Pulang nanti ke rumah sakit deh " batin ridho
Gue ke kelas dulu ya " ridho berdiri dari bangkunya dan meninggalkan teman temannya
Eh dho kan belom lo makan " rizki tapi tak di hiraukan ridho
Sebenernya ridho ada apa sih kok aneh banget " batin rizki
Skip pulang sekolah
Rizki ridho kebetulan tadi nebeng adi jadi pulangnya naik taxi
Bang q mau ada urusan jadi abang pulang dulu aja " ridho dan meninggalkan rizki
Lo mau kemana dho " teriak rizki tapi percuma ridho sudah jauh
Gue harus ikutin ridho pasti ada kaitannya dengan sikap dia yg aneh sejak tadi " batin rizki
Rizki masuk ke dalam taxi
Pak ikutin taxi yg di depan pak " rizki
Siap mas " sopir
Akhirnya ridho sampai di rumah sakit medika
Kok ke rumah sakit lagi " rizki heran
Ridho memasuki rumah sakit itu dan di ikuti rizki
Ridho yang merasa di ikuti menengok ke belakang tapi rizki dengan segera sembunyi
Akhirnya ridho sampai di ruang dokter
Lo ridho ngapain ke ruangan dokter reza ,
Dokter reza adalah dokter di keluarga kidho
Dan kebetulan kemarin pas ridho masuk rumah sakit ridho tak di tanganin oleh dokter reza karna takut dokter reza memberi tahu ke orang tua kidho
Dan rizki memang sengaja tak memberi tahu ortunya karna takuty mereka kwatir dan tak konsen dengan pekerjaannya
Pagi dok " ridho menjabat tangan dokter reza
Pagi dho ,tumben kesini ada apa " reza
Em idho mau itu dok ,tapi dokter jangan cerita ke papa sama mama ya dok " ridho
Reza tersenyum
Idho idho kebiasaan kalau lagi sakit pasti ada aja pesannya " reza
Oh ya dok + abang iki dok " ridho
Siap deh ,oh ya dho kaki dan tangan kamu udah gpp kan " reza
Rizki yang mendengar kaget
Emang idho kakinya kenapa apa jangan jangan pas
Flasback
Kejadian ini udah beberapa bulan lalu
Pada hari sabtu malam
Ridho mengendarai motor sendirian kebetulan rizki tak ikut
Ridho di hadang oleh musuh papahnya
Hay ganteng " bodyguard
Kalian mau apa " ridho mematikan mesin motornya dan turun dari motor
Ridho melihat ada yg turun dari mobilnya
Hay anak manis " orang tak di kenal
Om siapa dan mau apa" ridho
Saya hanya mau buat perhitungan dengan papamu beni
Dan di situ ridho di pukuli habis habisan hingga tak sadarkan diri
Mungkin udah beberapa jam pingsan di jalan tak ada yang menolongnya hingga ridho sadar dan mencari hp berniat menelvon untuk minta tolong tapi karna keadaannya parah ridho kembali pingsan
Hingga sebuah mobil lewat dan melihat ada orang yg tergletak
Astagfirullah bun kayaknya di depan ada orang kecelakaan deh bun " seseorang
Iya yah tapi kok motornya berdiri tegak yah kan harusnya ikut jatuh dong" bunda
Iya ya bun apa jangan jangan " ayah
Ya udah bun kita samperin " ayah berniat untuk membuka pintu tapi di tahan bunda
Jangan yah nanti ini jebakan lagi" bunda
Bunda jangan aneh aneh deh berfikir positif aja " ayah keluar dari mobil dan bunda menyusulnya
Dan betapa kagetnya keadaan seorang pemuda yang babak belur dan terkapar di sana
Ayo bun bantu ayah angkat dan bawa ke rumah sakit " ayah
Iya yah " bunda
Bun ambil hpnya mungkin ada yang bisa di hubungi tar " ayah
Iya yah " bunda mengambil hpnya
Skip rumah sakit medika
Hay za tolong selametin anak ini " ayah
siap van " reza mendorong brankar
Dan udah di takdirkan oleh author ridho di tolong oleh bunda rina dan ayah ivan orang tua dari trity
Di ruang ugd
Yah udah bisa hpnya " bunda
Blom bun " ayah
Pintu UGD pun terbuka ayah dan bunda pun langsung berdiri dan melihat dokter reza keluar
Gimana za" ayah ivan
Keadaannya lumayan parah dari kondisinya tangan dan kakinya patah dan semoga gak sampai lumpuh " dokter reza
Astagfirullah " bunda
Apa kita boleh masuk ke dalam za " ivan
Ivan dan rina pun masuk di ikuti reza
Kalian tau gak anak ini anaknya siapa " dokter reza tersenyum
Ayah ivan dan bunda rina pun menggeleng
Ini anaknya beni yg kembar itu " reza
Apa anaknya beni ?"ayah dan bunda bersamaan
Reza mengangguk
Kebetulan ayah ivan bunda rina dan dokter reza adalah sahabat dari papa beni dan mama ayu orang tua kidho
Ridho akhirnya sadar
Om reza " ridho mencoba bangun
Hei jangan bangun dulu dho " reza memegang pundak ridho
Gpp om ridho gpp ,dan ini siapa om " ridho
Oh ini ayah ivan dan bunda rina yang nolongin kamu " reza
Ohhh makasih ya om " ridho tersenyum sama sama sayang " bunda rina dan ayah ivan tersenyum
Dho om akan hubngin papa dan mama kamu karna kamu harus di rawat disini " reza mengambil hpnya di saku
Om jangan dong idho gpp kok om " ridho
Please lah om + jangan kasih tau kak iki " ridho
Reza menggeleng tapi ortumu perlu di kasih tau keadaanmu dho " reza
Please lah dokter yang ganteng dan baik please ya dokter reza " ridho dengan wajah melasnya apa lagi tambah dengan luka babak belurya malah bikin melas banget hhhh
Pasti kalau muji gini om udah gak bisa nolak kamu deh " reza pasrah
Jadi ..." ridho
Ok om gak akan kasih tau ortu kamu " reza
Makasih ya om " ridho
Loh tapi kan za " ayah ivan
Iya za beni harus tau keadaanya ridho " bunda rina
Lo om sama tante kok kenal papa mama sih " ridho heran
Iya kan kita itu sahabatan waktu sma sampai kuliah nak " bunda rina
Semenjak kejadian itu ridho di rawat selama 1 minggu dan ridho memberi alasan mau ke rumah temennya kebetulah itu libur sekolah
Rizki dan orang tuanya pun tak kwatir karna kalau ridho pergi ke rumah temennya pasti sampai nginep beberapa minggu
Dan selama ridho di rawat bunda dan ayahlah yg ngejaga ridho karna kebetulan lesti dan putri masih belum pulang ke indonesia jadi mereka kesepian
Selama 1 bulan ridho masih sering bolak balik ke rumah sakit tanpa di ketahui rizki dan orang tuanya
Flasback off
Rizki masih setia.nguping di depan ruangan dokter reza
Sedangkan di ruangan reza ridho di periksa
Gimana om " ridho
Kamu habis jatuh ya? Reza
Iya om " ridho
Kamu ini di bilangin jangan kena benturan atau apa karna apa tulang kamu masih dalam penyembuhan jadi kamu harus hati hati " reza
Trus apa ini akan bahaya om " ridho
Disisi lain rizki sedang mengintip
Emang tulang idho kenapa? " rizki penasaran
Gpp cuma pen yg buat menjepit tangan kamu mngkin geser jadi kamu merasakan sakit dan satu lagi dho kamu sekarang jarang cek up kan " reza
Hhh maaf om kan kirain idho dah sembuh toh buat main basket lagi udah gk ngilu kan " reza
Iya tapi kan biar cepet pulih dan bisa operasi lagi buat lepas peny yg di dlm ,emng gak mau sembuh apa" reza
Ya mau lah om " ridho
Mau sembuh tapi nglanggar pantangannya" reza tersenyum
Kan gak sengaja jatuh om " ridho
Emng jatoh dimana dho " reza
Kemaren idho habis dirawat di sini kok om tapi yg nanganin gk om mngkin takut di aduin ke mama sama papa trus waktu di rawat idho jatoh di rumah sakit
" ridho nyengir
Ohh kebetulan juga om lagi gak di rumah sakit ini dho kebetulan om lagi survei rumah sakit yg ada di surabaya ,emang kemaren idho sakit apa " reza
Emm biasa om alergi susu " ridho
Hmmm udah tau alergi masih aja di minum" reza
Hhh kan g sengaja " ridho
Oh ya , om keren ya om bisa jadi dokter + yg punya rumah sakit lagi " ridho tersenyum
Dan satu lagi om idho juga beruntung pnya dokter pribadi yg gak semua orang bisa deket kayak gini dan di tambah lagi bisa di ajak kerja sama lagi hhhh " ridho tersenyum
Reza menggelengkan kepalanya dan tersenyum
Kamu ya dho dari dulu sampai sekarang gak berubah " reza
Ya udah om q pulang dulu ya om soalnya takut di cariin iki " ridho
Emng kamu kesini gak ijin dulu " reza
Ya gak lah om sejak kapan ridho bareng rizki kalau ke rumah sakit " ridho
Ya juga sih bareng itu aja kalau kalian sakit bareng kan " reza
Ya udah om q permisi dulu asalamualaikum " ridho
Walaikumsalam " reza
Rizki yg melihat ridho mau keluar langsung sembunyi
Skip rumah kidho
Asalamualaikum " ridho membuka pintunya
Walaikumsalam ,aden kok baru pulang " bi inah celingukan
Ya bi tadi lagi ada urusan ,bibi nyari apaan sih bi " ridho duduk di sofa
Den ridho sendirian trus den rizki kemana" bi inah
Lo rizki blom pulang bi tadi dia pulang duluan " ridho
Asalamualaikum " rizki membuka pintunya
Walaikumsalam " ridho dan bi inah bersamaan
Tu den panjang umur " bi inah
Kok lo baru pulang sih bang " ridho
Emmm itu apa tadi ada urusan bentar " rizki gugup
Kenapa jawabnya gugup bang ,ga ada yg abang sembunyiin dari idho kan bang " ridho
Harusnya yg bilang gt bukan lo dho tapi gue " rizki duduk di sofa
Maksudty " ridho heran dengan kata kata rizki barusan
Ya mngkin lo blom mau jujur sama gue sekarang tapi kamu inget ya dho q ini saudara kamu cepat atau lambat q pasti tau yg kamu sembunyiin dari mama dan papa dan termasuk gue " rizki beranjak dari duduknya
Tunggu bang maksud abang apa" ridho menahan rizki pergi
Gpp gue cuma mau lo terbuka dan jujur sama gue " rizki berjalan menuju kamarnya meninggalkan ridho yg bingung
Maksud abang apa ya " teriak ridho tapi tak ada jawaban dari rizki
Udahlah mending q beres beres dan habis itu makan dah laper banget " ridho berjalan menuju kamarnya
Skip pagi hari
Ridho dan rizki berangkat ke sekolah
Ki naik mobil aja ya dan kamu yg yentir soalnya q lagi males nyetir " ridho
Okey "rizki menuju garasi
Di perjalanan tak ada pembicaraan antara rizki dan ridho
Hanya saling lirik
Bang lo kenapa sih " ridho heran dengan tingkah rizki
Gpp ,cuma heran aja pnya kembaran tapi gak mau jujur " rizki yg masih fokus nyetir
Maksudnya gimana sih bang q gak ngerti " ridho
Okey q mau tanya kemaren lo dari mana " rizki
Emm gue kemaren dari rumah temen " ridho
Tu kan lo gak jujur " rizki
Q jujur kok " ridho gugup
Udahlah dho q dah tau semuanya jadi lo gak usah bohong " bentak rizki
Ridho diam karna tau rizki marah denganya
Lo kenapa diem masih blom jujur juga ,okey gue akan cerita semuanya, kemaren ngapain lo ketemu om reza ,trus kenapa lo di ronsen juga ,trus kenapa lo harus hati hati ,dan kamu pernah ngapain dho sampai om reza kwatir sama lo " rizki dengan nada agak tinggi dan tanpa rizki sadari rizki matanya berkaca kaca karna rizki kwatir dengan kembarannya
Kok rizki tau kemaren q ketemu om reza ,apa kemaren dia ngikutin gue ya " batin ridho
Kenapa lo diam haa apa masih blom mau jujur " bentak rizki lagi
Q ketemu sama om reza cuma pengen ketemu doang bang kan dah lama tak jumpa " ridho menunduk menutupi kebohonganny
Mereka akhirnya sampai di parkiran
Alasan yg tidak masuk akal ,udahlah dho kalau emng gak mau jujur "rizki turun dari mobil dan berjalan meninggalkan ridho yg masih di dalam mobil
Bang tungguin " teriak ridho dan berlari menyusul rizki
Mereka kenapa ya di " ari heran entahlah dari wajah rizki kayaknya marah besar dengan ridho" adi
Mereka melihat rizki dan ridho kebetulan mobil mereka parkir sebelahan
Maaf ya guys baru update maaf kalau ceritanya ngawur dan gk nyambung
Jangan lupa vote + komen
KAMU SEDANG MEMBACA
TIBA TIBA CINTA
FanfictionCinta itu datangnya dari hati yg tulus bukan modus Cinta itu bukan apa yang di lihat tapi cinta itu dirasa
