30 [END]

45 7 0
                                    








'Ting.. Nong.. '

Malem malem siapa yang namu? -Samuel

'Ceklekk'




Grep!



"Al?!"




Ya, Alice dateng ke rumah Samuel, dia lari dari sekolah tadi, bahkan masih lengkap dengan seragamnya



"Al? Heyy kenapa?" Samuel nyoba lepas pelukan Alice

Tapi

"Hikss.. Huaaaaaa.. Jahatttt.. Muel jahatt hiksss.. " tunggu, sejak kapan Alice jadi cengeng kaya gini?

"Kenapa sih?"

"Kenapa mau pergi ga bilang hah?! Hikss.. "

Samuel diem

"Jahatt" Alice terus mukulin dada Samuel

"Sorry"

Alice natap Samuel yang udah nunduk

Grep!


Samuel meluk Alice


"Sorry, aku ga maksud kaya gini ke kamu" pelukan Samuel makin erat

"Hiks.. Jangan kaya gini aku gasuka muell" teriak Alice yang masih dipelukan Samuel

"Iya iya aku janji" dan Samuel ngelepas pelukannya

"Utututuuuu ituu ingus nya kemana mana ihhh"

"Apa sihh ah ga lucu" kata Alice nyoba ngelap muka nya yang udah kuyup sama air matanya

"Iyaa iyaa aku bakal ceritain semuanya ke kamu" Samuel nangkup pipi Alice

"Bener ya?"

"Iyaa sayangkuuuu"

"Geli"

"Al"

"Hmm"

"Ini kita mau duduk di lantai gini?"

"Udah pw ah biarin"

"Engga, dinginn nanti"

"Biarin"

"Tar kamu sakit"

"Biarin aja"

"Ihhhh ngeyel"

"Bodo"

"Ngambek nihh ceritanya"

"Engga"

"Ohhhh yaudah"

"Sam"

"Hmm"

"Toilet dimana"

"Deket dapur, kenapa?"

Tiba tiba Alice langsung lari ke toilet, Samuel yang liat langsung kaget

"Eh? Lice? Kamu kenapa" Samuel ikutin Alice cuman dia nunggu di luar

"WAAAAAAAAA"

"Al?! Alice?! Kenapa?!"

"El"

"Apa? Kamu kenapa?"

"A--akuuu.. "

"Kamu kenapa Lice?!"

"Itu.. "

"Itu apaa?!"

"Ehmm.. Haduhhh bilangnya gimanaaa"

"Udah bilang aja gapapa"

"Aku bocor" Alice ngomong nya pelan banget

2 ● Meeting [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang