Papa,
Mama,
Sungguh gelap disini,
Tolong bantu aku keluar.
Bagaimana bisa aku menahannya sendirian?
Aku masih lemah.
Ajari aku bertahan sekuat kalian bertahan.
--- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- ---
Aku rindu ucapan tenang dari kalian yang sudah sangat lama tak kudapatkan.
Aku ingin kembali, boleh ya?
Seperti dulu saja, kita yang sederhana tapi bersama.
Aku tak bisa jika sendiri, diam-diam ini terasa berat.
Maaf kemanjaanku yang lekat dan tak bisa hilang ini.
Rinduku sudah meraung terlalu lama,
Mendambakan hari-hari manis yang selalu kuimpikan untuk kulalui,
lalu menyimpannya sebagai kenangan,
menjadikan bekal jika aku sudah di surga.
Aku hanya butuh kehangatan,
Aku seperti belantara yang tandus,
Aku seperti sungai yang kering,
Hampa sekali.
--- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- --- ---
Aku ingin kembali menjadi gadis kecil polos kalian lagi, boleh ya?
Jika begini, aku tak ingin mengenal dunia yang kejam padaku.
Aku rindu bermain bukit batu bersama kalian.
Aku rindu saat kalian menggandengku yang hendak melangkahi gundukan pasir itu.
Aku juga rindu saat kalian menyuruhku bergaya dengan membuka lima jariku lalu tersenyum genit pada lensa kecilku.
Ingat kan pa, ma?
Rinduku memang sungguh tidak tahu diri,
Aku tak berani menyampaikannya pada siapapun -termasuk kalian, terlalu miris bagiku mengutarakannya.
Sengaja kubagi disini agar semua orang bisa memberitahu pada kalian, papa, mama.
with love,
—your little innocent girl who missed you so much.
