander nicholas ,yang taunya buat onar di sekolah.

Anak yang tinggi ,ganteng ,mancung,seperti boyband korea kata anak perempuan kelas.

Tapi dengan sifatnya seperti itu banyak yang malah membencinya bukan malah menyukainya.

Reza suka menghamburkan uangnya untuk pergi ke sebuah klub malam.

Sayangnya ayahnya tidak mengetahui sifat anaknya yang seperti itu.

Yang suka menghamburkan duit dari pada ia mengasih ke fakir miskin.

"Hei val ayok masuk" ajakan reza untuk naik ke mobil alpartnya.

Tanpa membuang buang waktu rival pun langsung menaiki mibil itu.

Banyak pasang mata yang mulai membicarakan mereka berdua tapi reza mengangap acuh tak acuh.

"Pak tono ayok jalan" pak tono adalah supor pribadi reza.

Sifat Reza sangat yang timbal balek sifanya di rumah dan di sekolah.

"Iya tuan" jawab pak tono sopan.

Perjalanan antara sekolah dan rumah reza cukup jauh perlu membutuhkan 30 menit untuk sampai di sana.

Beda dengan rival yang hanya 20 menit untuk sampai kesekolah.

1 menit

5menit

10 menit

15menit

20 menit

25 menit

30 menit

Akhirnya sampailah di perkarangan rumah megah bak istana. Bukan seperti rumah biasa.

Dan pekerja dirumahnya pun cukup dibilang banyak.

1 orang kepala pembantu
4 orang pembantu
3 orang tukang kebun
6 orang penjaga rumah
3 orang polisi

Bisa kalian bayangi aja sendiri sebesar mana rumahnya.

Setelah sampai di perkarangan rumahnya ia langsung mengajakku untuk masuk kerumahnya.

Setiap ia jalan banyak pekerja yang tersenyum sama reza dan reza membalas semua senyuman itu.

Sungguh reza anak yak beda saat di sekolah dan di rumah.

Maaf readers setia lama publikasikannya karena lagi sibuk sekolah nih (masih anak sekolah).
Maaf juga masih banyak typonya.
Jangan lupa vote,comen yaa.
Kasih saran dan kritikannya jangan lupa loh.
Jangan jadi pembaca gelap noh.
Terima kasih semua.
Saranghea❤