THE CRAZY KING

3

Hallo my lovely reader😉😍😍😗😗 momo balik niih dengan new chapter for THE CRAZY KING  oya inget janji momo di 2 chapter sebelumnya kayaknya sama sekali ndk bakalan ter-realysasikan di chapter sekarang ini mohon maaf😢😢😢 tapi tolong tetap menjadi pembaca setia momo dan jangan lupa follow akun momo.. momo bakal sayang kalian banget deh janji(bacot luu) ok ampun langsung ajak ke cerita yaa😂😂

.
.
.
.
.
.
.
Neji pov

~Kediaman klan hyuga~

neji terlihat duduk di tengah taman menikmati semilir angin dan sepi yang mendayu di sekitar taman, menyesapi kesunyian yang menenangkan dan perlahan memakan pikirannya, membawa pada pikiran masa-masa yang ia lewati sepanjang hidupnya terkekang dalam penjara budaya dan tradisi di dalam klan.

Membayangkan kehidupan yang selama ini ia jalani hanya berada dalam lingkup penjara.

penjara yang tak terjaga dan tak terkunci namun sangat sulit untuk ia lewati, lama ia melamun mengingat-ingat kehidupan yang ia jalani selama 19 tahun belakangan sampai sebuah suara membawanya kembali pada kenyataan.

"Neji...neji dimana kau"

suara tegas itu menggema di sepanjang rumah cukup untuk mengembalikan kesadaran neji, mendengar panggilan dari kepala keluarga hyuga hiashi neji kemudian bangkit dari duduknya dan menghampiri pamannya.

"Paman memanggilku??"

"Owh neji.. dari mana kau??"

"Aku duduk di taman barusan paman...paman ada apa mencariku??"

" owh ya... pakaianmu dan hinata sudah datang.. pergilah keruang berpakaian dan coba"

"Baik paman"

neji kemudian memberikan hormat pada pamannya dan pergi untuk mencoba baju pernikahnya dengan berat hati (ko gitu sii nej kan mau kawin😂😂)

.
.
.
.
.

Normal pov

Disisi lain di bagian terdalam kerajaan atau disebut distrik kepala, jugoo tengah menyusuri hiruk-piruk kota untuk mencari si-jenius nara benar-benar hal yang sangat tidak ingin ia lakukan jika tidak melihat dari uang bayaran yang ia dapat dari sang raja.

"Sasuke benar-benar senang membuatku kerepotan, tsk menyebalkan"

di sepanjang perjalanan jugoo terus saja mengeluh tanpa henti, lama berjalan akhirnya jugoo sampai di depan gerbang sebuah rumah yang bertuliskan "NARA" pada kayu papan nama berbentuk persegi panjang kecil di depannya.

Jugoo masuk melewati gerbang perlahan, namun belum genap 4 langkah menginjakkan kakinya di pekarangan rumah tersebut terdengar gong-gongan seekor anjing putih besar menginterupsi langkahnya, jugoo cukup terkejut mendengar suara itu membuatnya langsung berpose siaga.

"Akamaru diam..."

Terdengar suara seseorang dari dalam pintu rumah... menghentikan suara gonggongan anjing yang di panggil akamaru barusan, serta di susul dengan keluarnya seorang laki-laki dengan tatto persegi di ke-dua bagian pipinya. 

kiba melangkah perlahan dan mendekati anjing kesayangannya kemudian mengelus-elus sayang kepala anjing itu.

"Apa yang kau gonggong hmm?? Apa kau mencium bau busuk akamaru??"

Pria itu, alias kiba bertanya pada anjingnya sambil melirik sinis ke arah jugoo, jugoo? Jangan tanya dia tentu mendengar suara kiba yang bisa di bilang cukup keras untuk di dengar telinganya.

Kesal memang kau bertamu dan di katakan busuk padahal sang pemilik rumah belum tau tujuannya apa, tapi tak apa tooh itu memang benar.

"Hai kiba.. suamimu ada??"

Jugoo masih menyapa dengan ramah atau ia hanya berpura-pura?? tak ada yang tau.

"Ada apa kau kemari."

Kembali kiba menjawab dengan sinis dan tidak berminat

"Ayolah kiba... cukup katakan PADA SUAMI TERCINTAMU TAMU BUSUK DATANG MENCARINYA yaa kiba??"

Jugoo menekan setiap suku kata yang ia lontarkan.

"Hmm"

kiba hanya bergumam kemudian masuk kembali ke dalam rumah bersama akamaru bahkan tanpa mempersilahkan jugoo untuk ikut masuk ke rumahnya.

"Sialan"

Umpat jugoo kesal, pada akhirnya jugoo hanya menunggu sang nara di pekarangan rumahnya tepatnya di bawah pohon sakura, tak berselang lama sang nara yang di tunggu sedari tadi muncul dengan wajah mengantuk, mata sembab dan yah apa itu bekas tamparan di kanan pipinya?? Jugoo tak peduli.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Berjalan perlahan nara shikamaru berjalan malas menuju ke arah jugoo berdiri sekarang, pagi tenangnya harus di ganggu dengan ke datangan tamu tak di undang.

Ingin malanjutkan rutinitas bersama istri tercinta malah mendapat tamparan keras di pipi kanan wah sungguh awal yang bagus untuk mengawali hari seorang nara shikamaru.

Tepat berhadapan dengan jugoo shikamaru benar-benar terlihat tidak berminat yah sangaaaaaaaaaaat tidak berminat

"Jadi apa maumu jugoo??  Merepotkan"

"Kode red nara"

Jugoo berkata sambil bersiul dan memainkan potongan rumput di bibirnya #menyeringai melihat pada akhirnya sang nara memberikan respon positif terbukti dari wajah terkejutnya barusan

"Sang raja ingin mainan barunya dari klan hyugaa... dan tambahan dapatkan secepatnya sebelum acara pernikahannya berlangsung"

"Kau gila itu sebentar lagi... aku tak punya cukup waktu untuk merancang rencana jugoo!!" sembur shikamaru garang

"Aaah aku rasa sang raja tau kau akan menjawab begitu... di menitipkan kertas ini.. dan aku rasa dia ingin kau membacanya"

Membuka kertas yang di sodorkan oleh jugoo mata shikamaru membulat, iya terkejut setelah membaca apa yang sang kaisar besar tulis untuknya.

"aku tau kau pasti sudah membacanya juga kan... kau yakin tentang ini jugoo??"

"Well selama itu menghasilkan tak masalah untukku shikamaru-sama kkkkk walau harus menghancurkan seorang gadis"

"Baiklah jika kau setuju.. kita cari naruto dan setelah itu kita berangkat."

"Baiklah"

" sekarang yang harus aku pikirkan adalah bagaimana mengatakan hal ini pada istriku benar-benar merepotkan"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC DULU YAAA MY READER TERCINTA😢😢😍

Dan yah maaf updatenya bener-bener lama karena memang ndk ada inspirasi sma sekali jadi ini cerita udah sampek jamuran di laptop ndk aku lanjut-lanjutin tapi aku pasti terus usaha yaa biar updatenya ceper supaya pembaca sekalian ndk kecewa... dan maaf kalo chapter ini kurang ngeh gitu aku bener-bener buntu jadi ngetiknya asal ajak apa yang ada di kepala aku tuangin...

Ok itu ajak dulu terimakasih untuk supportnya love you all... love you somuch😍😙😙😙 big love big hug