Nightmare •ONESHOOT

ONE

Malam itu aku dan pacar ku-namanya Park Chanyeol, sedang menonton televisi diruang depan apartemen ku. Saat tiba-tiba ia memohon jika ia ingin menginap di apartemen ku malam ini, lalu aku meng-iya kan permintaan nya. Sebenarnya kami memang sudah bertunangan, hanya tinggal menunggu waktu yg tepat untuk melaksanakan pernikahan kami. Ayah dan Ibu ku sedang pergi untuk waktu yg lama, jadi aku mencoba hidup mandiri dengan sisa uang tabungan ku. Sedangkan pacar ku, ia sengaja menginap di sini karena dirumahnya sedang ada ayah dan ibunya, orang tua nya baru saja pulang dari luar negri tetapi Chanyeol justru ingin menginap disini,aneh bukan? Ya memang awalnya aku berfikir seperti itu,tetapi sekarang aku mengerti kenapa ia ingin menginap disini karna jika orang tua Chan pulang, setiap malam selalu terdengar adu mulut, sampai-sampai saling adu lempar beling.

Keesokannya, Chan izin menginap selama seminggu di apartemen ku. Minggu depan adalah jadwal orang tua Chan kembali bekerja di kantor masing masing yg berada di luar negri. Akhirnya aku pun rela menapung Chan untuk sementara, toh ini juga menjadi latihan untuk membangun rumah tanggaku bersama nya nanti.

Seminggu berlalu, orang tua Chan kembali bekerja dan rumah kembali tentram, aku diajak menginap dirmh nya selama 3 hari untuk mendiskusikan hari yg tepat untuk melaksanakan pernikahan kami ber2. Kami tidur satu ranjang, tepat jam 00.00 kami belum juga terlelap, kami masih bingung untuk melaksanakan nya hari apa, setelah perdebatan panjang akhirnya kami memutuskan untuk menikah bulan depan dan tidak terlalu mewah, kami mengundang kurang lebih 100 orang saja.

Satu bulan berlalu, tiba saatnya kami menikah, pernikahan berjalan sesuai rencana, setelah seharian penuh melayani tamu tamu yg datang, Chan membeli apartemen untuk kami tinggali bersama, mau tak mau aku harus pindah apartemen. Seminggu setelah pernikahan kami dan kepindahan kami, sedang disiarkan di televisi atas tragedi 'misteri hilang nya organ dalam tubuh' reporter itu mengatakan 'tragedi ini masih menjadi misteri, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini, mereka telah menemukan sebuah petunjuk, yakni darah dalam gang sempit dekat taman kota. Diduga darah itu milik korban, ada saksi yg melihat pada malam hari, korban baru saja kembali dari acara pesta pernikahan, karna ia ingin memotong jalan agar tidak memutar, ia memutuskan untuk melewati gang sempit itu dan sampai sekarang organ tubuh korban masih belun ditemukan dan apa motif pembunuhan ini'

Setelah mendengar berita itu, aku langsung memeluk Chan dan menoleh "Chan... Aku takut"

"Kenapa harus takut Bae? Kau takut jadi korban selanjutnya?"

"Tidak bukan itu"

"Lalu kenapa?"

"Aku takut... Jika kita tidak segera memanggang organ itu dan memakannya, nanti kita akan ketahuan polisi"

🌚🌚🌚
TBC tydack ya...