Koi Suru Boukun (MikaYuu ver)

02

Ini adalah tahun ke lima Mikaela menyukai Yuichiro secara diam-diam. Sudah kesekian kalinya ia membayangkan hal ini terjadi. Tapi Mikaela tidak menyangka bahwa hal itu Menjadi kenyataan.

'A-apa yang harus ku katakan jika Yuu-chan terbangun nanti!' bathin Mikaela.

"Eungh.... " Yuichiro mulai terbangun.

"Hmmm.... Kenapa ini? Etto... Kacamata.... Dimana kacamataku?" Yuichiro meraba-raba tempat yang mungkin terakhir kali ia menaruhnya disana.

"A-ah... I-ini" Mikaela memberikan sebuah kacamata kepada Yuichiro, dan Yuichiro pun memakainya.

"Arigatou... "

"......."

"......." tiba-tiba Yuichiro teringat kejadian semalam.

"MI.KA.ELA!" aura di sekitar Yuichiro berubah seperti ingin membunuh seseorang.

"M-ma-maaf kan aku!!" ujar Mikaela sedikit ketakutan dengan aura Yuichiro.

"Terimakasih. Sudah. 'Mengurus'ku. Tadi malam!" Yuichiro sangat ingin memukul Mikaela.

"Agh!" Yuichiro terjatuh lemas, saat Yuichiro ingin memukul Mikaela.

"H-hah?? Apakah efek obatnya masih ada......?" Mikaela dengan reflek berucap seperti itu.

"Berkat KAU, sepertinya ini bukan efek dari obat itu" Yuichiro menatap tajam kearah Mikaela.

"R-rasanya aneh..... Aku sangat menikmati bagian itu" ucap Mikaela dengan polosnya.

"Menik-!!!! DASAR KAU TIDAK TAHU MALU!!!" kesal Yuichiro.

"Kau sungguh tak menyesali perbuatan mu itu Hah?!!"

"E-eh! Tentu saja aku menyesal!! Aku memang agak menyesal!!" sangkal Mikaela.

"Kalau begitu, Mikaela... Aku punya permintaan... "

"H-hah?? A-apa itu??"

"Bawakan aku pisau dari dapur"

"Ti-ti-tidak mungkin akan ku lakukan Yuu-chan!!!"

"Kau yakin? Baiklah..... Akan ku gunakan..... " Yuichiro mengambil botol kaca bekas dan...

PRANGGG!!

Yuichiro memecahkan botol tersebut.

".... benda ini!!"

"AYO MAJU SINI!!!!" tantang Yuichiro.

"K-ku mohon biarkan aku hidup!! Maafkan aku!!" ucap Mikaela yg sudah ketakutan.

"BERSIAPLAH!! HIYAAAAA" Yuichiro mengarah kan botol tersebut kearah Mikaela.

Namun botol tersebut mengenai dinding tepat di sebelah kepala Mikaela.

"Baiklah! Lain kali aku takkan meleset!" Yuichiro mendorong Mikaela ke tempat tidurnya dan tetap mengacungkan  pecahan botol yang tajam.

"M-matte kudasai yo Yuu-chan!! M-memangnya ini sepenuhnya salahku??! Kau juga seakan tidak peka! Yuu-chan!"

"Apa??!"

"Kau tahu bukan bagaimana perasaanku?! Tapi kau selalu saja bersikap lengah didepan ku! Dan akibatnya, kau perlihatkan dirimu seperti tadi malam! Aku tak mungkin bisa menahannya!"

"Itu karena Aku percaya padamu!"

"Tidak. Itu bukan rasa percaya Yuu-chan..."

"Kau hanya menganggap remeh diriku!!!"