"pagi bunda..pagi opa"sapa Silla mencium pipi keduanya
"Pagi sayang.." balas keduanya
"Sarapan yang bener la"ucap sang bunda melihat Silla meminum susunya dengan tergesa-gesa
"Hehehe...Silla berangkat ya Bun"ucap Silla mencium tangan dan pipi keduanya
"Silla obat kamu.."teriak bunda mengingat kan
"Udah Bun...."teriak Silla berlari keluar masuk ke mobil
S
K
I
P
"SMA Nusantara,I'm coming..."ucap Silla menyemangati diri sendiri,iapun mulai menyusuri koridor yg memang masih sepi.
"Ish..ruang kepsek dimana yak..takut nyasar ,mau tanya gak ada makhluk hidup yang terlihat"gumam Silla terus berjalan.
"Braakkkk..."
"Maaf ya maaf..aku gak sengaja"cemas Silla membantu mengambil buku yg berserakan akibat ulahnya.
"Ya gak apa apa.."
"Nih..."ucap Silla mengulurkan buku
"Makasih...btw loe anak baru ya"
"Hehehe...iya"sahut Silla tersenyum manis
"Kelas berapa loe"
"Belum tau sih..dari tadi nyari ruang kepsek gak ketemu juga"
"Gue anterin"
"Thanks"girang Silla
"Hemm..."ucap cewek yang ditabraknya.
"Nama kamu siapa?,aku Silla"
"Mika"
"Salam kenal ya mika..btw makasih udah mau direpotin"
"Hem...oh ya, mumpung loe masih anak baru gue ingetin ya.."
"Hem..apa"
"Loe keknya masih polos ya,gue kasian aja kalo loe entar jadi mainan mereka so gue harap loe jauhin 2 geng disekolah ini yg pertama itu geng si aldest anak IPA dan geng gio anak IPS"
"Lah emang kenapa?"
"Mereka itu udah terkenal sama-sama jadi mostwanted disekolah,pinter ,jago olahraga,tapi mereka itu bad boy sama pentolan sekolah juga,and kalo loe anak IPS jgn pernah masuk ke area gedung IPA dan itu berlaku sebaliknya okey"
"Tapi kenapa gitu mik"
"Udah deh loe ikutin aja omongin gue tadi lagian demi kebaikan loe juga,dah nyampe nih..gue cabut duluan ya"
"Iya..makasih ya mik"
Silla pun masuk keruang kepsek setelah melihat mika telah pergi.
S
K
I
P
"Woi...diem..Bu Nasrul Dateng"teriak seorang berlari masuk ke bangkunya,diikuti yang lain pula.
Tak lama datang seorang wanita berkepala tiga masuk diikuti seorang gadis cantik dibelakangnya
"Pagi anak-anak"sapa Bu nusrul
"Pagi Bu...."ucap semua serentak
"Hari ini kalian punya teman baru, perkenalkan dirimu"
"Namaku arsilla rosaline, panggil aja Silla"ucap silla tersenyum manis
"Manis amat neng senyumnya"
"Cantik,udah punya pacar belum"
"Bikin gemes banget sih"
"Sok kecantikan"
Sedikit argumen yang ia dengar.
"Sudah...sudah Silla kamu duduk sama mika ya,,mika angkat tangan kamu"
"Baik Bu"ucap Silla berjalan kearah bangku mika
"Hai mik, ketemu lagi kita"sapa sila dengan senyuman nya yg selalu manis itu.
"Gak nyangka gue"ucap mika
"Loe udah kenal dia mik,kenalin ke kita pokoknya "ucap Ardan dan diangguki Bayu teman sebangkunya
"Kenalan sendiri Sono"ketus mika pada sahabatnya itu
"Sikap kamu bikin aku keinget sama seseorang mik"ucap Silla mengeluarkan buku catatannya.
"Siapa?"
"Kak Ano"
"Kalian kalau mau kenalan nanti saja saat istirahat"instruksi Bu nusrul
"Iya Bu"Skip aja biar cepet oche
"Loe berdua mau pesen apa"ucap mika
"Kek biasa aja mik"ujar keduanya siapa lagi kalau bukan Adnan dan Bayu
"Loe sil"
"Aku ikut ya mik,biar aku bantuin"
"Yok lah"
Setelah antri cukup lama mika dan Silla datang membawa pesanan mereka
Silla membawa 2 gelas jus begitupun mika sedangkan makanan mereka dibawa Bu indung lebih dulu
"Brakkkkkk..."
"Ihhhh...kalo jalan liat liat kenapa sih, seragam ku jadi kotor kan"omel Silla pada orang yang menabraknya hingga minuman yang dibawanya tumpah keseragamnya.
"Ish..minta maaf kek apa kek..udah salah cuma diem berdiri doang..lagi sakit gigi apa gimana sih"cerocos Silla tanpa mengalihkan perhatian nya pada seragam sedangkan seisi kantin telah berpandangan was was melihatnya.
"Silla,udah yok kita pergi aja"ajak mika khawatir
"Apa sih mik,dia harus minta maaf lagi"tolak Silla
"Udahlah Silla yuk cabut aja"
"Tapi dia harus minta maaf dulu ke aku mika"ucap Silla menunjuk jarinya ke cowok yang menabraknya spontan matanya bertatapan dengan mata sicowok yang juga menatapnya tajam.
"Kak Ano..."ucap Silla tiba tiba
KAMU SEDANG MEMBACA
Because About You
Teen Fiction"cewek aneh,cantik sih..dan satu yang pasti gue nyaman Deket sama loe walaupun loe itu cerewet dan nyusahin"aldesta casavano Rendra "Loe bakal tetep jadi little princess gue Sampai kapanpun, sedikit saja yang berani nyakitin loe gak bakal gue ampuni...