Bacanya sambil dengerin Mulmednya yah_-
"Setidaknya lo cerita dulu ke gua, gua gak bakal benci kayak gini tau gak"ketus Maudy kesal pada Riana.
"Oke gua ngaku gua salah, maaf"keluh Riana sambil menangis sesegukan didepan Maudy yang sedang sangat marah.
Bagaimana Maudy Gibraela tidak marah saat pacarnya, cinta pertamanya Erlan Alpayudha menjadi pacar Riana Saristania sahabat terbaiknya juga.
"Gua udah ngasih segalanya buat lo tau gak?gua udah paling sabar ngadepin lo. Lo sahabat gua Na, gimana bisa lo ngelakuin ini ke gua?"Maudy tidak tahan membendung air matanya yang sudah membuat matanya memburam, ia juga tidak bisa terus menahannya dan perlahan air mata itu membasahi pipi Maudy.
"Oke mau lo apa sekarang?lo suka sama Erlan kan?lo cinta mati kan sama dia? Gue rela lo sama dia rela Dy. Tapi gue gak rela kalo lo marah sama gue"seolah Riana semakin membuat Maudy marah, Maudy menjadi tersinggung seolah dialah yang bersalah disetiap masalahnya dengan Riana.
"Gue gak kayak gitu Na, gue bisa liat lo sama mantan gue yang mana aja. Tapi lo tau? Apa yang diomongin sama orang? Lo tu cuma mungutin apa yang bekas gue?gue gak terima lo dibilang kayak gitu" Riana menghampiri Maudy dan memeluknya. Kedua sahabat itu kini menemukan pusat masalah mereka, hanya karna omongan orang lain.
"Plis Maudy, jangan kayak gitu ke gue. Gue gak nyangka kalo gue bakal suka juga sama dia. Maafin gua"sedit demi sedikit Maudy melepaskan pelukannya.
"Mau lo apa?"suara barotan nan berat itu membuat Maudy melepaskan pelukkannya sepenuhnya dan memangdang laki-laki itu.
Ia tak percaya yang sedang berdiri didepannya adalah orang yang sangat mereka berdua cintai Erlan-'batin Maudy."Gue salut sama Erlan, lo bisa bikin siapa aja suka seketika sama elo. Waw Erlan wow gue suka gaya lo. Entah apa yang bikin gue bisa suka sama cowok kayak lo"sarkas Maudy seketika menyerang Erlan yang baru saja datang.
"Udah lah Maudy lepasin gue, gue juga pingin bahagia"jelas Erlan sedikit membuat hati Maudy tergores luka.
"Zanga? Ini bukan Zanga yang gue kenal, elo gak kasar kaya gini kalo ngomong lan!!" Seketika mata Maudy tidak lagi bisa menahan air matanya.
"Gue dan lo juga udah besar, seharusnya lo gak usah nanya alesan yang lain. Lo bisa mikir sendiri, dan sebenarnya lo tau kebenaran apa yang semua orang sembunyiin dari lo. Lo itu cuma tempat orang merasakan kenikmatan dunia"
Jiwa Maudy terguncang, ia mengerti sekali apa maksud Erlan. Padahal Erlan adalah sosok yang paling Maudy percaya, tapi yang Erlan lakukan? Sungguh diluar dugaan Maudy.
"Oh jadi gue cuma mainan lo?gitu? Lan lo harus inget siapa yang selalu ada disisi lo saat lo susah atau enggak?Where are we going together? now just a lie is not it? I do not expect this from you Erlan, I hate you"
I hate you Erlan, i hate you-'umpat Maudy dalam hati.
"Maudy you are not self conscious? You ugly love loving man as handsome as me? great you are great !! read see your face what your mistake is on your face. It's up to you to hate me Muffin that's what I want" kata-kata Erlan sangat membuat Maudy terhina, dengan bangganya Erlan merendahkannya didepan semua orang. Sedangkan saat itu ramai sekali orang dan Riana? Dia hanya teridam tidak ikut berbicara.
"you? You insult me Zanga, I hate insults. wait later when I return I will prove to you this face that makes you hate this face is what will make you chase me again. Gue selalu diem Erlan, gue diem. Tapi kali ini lo kelewatan lo bilang gua ugly?iyakah? Gue disini ngerasa menang, karena apa? remember a little of what you said, remember!! Aku ingat setiap kata demi kata yang keluar from your lips, I remember Zanga. Kamu bilang bahwa tidak semua laki-laki memandang muka, tapi ada juga yang memandang dari hati. Seperti aku Muffin aku melihatmu dari hati, yang tulus mencintai. Tapi today you are the proof, you prove your love you" Erlan dibuat sedikit tercengang dengan perkataan Maudy.
YOU ARE READING
SHOULD BE MINE
Teen FictionONE SHOOT STORY Gimana perasaan kalian saat sahabat kalian sendiri jadi pacar mantan kalian? Well gua biasa aja, setelah gua sakit hati pastinya wkwk-' Ini blue-white story, kisah yang bener-bener saat kita masih baru abg. Baru ngena yang namanya C...