DON'T SAY WE JUST FRIEND

170 16 3
                                    

3 hari kemudian

'Irene-ah.....irene~..irene~..where are you buddy?'.suara jaehyun menggema di rumahnya.'setidaknya kau berbaliklah dulu sebelum meneriakkan namaku terus-terusan'.protes irene yg ternyata mengikuti jaehyun dari tadi.

'Wohhh...kau mengagetkanku...ahh begini..aku mau bilang..aku ingin pergi bersama jungwoo,taeill dan yuta...kau jaga dirimu dan rumah oke??'.kata jaehyun mengelus rambut irene.

'Dasar bodoh!!!tak akan ada orang yg menyakitiku kalau ia saja tak bisa melihatku...lagi pula tentang menjaga rumah...selama ini apa yg ku lakukan huh??,bukankah pekerjaanku menjaga rumah saja jika kau pergi...aigooo dasar!!!!'.irene menepis tangan jaehyun kasar.

'Kau sangat kasar.......ahhh baiklah..aku pergi dulu'.kata jaehyun sebelum benar-benar pergi.

'Dasar...memangnya aku ini siapamu yg kau suruh jaga rumah terus-terusan...aku bukan satpam'.cibir irene.

15 menit kemudian..

Tiba-tiba pintu terbuka sendiri dan menampilkan sosok namja yg irene tak kenali...

Yg membuat irene bingung adalah kenapa namja itu berdarah dan mempunyai luka di sekujur tubuhnya.

Mungkin dia sudah berkelahi.itulah yg ada di otak irene sekarang ini.

'Ohh omoya!!!?!dia melihatku..dia bisa melihatku...ahhhh dia jatuh'.kata irene yg keget melihat namja yg berjalan sempoyongan itu menatapnya dengan tersenyum sebelum tubuh namja itu terjatuh ke pelukan irene.

'Dia kenapa?kenapa ada orang yg setega itu berbuat seperti ini padanya?'.kata irene membaringkan namja itu di kamar tamu.

Saat irene ingin membersihkan luka-luka namja itu dan mengambil peralatannya,tangan namja itu menahan tangannya.

Tatapan itu....tatapan yg irene lihat pada diri kekasihnya taeyong dulu..

Sebuah tatapan tulus dengan senyum manis yg menghiasi wajah tampannya..

Namja itu seperti taeyong.

Irene kembali duduk di sampingnya yg sedang berbaring.

'Kenapa kau menjadi seperti ini?'.kata irene.'aku tadi hummm..cuma urusan lelaki'.katanya tersenyum.

'Aku akan membersihkan luka mu dulu..ahh tapi...kenapa kau bisa melihatku?aku kan roh'.kata irene.

'Aku bisa melihat makhluk sepertimu'.katanya.irene mengiyakannya dan langsung pergi mengambil kotak p3k nya..

.....

'Kau sangat baik'.kata namja itu.'belum di obati saja sudah memuji'.canda irene,ia mulai mengobati wajah namja itu.

Namja itu meringis kesakitan.
'Ahss ahk'.ringisnya tanpa sadar dia menggenggam tangan irene dengan erat.

Irene melihatnya lalu ia langsung tersenyum dan membiarkan itu terjadi hingga selesai di obati.

......
'Maaf karena lancang'.kata namja itu.'tak apa...'.kata irene.'terimakasih karena sudah baik padaku...padahal aku tahu semua orang di dunia membenciku'.katanya.

'Jangan bilang begitu...kenapa kau percaya sekali kalau semua orang membencimu padahal aku tak membencimu,tau nama mu saja aku tidak'.kata irene menyimpan kotak itu di meja.

'Kau benar...tapi kali ini aku benar-benar yakin kalau hanya kau yg baik dan perhatian padaku di dunia ini'.katanya.

Irene menatapnya bingung.'sebelumnya beritahu dulu namamu...dan kenapa kau sangat yakin kalau semua orang di dunia membencimu?'.kata irene.'namaku jaemin....aku membunuh semua anggota keluargaku..dan pada saat aku melakukan itu aku sedang tak sadar..saat itu juga ada seseorang yg merekam perbuatanku dan itu tersebar luas di seluruh dunia..itulah kenapa aku menjadi seperti ini'.kata jaemin lirih..

SHE IS MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang