'Aku' adalah seorang yang menyebabkan ia menjelma sebagai aku dan bukan orang lain.
'Aku' adalah pribadi yang berbeda dengan orang lain. sekali lagi berbeda dengan orang lain
'Aku' bukanlah perantara yang pasif melainkan pengatur aktif untuk diriku sendiri dan dunia luar.
Seluruh gerak dari 'aku' lakukan merupakan penurunan dari pribadiku.Aku pernah membaca buku yang berbunyi "Alam kehidupan pribadi manusia merupakan suatu 'dunia' atau 'alam kehidupan' yang secara khusus hanya dijumpai pada diri mahkluk jenis manusia saja".
Aku mengerti satu hal jika hanya manusia sajalah yang memiliki suatu kesadaran akan perspektif diri yang bersumber pada eksintensial indivual manusia itu sendiri.
Itulah bedanya 'aku' dengan hewan. yang tidak memiliki kesadaran akan segala macam sesuatu.
contohnya, kesadaran beragama, kesadaran etis dan lain sebagainya.'Aku' yang setiap detik, menit, jam yang selalu sibuk bekerja mengendalikan kesibukan, diri kesibukan itulah 'aku' berada dalam kesendirian, tidak pernah berdua diri. sedih.
Dari situlah aku mengerti bahwa diri itu adalah makhluq yang tidak terbagi (Indivisible being). unik emang manusia itu.Dari kesendirian diriku aku lebih bisa merenung apa yang perlu aku renungi dalam hidup. apa saja. semuanya. Dari Kesendirian 'aku' inilah yang menyebabkan aku bisa 'bertanggungjawab sendiri' segala hal yang berkaitan dengan diriku, baik kepada Allah maupun kepada teman-teman/orang lain.
'Aku' tidak mudah menjadi 'aku'
'aku' harus pandai-pandai bisa menahan nafsu yang berakibat fatal, yang dampaknya akan merugikan diriku sendiri nantinya.Kalau 'aku' kuat beriman dan jujur sikapnya, maka semua akan baik-baik saja. percayalah
beda arti jika 'aku' tidak kuat beriman dan tidak memiliki sikap jujur, sekan 'aku' dikomando.
Jika 'aku' berkehendak bohong, maka seluruhnya terlihat bohong 'pembohong'. ngeri kan?Mungkin, pembahasan tentang 'aku' aku akhiri. ambillah pelajaran tentang 'aku'. kendalikan 'aku' . jadilah 'aku' pribadi yang baik dan pribadi yang bermakna terhadap diriku sendiri maupun orang lain.
Terimakasih telah membaca 'aku'.
YOU ARE READING
BUNGKAM
Short StoryMalu mengungkapkan segala sesuatu yang terjadi. Bukan kepadamu. Tapi, malu mengakui pada diri sendiri. Dalam hidup sebaiknya kita berterus terang. Sisi gelap sekalipun.