Untoldable

A. (1)

Dia, teman dari teman kecilku.

Aku mengenalnya saat aku menumpang teman kecilku pulang.

Teman kecilku bernama Ally. Kami sudah mengenal satu sama lain sejak umurku masih 7 tahun dan dia berumur 8 tahun. Sebuah kebetulan bahwa Ally 1 sekolah denganku dan jarak rumah kami berkisar 7-8 rumah saja. Sejak kecil aku sering menumpang papanya saat pergi maupun pulang sekolah. Singkat cerita disaat memasuki sekolah menengah, dia pindah ke sekolah kejuruan dan pertemanan kami sudah tidak sedekat dulu lagi.

Saat aku masuk kuliah, secara kebetulan kami berada dalam 1 kampus yang sama. Dan kami menjalani hubungan pertemanan kembali saat di kampus. Setelah beberapa minggu kuliah, papanya bertanya bagaimana cara aku pulang dari kampus. Akupun menjawab biasanya papa yang jemput aku pulang. Berhubung dia masih belum pindah rumah, akhirnya melalui kesepakatan antara orang tua ku dan orang tua nya, aku pun menumpang Ally lagi setiap pulang kampus.

***

Setiap selesai kelas,aku akan menunggu di lobby kampus,- sesuai kesepakatan kami, jika salah satu sudah selesai tunggunya diluar lobby saja biar gampang menemui satu sama lain. Dan malam itu saat aku menunggunya, segerombolan yang ku yakin teman segengnya keluar terlebih dahulu daripada Ally. Hanya saja aku masih belum begitu mengenal teman-temannya.

Saat Ally keluar, seperti biasa aku mengikuti di belakangnya kemana dia pergi karna aku tidak tau dia memarkirkan motornya dimana. Dan kadang dia menemui teman-temannya terlebih dahulu untuk ngobrol sebentar baru pulang. Dan disitulah aku mengenal dia.

Dia cukup pendiam diantara teman-temannya yang lain. Tampangnya juga bisa dibilang lebih enak dilihat dibandingkan teman-teman Ally yang lainnya. Dan kelihatannya dia cukup pemalu. Sempat terpikir olehku, siapakah dia? Namanya siapa? Sepertinya aku tidak pernah melihatnya diantara yang lain, tapi semua pertanyaan itu ku simpan dalam hati tanpa bertanya pada Ally.